Manchester United Ingin Rekrut Pierre-Emerick Aubameyang Begini kata jens lehmann
Jens Lehmann mengungkapkan bahwa Arsenal sebaiknya menjual Pierre-Emerick Aubameyang yang tengah diminati Manchester United.
Editor: Toni Bramantoro
Terbatasnya dana yang dimiliki Arsenal pada bursa transfer musim panas ini membuat klub berniat untuk menjual beberapa pemainnya agar mendapatkan dana tambahan.
Klub yang berbasis di Kota London itu hanya dibekali 45 juta poundsterling (sekitar Rp 805 miliar) untuk belanja pemain sebagai konsekuensi karena gagal finis di posisi empat besar Liga Inggris 2018-2019.
Pemain Arsenal, Pierre-Emerick Aubameyang (kanan) melakukan selebrasi bersama rekan-rekannya seusai mencetak gol ke gawang Tottenham Hotspur dalam laga pekan ke-14 Liga Inggris di Stadion Emirates, London, Minggu (2/12/2018) malam WIB. (Twitter @premierleague)
Baru-baru ini, Arsenal digosipkan bakal melepas striker andalannya asal Gabon, Pierre-Emerick Aubameyang, pada bursa transfer musim panas agar bisa mendapatkan dana tambahan untuk belanja pemain.
Di sisi lain, Aubameyang sendiri dikabarkan tidak keberatan jika dirinya harus meninggalkan Arsenal. Bahkan, menurut laporan dari Tuttosport, Aubameyang disebut-sebut telah mengatakan "Ya" untuk Manchester United.
Kabar itu juga didukung oleh jurnalis talkSPORT, Andy Goldstein.
Menurut dia, Man United sedang berusaha menjalin kesepkatan dengan pemain 30 tahun itu.
Aubameyang bisa menjadi pengganti yang sepadan untuk Romelu Lukaku yang kemungkinan besar bakal bergabung dengan klub Serie A, Inter Milan, musim panas ini.
Meski baru sebatas rumor, kabar yang meneybutkan bahwa Aubmeyang telah setuju untuk "hijrah" ke Man United membuat legenda hidup Arsenal, Ray Parlour, geram.
Menurut dia, Aubameyang adalah pemain terbaik Arsenal saat ini. Melepasnya ke klub rival adalah tindakan gila yang tidak bisa dimaafkan.
Terlebih lagi, Aubameyang juga sudah "nyetel" dengan Alexandre Lacazette di lini depan. Karena itu, dengan kata lain, jika kehilangan salah satu di antaranya, produksi gol Arsenal diprediksikan bakal mecet.
“Akan sangat gila membiarkannya pergi, tetapi para pemain mendapatkan semua kekuatan akhir-akhir ini," kata Parlour.
"Aubameyang dan Lacazette benar-benar brilian musim lalu. Sepertinya mereka memiliki hubungan yang sangat baik di depan, Anda dapat melihat bagaimana mereka merayakan gol," Parlour menambahkan.
Pernyataan Parlour memang tidak berlebihan karena pada Liga Inggris musim 2018-2019 lalu, Aubameyang berhasil menyabet gelar sepatu emas berkat catatan 22 golnya.