Menang Telak 4-0 Atas PSS Sleman, Posisi Arema FC Naik di Klasemen: Ancaman Buat Persib Bandung
Di laga itu, hasil pertandingan 4 gol tanpa balas sangat membantu Arema FC naik level di Klasemen Liga 1 2019.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Laga Arema FC vs PSS Sleman berakhir dengan hasil pertandingan kemenangan untuk Arema FC.
Laga yang dihelat di Stadion Kanjuruan, Selasa (24/9/2019), jadi lumbung gol Arema FC.
Di laga itu, hasil pertandingan 4 gol tanpa balas sangat membantu Arema FC naik level di Klasemen Liga 1 2019.
Tambahan 3 poin, menempatkan Arema FC di poisi 4 Klasemen Liga 1 2019 dengan koleksi 30 poin.
Baca: Hal-Hal Menarik Saat Arema FC Menang Telak 4-0 Atas PSS Sleman: Singo Edan Putus Tren Negatif
Baca: Live Streaming Persebaya vs Bali United, Live Indosiar & Live Streaming TV Online Vidio.com
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Timnas U-16 Indonesia Bakal Hadapi Tim-Tim Besar di Piala Asia U-16 2020
Baca: Posisi Persib Bandung di Klasemen Liga 1 Seusai Menang 3-1 Atas Persipura
Arema FC menggeser posisi Borneo FC.
Empat gol Arema FC disumbangkan oleh Makan Konate di menit ke-27, Ridwan Tawainella di menit ke-38.
Dua gol lain oleh Rivaldi Bawuo di menit ke-58 dan gol Hanif Abdurrauf Sjhabandi di menit ke-66.
Di laga berikutnya, Arema FC akan menjadi musuh Persib Bandung.
Hasil gemilang ini juga menjadi perhatian serius Persib Bandung agar di laga nanti tidak terseok-sekok dan kalah.
Berikut hal-hal menarik dari pertandingan tersebut seperti dilansir BolaSport.com:
Para Pencetak Gol
Empat gol Arema FC dicetak oleh Makan Konate dan Ridwan Tawainella pada babak pertama.
Lalu memasuki babak kedua, Rivaldi Bawuo dan Hanif Sjahbandi menambah gol bagi tuan rumah.
Menit ke-26, gelandang asal Mali milik Arema FC, Makan Konate mencetak gol pertama tuan rumah.
Gol ini via sepakan 12 pas dari eks-pemain Sriwijaya FC dan Persib Bandung itu.
Baca: Live Streaming Persebaya vs Bali United, Live Indosiar & Live Streaming TV Online Vidio.com
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Timnas U-16 Indonesia Bakal Hadapi Tim-Tim Besar di Piala Asia U-16 2020
Baca: Posisi Persib Bandung di Klasemen Liga 1 Seusai Menang 3-1 Atas Persipura
Penalti diberikan kepada Arema setelah gelandang asing PSS Sleman asal Brasil, Guilherme Batata tanganya menyentuh bola di kotak terlarang timnas.
Kemelut Berujung Gol
Unggul satu gol, Arema FC lebih menekan pertahanan PSS Sleman.
Akhirnya, Arema FC pun mencetak gol kedua timnya melalui sundulan Ridwan Tawainella.
Ridwan membobol gawang PSS setelah Ridwan memaksimalkan kemelut di kotak 16 pasukan tamu pada menit ke-39.
Semua itu berawal dari sepakan pojok Makan Konate yang disambut Hamka Hamzah dan bola liar tepat ada di depan Ridwan lalu disundulnya sehingga tercipta gol.
Keunggulan dua gol Arema FC bertahan sampai jeda laga.
Baca: Live Streaming Persebaya vs Bali United, Live Indosiar & Live Streaming TV Online Vidio.com
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Timnas U-16 Indonesia Bakal Hadapi Tim-Tim Besar di Piala Asia U-16 2020
Baca: Posisi Persib Bandung di Klasemen Liga 1 Seusai Menang 3-1 Atas Persipura
Jalannya Babak Kedua
Memasuki babak kedua, Rivaldi Bawuo menambah keunggulan Arema FC saat laga jalan 59 menit.
Gol Bawuo via sundulan hasil umpan matang dari Alfin Tuasalamony.
Sedangkan gol keempat skuad Singo Edan sumbangan Hanif Sjahbandi melalui sepakan keras dari luar kotak penalti pada menit ke-67.
