Derbi jatim akan tersaji mempertemukan Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang.

TRIBUNNEWS. COM - Laga uper big match akan tersajai digelaran liga 1 2019 pekan ke 14.

Derbi jatim akan tersaji mempertemukan Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang akan digelar di Stadion Kanjuruhan, Malang.

Laga ini tentu memerlukan panitia pelaksana yang bekerja keras demi mengamankan laga.

Bertekat agar pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan pada (15/8/2019) berjalan dengan lancar, Panpel Arema FC siap bekerja keras dalam mempersiapkan pertandingan derby Jawa Timur tersebut.

“Persiapan dilakukan sejak jauh-jauh hari. Kita terus melakukan koordinasi, baik dengan Aremania maupun pihak keamanan” ungkap Ketua Panpel Arema FC, Abdul Haris.

Haris berharap meski pertandingan dipenuhi dengan suporter, namun suasana tetap berjalan dengan kondusif.

“Kita ingin pertandingan berjalan dengan lancar dan aman” ujarnya.

Pertandingan ini tentu akan menyedot animo masyarakat pecinta sepak bola khususnya Malng dan Surabaya.

Untuk menghindari terjadinya kerusuhan dan bentrokan, panpel telah berkoordiansi dengan parat pengamanan.

Baca: Liga 1 2019, PSM Makassar Vs Barito Putera, Juku Eja Tanpa Guy dan Zulham, Rabu 14 Agustus 2019

Disisi lain, penyedia layanan tiklet telah mengkonfirmasi akan banyaknya Aremania yang akan memadati Kanjuruhan Malang.

Animo tinggi Aremania untuk menyaksikan pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang pada Kamis (15/8/2019) cukup tinggi.

Hal itu dibuktikan dengan habisnya kuota tiket box di kandang singa yang sudah habis.

“Hari ini tidak ada penjualan tiket di ticket box kandang singa karena kuotanya sudah habis” ungkap media officer Arema FC, Sudarmaji pada (13/8/2019).

Namun di sisi lain, Arema FC mulai mencoba penjualan tiket melalui tiket online di website aremafc.com. “Hari ini rencananya akan kita trial untuk penjualan tiket di aremafc.com” sambungnya.

Laga ini dipastikan berjalan sengit.

Terlepas Rivalitas kedua tim sejak lama terjadi, tabel klasemen juga menentukan kedua tim bermain terbuka untuk raihan poin penuh.

Arema dalam klasemen sementara liga 1 2019 berada di posisi 5 dengan perolehan poin 19 dari 12 laga yang telah dilakoni tim asuhan coach Milo itu.

Adapun Persebaya menempati posisi tujuh klasemen, berada dibawah Arema FC.

Tim yang berjuluk Bajul Ijo itu mampu mengumpulkan 17 poin dari 12 laga yang telah dilakoninya.

Masing masing tim diidikasikan memeragakan pola permainan yang menyerang demi raihan 3 poin.

Pelatih Arema Lakukan Evaluasi.

Kekalahan dari Kalteng Putra dengan skor 4 -4 membuat Coach Milomir Seslija melakukan evaluasi terhadap timnya jelang laga menghadapi Persebaya, Kamis 15 Agustus 2019.

Kekalahan Arema dengan skor 4 -2 atas Kalteng Putra saat bertandang ke  Stadion Tuah Pahoe Palangkaraya membuat Arema segera melakukan evaluasi.

Laga menghadapai Persebaya saat bermain di kandang merupakan pertandingan yang tidak kalah pentingnya.

Menurut pelatih berkebangsaan Bosnia itu, tim Singo Edan gagal mengantisipasi serangan balik cepat yang dimiliki oleh Kalteng Putra pada saat itu.

"Kami membiarkan Kalteng Putra memanfaatkan kesempatan yang ada untuk melakukan serangan balik," kata Milo, sapaan karib Milomir Seslija.

Menurutnya, Para pemain Arema bernafsu untuk mencetak gol.

Baca: Liga 1 2019, Persib Bandung : Kurangnya Performa Pemain Asing

Baca: LIGA 1 2019, Jelang Derbi Jatim, Arema Vs Persebaya, Singo Edan Lakukan Evaluasi

Namun hal tersebut berimbas pada pemainnya gagal mengorganisir perminan.

Kurangnya koordinasi Arema membuat Kalteng Putra   mampu memanfaatkan celah tersebut.

"Para pemain kami bernafsu mencetak gol. Namun, ketika kami kehilangan bola, kami telat mengorganisasikan permain."

"Ini mereka manfaatkan dengan serangan balik yang berbuah gol," papar Milomir Seslija.

(Tribunnews.com/Giri)