Hasil Borneo FC vs Semen Padang Liga 1 2019, Gol Tunggal Renan Silva Bawa Tim Pesut Etam Ungguli Laskar Kabau Sirah

TRIBUNNEWS.COM - Laga seru tersaji dalam lanjutan pekan ke-16 Liga 1 2019 yang mempertemukan Borneo FC vs Semen Padang, Sabtu (24/08/2019).

Laga Borneo FC vs Semen Padang dilaksanakan di Stadion Segiri, Kota Samarinda.

Skor akhir laga Borneo Fc vs Semen Padang yakni 1-0 untuk keunggulan skuad asuhan Mario Gomez.

Gol kemenangan Tim Pesut Etam dicetak oleh Renan Silva pada menit ke-17.

Baca: Hasil Akhir Pertandingan Liga 1 Persebaya Surabaya vs Persija Jakarta, Berakhir Imbang 1-1

Baca: Rene Mihelic Sampaikan Pesan Perpisahan untuk Persib dan Miljan Radovic

Kemenangan yang diraih Borneo Fc ini membuat tim berjuluk Pesut Etam ini berhasil meneruskan catatan impresifnya di Liga 1 2019.

Tercatat, Borneo sejauh ini belum terkalahkan dalam 10 laga terakhirnya di kompetisi Liga 1 2019.

Dengan kemenangan atas Semen Padang ini juga membuat posisi Borneo sekarang berada di peringkat ke-6 dengan raihan 24 poin.

Sedangkan, kubu tim tamu akan mengandalkan kombinasi Irsyad dengan Karl Max untuk menjebol jala gawang tim tuan rumah yang dijaga oleh Nadeo.

Baca: Dicoret Persib, Bojan Malisic Bantah Rumor ke Persija, Borneo FC, dan Tim Lain

Baca: Diputus Kontrak Persib, Rene Mihelic Berkomentar dan Ucapkan Terima Kasih ke Miljan Radovic

Jalannya Pertandingan Babak Pertama

Babak pertama dimulai, tim tuan rumah mencoba melakukan inisiatif serangan ke lini belakang tim tamu guna mendapatkan gol cepat.

Borneo Fc mendapatkan peluang emas pada menit ke-4, namun tendangan kaki kiri Renan Silva hanya membentur gawang saja.

Sepuluh menit jalannya pertandingan, tim tamu terlihat kesulitan untuk mengembangkan skema penyerangan.

Kubu tim tamu mencoba menciptakan peluang dengan memainkan skema serangan balik melalui kombinasi Irsyad dan Karl Max.

Tendangan keras Karl Max pda menit ke-11 hampir saja menjebol jala gawang tim tuan rumah, beruntung tendangannya belum menemui sasaran.

Dua menit berselang, gantian pemain Borneo Amarulloh yang mencoba melakukan penetrasi cepat ke lini belakang tim tamu, namun tendangannya masih berhasil diamankan kiper Semen padang.

Akhirnya gol yang diharapkan oleh tim tuan rumah tercipta juga melalui sepakan keras Renan Silva dari luar kotak penalti pada menit ke-17.

Tendangan tak terduga dari Renan Silva berhasil menjebol gawang Semen Padang, setelah memanfaatkan kemelut bola yang gagal dihalau dengan baik oleh lini belakang tim tamu.

Setelah unggul, tim tuan rumah semakin nyaman dalam mengendalikan permainan, Renan Silva menjadi kreator setiap serangan yang dilakukan oleh tim Borneo FC.

Hingga menit ke-25 Tim Semen Padang masih terlihat kesulitan dalam mengembangkan permainan mereka, alhasil tuan rumah masih dominan menguasai bola dalam laga ini.

Memasuki menit ke-30 Umanailo secara bergantian dengan Amarulloh mengobrak-abrik lini pertahanan tim tamu dengan akselerasi kecepatan yang mereka lakukan.

