Arema FC Menang dari PSS Sleman dan PSM Makassar yang Jadi Pembicaraan Ridwan Tawainella
Arema FC mampu menunjukkan performa apik pada dua laga terakhirnya berkat permainan salah satu gelandangnya, Ridwan Tawainella.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Arema FC mampu menunjukkan performa apik pada dua laga terakhirnya berkat permainan salah satu gelandangnya, Ridwan Tawainella.
Arema FC mampu merebut poin maksimal pada dua laga terakhirnya menghadapi PSS Sleman dan PSM Makassar.
Dalam dua laga tersebut, ada satu nama yang menjadi buah bibir dari fan Arema, Aremania.
Dia adalah Ridwan Tawainella, pemain asal Tulehu, Maluku tersebut mampu tampil menawan untuk membawa skuad Singo Edan meraih kemenangan pada dua laga penting.
Saat menghadapi PSS Sleman, Ridwan mampu mengambil peran sebagai salah satu pencetak skor dari empat gol yang disarangkan Arema.
Kala itu sang pelatih, Milomir Seslija tak sungkan melontarkan pujiannya kepada gelandang sayap ini.
Ketika menghadapi mantan timnya, PSM Makassar, Ridwan kembali dipercaya Milo sebagai starter.
Akan tetapi, ia bermain out of position sebagai gelandang jangkar Arema.
Namun lagi-lagi, dia sanggup membayar kepercayaan Milo dengan memberikan satu assist dan bermain sangat lugas di lini tengah Arema.
“Kerja keras, latihan tambahan, dan 100 persen untuk pertandingan,” ujar Ridwan menjelaskan resep suksesnya pada dua laga terakhir Arema dikutip BolaSport.com dari laman resmi Liga Indonesia.
Permainan apik Ridwan di atas lapangan seolah membuktikan bahwa Milo telah salah mencadangkannya selama putaran pertama Liga 1 2019.
Ya, Ridwan memang selama ini merupakan salah satu pemain yang menghiasi bangku cadangan Arema di setiap pertandingan.
Ia baru diberi kesempatan bermain pada pekan ke-17 Liga 1 2019 ketika menghadapi PSIS Semarang.
Pada kesempatan itu, Ridwan tak tampil penuh karena harus rela digantikan Takafumi Akahoshi pada babak kedua.
Namun, Ridwan mengaku terus menempa diri meskipun belum diberi kesempatan oleh pelatih.
Hasilnya, ia mampu membuat Milo terkesima dengan permainannya ketika menghadapi PSS Sleman dan PSM Makassar.
Meski mampu tampil apik pada dua laga terakhir Arema, Ridwan tetap sadar akan adanya persaingan di lini tengah Arema.
Oleh sebab itu, ia tetap menyerahkan segala keputusan kepada tim pelatih.
Yang jelas, dia akan selalu siap kapanpun tim pelatih menurunkannya.
“Kalau pemain semua bagus tidak ada yang jelek, semua bisa diatur oleh tim pelatih," ucap Ridwan.
"Siapa yang harus main dan siapa yang tidak main."
“Sebenarnya tidak masalah, karena saya bisa main berbagai posisi,” tuturnya menjelaskan.
