SEDANG BERLANGSUNG Live Streaming Arema FC vs PSS Liga 1 2019, Ini Susunan Pemainnya, Pantau di HP
Live Streaming Arema FC vs PSS Sleman Liga 1 2019, LIVE Indosiar, Bisa Akses di Sini, Menanti Duel Konate dan Brian di Lini Tengah.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Whiesa Daniswara
Live Streaming Arema FC vs PSS Sleman Liga 1 2019, LIVE Indosiar, Bisa Akses di Sini, Menanti Duel Konate dan Brian di Lini Tengah
TRIBUNNEWS.COM - Akses link streaming untuk pertandingan Arema FC vs PSS Sleman dapat diakses melalui berita ini.
Pertandingan sengit akan tersaji dalam lanjutan pekan ke-20 Liga 1 2019 yang mempertemukan antara Arema FC vs PSS Sleman, Selasa (24/9/2019).
(Akses link streaming Arema FC vs PSS Sleman Liga 1 2019 bisa diakses pada akhir berita)
Pertandingan antara Arema FC vs PSS Sleman dihelat di Stadion Kanjuruhan, Malang.
Duel seru Arema FC vs PSS Sleman disiarkan secara langsung LIVE Indosiar dan Video Primer mulai pukul 15.30 WIB.
Kubu Arema FC selaku tuan rumah menurunkan Kurniawan Kartika Ajie sebagai penjaga gawang utama menghadapi tim Elang Jawa.
Hamka Hamzah bahu membahu dengan Arthur Cunha dan Alfin Tuasalamony dalam menjaga lini pertahanan.
Di sektor tengah tim asuhan Milo menurunkan lima gelandang sekaligus untuk mengendalikan jalannya laga, salah satunya ada nama Makan Konate.
Sylvano Comvalius dan Rifaldi Bawuo akan menjadi target man tim Singo Edan.
Sedangkan dari tim tamu, PSS Sleman mempercayakan sektor penjaga gawang kepada Ega Rizky.
Lini belakang diisi oleh Ikhwan Ciptady, Syaraq Gufran, dan Samuel Simanjuntak.
Brian Ferreira telah pulih dari cedera sekaligus menjadi pengendali permainan dari tim Elang Jawa dalam laga ini.
Sedangkan di lini depan, Antoni Putro dan Yevhen Bokhashvili menjadi pilar utama dalam menjebol jala gawang tim tuan rumah.
Baca: Live Score Hasil Arema FC vs PSS Sleman, Live Indosiar di Liga 1 2019, Pantau di HP
PSS Sleman selaku tim tamu mewaspadai kebangkitan calon lawannya.
Seto Nurdiantoro selaku pelatih tim Elang Jawa menganggap motivasi Singo Edan untuk menang di laga nanti lebih besar.
"Saya pikir Arema FC adalah tim yang bagus dan solid dengan materi pemain yang mumpuni, serta selisih poin kami tidak jauh," ungkap Seto melalui laman resmi klub.
Seto menambahkan, Arema FC bisa berada di atas tim asuhannya nanti jika meraih kemenangan.
Hal itu yang coba dijadikan Seto sebagai motivasi timnya untuk mempertahankan posisi di klasemen.
"Kebangkitan Arema FC yang kita takutkan, kita harus ekstra waspada motivasi besar tuan rumah meraih kemenangan," tegasnya.
Seto juga berpandangan tim lawan memiliki lebih banyak keunggulan, salah satunya dukungan Aremania.
"Mereka bermain di kandang sendiri, sudah pasti motivasinya bakal lebih tinggi," tambah Seto.
Menantispasi permainan tuan rumah, Seto pun sudah melakukan beberapa evaluasi terhadap timnya.
Salah satu yang menjadi sorotan adalah mengurangi bola long pass seperti laga terakhir melawan Persipura Jayapura.
"Kurangnya kreativitas lini tengah sehingga permainan monoton, banyak bola umpan jauh dari belakang," ungkap Seto.
"Menghadapi tuan rumah Arema, tidak boleh mengulang kesalahan serupa," ujar Seto mengakhiri interview.
Baca: Jelang Arema FC vs PSS Sleman, Live di Indosiar Pukul 15.30 WIB: Singo Edan Kehilangan Pemain Pilar
Jelang lawan PSS Sleman, tim Singo Edan, julukan Arema FC, masih diterpa badai cedera pemain.
Sebelum putaran pertama Liga 1 2019 berakhir Arema harus kehilangan Dedik Setiawan dan Johan Alfarizi, hilangnya kedua pemain ini sangat dirasakan Singo Edan.
Terlebih Johan Alfarizi kerap menjadi kunci skema permainan Singo Edan.
Setelah putaran kedua, jumlah pemain vital yang cidera bertambah seperti Artur Cunha, Sylvano Comavalius hingga Ahmad Nur Hardianto.
Kondisi ini diakui Milomir Seslija, pelatih Arema FC, beberpa pemain cedera dan berdampak besar pada permainan tim, terutama absennya sang defender Arthur Cunha.
“Cidera yang mendera tim ini memang sangat tragis,” ucap Coach Milo melalui laman resmi Liga Indonesia.
Milo mengungkapkan hilangnya lima pemain sangat berimbas pada permainan Arema FC, terutama absennya palang pintu Artur Cunha.