Lima menit menjelang waktu normal babak pertama berakhir, kedua tim masih belum berhasil mengubah skor kedudukan.

Permainan atraktif yang ditampilkan oleh tim tuan masih belum bisa menjebol jala gawang tim tamu untuk kedua kalinya.

Babak pertama berakhir, sementara Borneo FC berhasil ungguli tim tamu dengan skor 1-0, gol dicetak oleh Renan Silva pada menit 17.

Jalannya Pertandingan Babak Kedua

Babak kedua dimulai, permainan tuan rumah masih terlihat agresif di awal laga, Renan Silva selalu berhasil menjadi ancaman bagi lini pertahanan lawan melalui umpan-umpan akuratnya.

Lima menit laga babak kedua berjalan, kubu Semen Padang mencoba perlahan-lahan membangun skema serangan, walaupun Borneo masih mampu meredam setiap serangan tim tamu.

Secara perlahan tempo pertandingan berubah menjadi lambat, tim tamu tampak lebih bersabar dalam bermain, sedangkan tim tuan rumah lebih banyak menunggu.

Memasuki menit ke-55 berbagai variasi serangan yang dilakukan tim tamu masih mampu dihalau dengan baik oleh lini belakang Borneo Fc.

Satu jam laga berlangsung, Irsyad mencoba melakukan tendangan spekulasi dari kotak penalti namun masih belum menemui sasaran gawang Borneo Fc yang dijaga oleh Nadeo.

Dua menit kemudian, Sihran melakukan penetrasi ke sisi kanan lini pertahanan tim tamu, namun tendangannya masih melenceng.

Bek Semen Padang, Pulatov melakukan tendangan keras melalui skema set-piece pada menit ke-66 namun lagi-lagi belum mengarah ke gawang Nadeo, skor masih belum berubah 1-0.

Melalui set-piece, Semen Padang hampir saja menyamakan kedudukan namun sundulan yang dilakukan Agung Prasetyo setelah mendapatkan umpan Irsyad belum berhasil berbuah gol.

Lima belas menit jelang berakhirnya waktu normal babak kedua, Semen Padang mulai mampu mengembangkan permainannya, berkali-kali tusukan dari Boaz cukup merepotkan lini belakang tim Pesut Etam.

Tim tuan rumah bukan tanpa sebuah pulang, Renan Silva dalam beberapa kesempatan juga melakukan pergerakan yang membahayakan bagi tim tamu.

Namun umpan-umpan yang diberikan olehnya belum mampu di kreasikan rekan-rekannya menjadi sebuah gol.

Menjelang berakhirnya pertandingan babak kedua, Borneo Fc mempunyai peluang emas lewat Terens Puhiri, namun berhasil digagalkan oleh kiper Semen Padang, Rendy.

Gantian Renan Silva yang mendapatkan peluang untuk memperlebar skor, namun tendangannya berhasil di blok oleh lini belakang tim tamu.

Peluit panjang babak kedua telah ditiupkan oleh wasit, pertandingan pun berakhir.

Borneo Fc berhasil mempertahankan keunggulannya terhadap Semen Padang hingga babak kedua berakhir, skor akhir 1-0 untuk kemenangan tim tuan rumah

Gol tunggal tim berjuluk Pesut Etam dicetak oleh Renan Silva pada menit ke-17 babak pertama.

Hasil ini menjadikan tim Borneo Fc berhasil meneruskan catatan impresifnya menjadi 10 laga tidak terkalahkan.

Susunan Pemain:

Borneo Fc:

Nadeo; Suruan, Javlon, Wildansyah, A. Rachman: Hamisi, Umanailo (Asri Akbar`56), Renan Silva, Terens Puhiri, Sihran (Nur Diansyah`90); Lerby (Ulul Azmi`71)

Semen Padang:

Rendy; Pulatov, Agung, Rifqi, Atururi (Afriansyah`76); Yoku, Leo, Manca Cingi, Rudi (Rosad Setiawan`81), Irsyad; Karl Max