Bagi Djanur untuk mengangkat timnya dari zona degradasi bukanlah hal yang mudah.

Pertandingan terakhir dipekan lalu akan membuat motivasi tim menjadi naik.

Sebab, Barito Putera baru mengoleksi 12 poin dan masih tercecer pada posisi 17 klasemen sementara.

Hanya selisih satu poin lebih banyak dari Semen Padang pada posisi juru kunci.

Jika bisa meraih tiga poin dari Ranah Minang dan pada laga lain Perseru Badak Lampung FC (koleksi 13 poin), gagal mencuri poin dari Persija Jakarta, otomatis Barito Putera naik ke posisi 16.

"Sekarang Barito di zona degradasi. Membawa Barito bangkit lagi bukan tantangan mudah. Tapi saya akan ambil tantangan ini," tambah mantan pelatih Persebaya itu.

Namun, Djanur mengakui tidak akan mudah mencuri poin dari kesebelasan Urang Awak.

Pasalnya, klub asuhan Weliansyah ini sedang bagus main di kandang sendiri.

Pada dua laga terakhir di kandang, Semen Padang selalu menang.

Kemenangan tersebut masing-masing didapat atas PSIS Semarang dengan skor 1-0 dan Persela Lamongan dengan kedudukan 2-0.

Baca: Persija Turut Jadi Bagian dari Momen Termanis Bojan Malisic Selama Berseragam Persib

Baca: Efek Instan Pemain Baru, Persib Bandung Menang Cleansheet setelah 7 Pertandingan Kebobolan

Semen Padang juga dalam kepercayaan diri tinggi dalam menatap laga kali ini.

Sebab pada laga sebelumnya berhasil menahan tuan rumah Madura United FC dengan kedudukan 1-1.

Djanur menegaskan bahwa timnya dalam pertandingan nanti akan mewaspadai kekuatan dari Semen Padang.

"Pada intinya kami datang dengan penuh kesiapan. Kami berharap bisa meraih poin di Padang," Ungkan mantan pelatih tim Bajul Ijo tersebut.