Keunggulan ini pun bertahan sampai pertandingan selesai, Arema FC pun kembali memenangi laga kandang.
Sebab dua partai home Arema FC sebelum menjamu PSS Sleman, mereka selalu bermain imbang saat ditahan PSIS Semarang dan Borneo FC.
Sementara itu, PSS Sleman gagal meneruskan tren kemenangan tandang mereka setelah sebelumnya sempat menumbangkan tuan rumah Semen Padang.
Baca: Live Streaming Persebaya vs Bali United, Live Indosiar & Live Streaming TV Online Vidio.com
Baca: Ditahan Imbang Timnas U-16 Indonesia, Pelatih China Takjub Akan Hal Ini di SUGBK
Baca: Timnas U-16 Indonesia Bakal Hadapi Tim-Tim Besar di Piala Asia U-16 2020
Baca: Posisi Persib Bandung di Klasemen Liga 1 Seusai Menang 3-1 Atas Persipura
SUSUNAN PEMAIN
Arema FC: 96. Kurniawan Kartika Aji; 32. Alfin Tuasalamony, 23. Hamka Hamzah, 44. Arthur da Chuna/ Jayus Hariono (71’), 37. Agil Munawar; 12. Hendro Siswanto, 10. Makan Konate, 19. Hanif Abdurrauf Sjahbandi; 16. Ridwan Tawainella/ Ricky Kayame (64’), 99. Sylvano Comvalius, 11. Rivaldi Bawuo/ Muhammad Rafli (87')
Pelatih: Milomir Seslija
PSS Sleman: 21. Ega Rizky Pramana; 31. Samuel Christianson/ Jajang Sukmara (80’), 44. Ichwan Ciptady, 5. Asyraq Gufron Ramadhan, 32. Brian Ferreira; 88. Guilherme Batata, 11. Sidik Saimima/ Rangga Muslim Perkasa (59’), 12. Haris Tuharea/ Irkham Zahrul Milla (46’); 9. Antonio Putro Nugroho, 77. Jefri Kurniawan, 10. Yevhen Bokhashvili
Pelatih: Seto Nurdiantoro
Lawan Arema, Persib Ada Masalah Lagi
Dua pemain Persib Bandung, Ghozali Siregar dan Esteban Vizcarra dipastikan absen pada pekan ke 21 Liga 1, melawan Arema FC, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang Kabupten Bandung, Sabtu 28 September 2019.
Ghozali absen lantaran harus istirahat karena mendapat cedera saat pertandingan melawan Persipura Jayapura, sedangkan Esteban Vizcarra absen karena terkena hukuman akumulasi kartu kuning.
Dokter tim Persib, Rafi Ghani mengatakan Ghozali terkena benturan bola saat berduel dengan pemain Persipura.
Ghozali yang masuk menggantikan Esteban Vizcarra pada menit ke-65 itu langsung kembali ditarik keluar pada menit 79, dan digantikan Frets Butuan.
"Ghozali ada benturan dengan bola di bagian bola mata kirinya, setelah dilakukan pertolongan ternyata seperti ada pendarahan di bawah bola matanya, saya cek penglihatannya agak berkurang dan kabur, lalu saya putuskan saat itu Ghozali digantikan kembali karena khawatir pendarahannya bertambah berat. Saya lihat di bola matanya ada Hifema, jadi di bagiannya mata depannya ada pendarahan," ujar Rafi, seusai pertandingan, kemarin.
Seusai pertandingan, Rafi mengaku langsung membawa Ghozali ke dokter spesialis mata untuk memastikan kondisinya.
"Ternyata betul ada hifema dan sekarang Ghozali harus bedrest dan kompres, dan juga diberikan obat tetes," katanya.
Menurut Rafi, Ghozali membutuhkan waktu sekitar satu minggu untuk mengembalikan kondisi matanya. Ia pun sudah memberikan laporan kepada Pelatih Robert Rene Albert untuk tidak memainkan Ghozali saat pertandingan melawan Arema FC.
"Untuk penyembuhannya kurang lebih membutuhkan waktu satu minggu karena sekarang sudah mulai menurun, yang dikhawatirkan saat beraktivitas rebleeding yang malah akan memperburuk keadaan Ghozali. Jadi saran saya, saya akan laporan ke coach agar Ghozali betul-betul bedrest kurang lebih satu minggu," ucapnya.