Hilangnya Dedik, Farizi, Comvalius memang menjadi masalah, namun seiring berjalannya waktu Arema sudah mulai membiasakan diri.
Rachmat Latif coba diturunkan saat pertandingan lawan Borneo FC, hasilnya masih belum maksimal, lini bekalang Arema banyak kedodoroan.
Selanjutnya pada laga melawan Persela Lamongan, Hanif Sjahbandi coba dipermak menjadi bek, hasilnya cukup baik, namun tidak sebaik duet Arthur-Hamka.
Kini Milo tengah mempersiapkan diri untuk pertandingan lawan PS Sleman. Dia beharap pertandingan kandang ini bisa menjadi momentum untuk kebangkitan timnya.
Dalam empat pertandingan terakhirnya Arema FC belum mendapat kemenangan, Singo Edan hanya meraih dua hasil imbang saat laga kandang dan dua hasil kalah saat laga tandang.
Baca: Dapat Satu Poin di GBK Lawan Persija, Pelatih Arema FC Sanjung Penampilan Hamka Hamzah
Arema FC selaku tim tuan rumah bertekad untuk mengakhiri tren buruk dengan cara meraih kemenangan melawan PSS Sleman dalam laga nanti.
Tim berjuluk Singo Edan tersebut tercatat belum meraih kemenangan dalam empat laga terakhirnya.
Kapten Arema FC, Hamka Hamzah mengaku sudah memberi semangat kepada rekan-rekan untuk meraih kemenangan di laga melawan PSS di depan publik sendiri.
"Kalau orang Jawa bilang: emboh piye carane sosok kudu menang, iku tok wes. Liyane gak onok [entah bagaimana caranya besok harus menang, itu saja. Yang lain tidak ada]," kata Hamka, dikutip Tribunnews dari situs resmi Liga Indonesia.
Bagi Hamka saat ini yang penting timnya bisa meraih kemenangan untuk memperbaiki posisi di klasemen.
Ia menambahkan tidak lagi memikirkan bagaimana proses gol arema, entah bagus atau jelek.
"Tidak ada alasan soal mental. Mau bermain jelek, cetak gol pakai pantat atau pakai dada, yang penting kita menang. Itu tekad saya," kata mantan pemain PSM Makassar tersebut.
Baca: Kabar Populer Arema FC: Dua Kesalahan Singo Edan yang Jadi Penyebab Kekalahan dari Persela
Guna meraih tiga poin, Hamka bahkan suda h memberi peringatan khusus kepada para pemain Arema FC.
Hal itu tidak terlepas perannya sebagai kapten tim yang bermarkas di Stadion Kanjuruhan tersebut.
Mantan punggawa Timnas Indonesia itu punya cara tersendiri untuk membangkirkan semangat juang Hendro Siswanto dan kawan-kawan.
"Itu rahasia saya, setelah pertandingan baru saya bongkar. Melihat hasilnya dulu, saya punya cara tersendiri. Kalau nanti hasilnya bagus, saya bongkar," kata Hamka.
Selain itu, Hamka juga ingin para pemain sadar bahwa karir mereka di sepak bola ditentukan oleh prestasi yang diraih.
Jika bermain buruk di Arema, maka mereka mungkin akan dicoret musim depan dan sulit untuk dilirik oleh klub lain.
"Yang tidak memperlihatkan permainan atau mengangkat tim ini ya siap-siap dievaluasi sama manajemen dan tim pelatih untuk tahun berikutnya," ujar Hamka.
"Apakah memang pantas di tim ini atau tidak," tutup Hamka.
Baca: Jelang Arema FC vs PSS Sleman, Live di Indosiar Pukul 15.30 WIB: Singo Edan Kehilangan Pemain Pilar
Head-to-Head Arema vs PSS
(15/5/19) PSS Sleman vs Arema FC 3 : 1
Susunan Pemain:
Arema FC (3-5-2):
Kurniawan Kartika Ajie; Hamka Hamzah, Arthur Cunha, Alfin Tuasalamony; Hanif Sjahbandi, Hendro Siswanto, Konate Makan, Agil Munawar, Ridwan Tawainela; Sylvano Comvalius, Rifaldi Bawuo
PSS Sleman (3-5-2):
Ega Rizky; Ikhwan Ciptady, Asyraq Gufran, Samuel Simanjuntak; Haris Tuharea, Jepri Kurniawan, Sidik Saimima, Brian Ferreira, Guilherme Felipe De Castro; Antoni Putro,Yevhen Bokhashvili
Link Streaming Laga Arema FC vs PSS Sleman:
Cara menonton laga Pemain Arema vs PSS
- Anda dapat menyaksikan Live Streaming Pemain Arema vs PSS melalui Vidio Premier dengan cara berlangganan.
- Anda diharuskan melakukan registrasi terlebih dahulu melalui akun Facebook atau Email untuk dapat mengakses Vidio Premier secara gratis.
- Setelah itu verifikasi dengan menggunakan nomor seluler.
- Ada beberapa paket yang ditawarkan Vidio Premier untuk berlangganan.
Untuk menyaksikan live streaming Liga 1 2019 melalui Vidio Premier kamu harus membeli Paket Premier.
Premier
1 Tahun
Rp 149.000
30 Hari
Rp 29.000
7 Hari
Rp 10.000
(Tribunnews/Dwi Setiawan)