PSIM Yogyakarta Harus Menang Lawan Martapura FC Jika Ingin Lolos ke Delapan Besar
PSIM Yogyakarta akan melakoni laga hidup mati untuk menentukan apakah bisa lolos ke babak delapan besar Liga 2 2019.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PSIM Yogyakarta akan melakoni laga hidup mati untuk menentukan apakah bisa lolos ke babak delapan besar Liga 2 2019.
Dijadwalkan, PSIM Yogyakarta akan menantang Martapura FC pada laga ke-18 Wilayah Timur Liga 2 2019 di Stadion Demang Lehman, Martapura, Kalimantan Selatan, Selasa (8/10/2019).
Bila berhasil meraih kemenangan melawan Martapura, peluang PSIM Yogyakarta untuk melaju ke babak delapan besar Liga 2 2019 semakin terbuka.
Namun, andai bermain imbang atau kalah, peluang untuk lolos ke babak selanjutnya semakin menjauh.
Saat ini, PSIM Yogyakarta masih duduk di posisi keenam dengan mengemas 24 poin dari 17 pertandingan.
Tiket ke babak delapan besar Liga 2 2019 untuk wilayah Timur tersisa tiga kuota setelah Persik Kediri menyegel satu tempat di sana.
Tiga tiket tersebut akan diperebutkan oleh Mitra Kukar, Persewar Waropen, Martapura FC, Persiba Balikpapan, Persis Solo, PSBS Biak, Sulut United, dan PSIM Yogyakarta.
Dalam tabel peringkat, selisih poin dari tim-tim di atas sangat berdekatan.
"Untuk bisa lolos ke babak delapan besar kuncinya adalah pertandingan besok," kata pelatih PSIM Yogyakarta, Aji Santoso.
"Kami tidak boleh kalah, kami masih tetap optimistis," ucap eks pelatih Persela Lamongan itu.
Lebih lanjut, Aji Santoso mengatakan, suasana tim jelang laga krusial tersebut terbilang kondusif.
Cristian Gonzales dkk tengah berada dalam motivasi tinggi untuk menebus rentetan hasil minor pada dua laga sebelumnya.
Pelatih asal Malang, Jawa Timur itu meminta dukungan doa dari para suporter PSIM Yogyakarta.
Ia berharap PSIM Yogyakarta bisa meraih tiga poin melawan Martapura FC.
"Alhamdulillah persiapan kami berjalan dengan baik," kata Aji Santoso.
"Pemain memiliki motivasi tinggi untuk pertandingan besok," tutur eks pelatih timnas U-23 Indonesia itu.