Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Superskor

Barcelona dan Real Madrid Tolak Pemindahan Venue Laga El Clasico

Barcelona dan Real Madrid menolak pemindahan venue El Clasico dan lebih setuju apabila diundur. Perkiraan akan digeser pada Desember mendatang.

Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Husein Sanusi
zoom-in Barcelona dan Real Madrid Tolak Pemindahan Venue Laga El Clasico
zimbio
Ilustrasi foto - Barcelona dan Real Madrid Tolak Pemindahan Venue Laga El Clasico 

Barcelona dan Real Madrid Tolak Pemindahan Venue Laga El Clasico

TRIBUNNEWS.COM - Barcelona dan Real Madrid sepakat untuk menolak pemindahan venue laga El Clasico yang ditawarkan La Liga melihat kondisi yang kurang kondusif di Catalan.

Sebelumnya dalam pemberitaan Marca.com, La Liga mengajukan ke Federasi Sepak bola Spanyol (RFEF) untuk memindahkan venue laga El Clasico antara Barcelona vs Real Madrid yang awalnya di Camp Nou menjadi Santiago Bernabeu.

Dalam pemberitaan tersebut, Barcelona enggan berpindah venue dan lebih percaya untuk memainkan laga kandang lebih dulu.

Baca: Ini Alasan Messi Tolak Rashford di Barcelona

Baca: Jalan Panjang Barcelona Menuju Eibar karena Krisis Catalunya

Sementara Real Madrid berpendapat bahwa pertandingan lebih baik ditunda dari pada dipindah tempatkan.

Akibatnya, pihak berwenang, baik itu RFEF dan La Liga akan mencarikan tanggal alternatif untuk berlangsungnya laga El Clasico di Camp Nou.

Dari tinjauan Marca.com, tanggal yang paling ideal adalah 18 Desember 2019 yang jatuh pada pertengahan pekan.

Berita Rekomendasi

Namun, usulan itu belum disahkan oleh keputusan Komite Pertandingan RFEF yang akan melakukan pemungutan suara dengan ketiga belah pihak, Barcelona, Real Madrid, dan Komite terkait.

Catalunya Memanas, La Liga Usul Venue El Clasico Dipindah

Seperti diketahui, kondisi wilayah Catalan saat ini tengah memanas, para demonstran melakukan protes terhadap hasil putusan Mahkamah Agung Spanyol beberapa waktu lalu.

Warga Catalunya turun ke jalan dan melakukan aksi protes atas hukuman penjara yang diberikan kepada sembilan pemimpin separatis Catalan yang diduga bersalah melakukan penghasutan dan upaya sepihak untuk memisahkan diri (Catalan dengan Spanyol) pada tahun 2017 lalu, dilansir dari El Pais.com.

Dari hasil putusan Mahkamah Agung Spanyol, masing-masing terdakwa dari sembilan orang yang ditahan dijatuhi hukuman yang bervariasi, tergantung pada partisipasi orang tersebut dalam upaya tindakan di atas.

Lamanya sekitar 9-13 tahun penjara.

Oleh sebab itu, dikhawatirkan, situasi yang kurang kondusif saat ini di Catalan dapat mengganggu keberlangsungan laga El Clasico yang akan berlangsung pada 26 Oktober mendatang.

Dari pemberitaan Goal.com pada Rabu (16/10/2019), kondisi ini telah dilaporkan ke badan tertinggi divisi utama Spanyaol, Federasi Sepakbola Kerajaan Spanyol (RFEF).

Baca: Bandara Tak Berfungsi, Barcelona Tempuh Jalan Darat Menuju Eibar

RFEF mengeluarkan pernyataan yang berbunyi:

"RFEF telah menerima permintaan LFP dan telah membawa kasus ini ke Komite Persaingan.

"FC Barcelona dan Real Madrid memiliki waktu hingga Senin untuk merespon. Setelah (komentar mereka) diterima dan dianalisis, pihak kompetisi baru akan memutuskan."

Di sisi lain, Barcelona juga turut memberikan pernyataan dalam pemberitaan yang dikeluarkan pada Minggu (14/10/2019).

Pernyataan Barcelona berisikan:

"FC Barcelona sebagai salah satu entitas terkemuka di Catalunya dan sesuai dengan sejarahnya untuk membela kebebasan berekspresi dan hak untuk memutuskan, hari ini, setelah putusan penghukuman yag dikeluarkan Mahkamah Agung sehubungan dengan proses melawan para pemimpin sipil dan politik Catalan memberikan pernyataan:

"Hukuman penjara preventif tidak akan membantu menyelesaikan konflik, karena penjara bukanlah solusi. Resolusi konflik di Catalunya seharusnya dilakukan dengan dialog politik.

"Oleh karena itu, klub meminta semua pimpinan politik untuk memimpin proses dialog dan negosiasi untuk menyelesaikan konflik ini, yang juga harus membebaskan pemimpin sipil dan politik yang dihukum.

"FC Barcelona menyatakan dukungan dan solidaritasnya kepada keluarga mereka yang kebebasanya telah dirampas.

Dampak Bagi Barcelona

Aksi Warga Catalan ini juga berpengaruh terhadap laga tandang yang akan dilakoni Barcelona akhir pekan ini ke markas Eibar.

Situasi memanas di Bandara Josep Tarradellas-El Prat Barcelona membuat sejumlah penerbangan harus dibatalkan dalam pemberitaan El Pais yang ditayangkan pada Selasa (15/10/2019).

Otoritas bandara Spanyol, Aena mengatakan lebih dari 100 penerbangan dibatalkan dan dialihkan ke jalur darat menggunakan kereta api maupun kereta bawah tanah.

"Penerbangan dibatalkan setelah kru (pesawat) tidak dapat menuju pesawat mereka.

"Sekitar pukul 5 sore, penumpang (pesawat) yang hendak melakukan perjalanan ke pusat kota untuk beralih transportasi namun terkendala oleh kerumunan demonstran," ucap Aena.

Dalam pemberitaan AS.com, ofisial Barcelona menggunakan bus menuju Eibar dengan jarak tempuh sejauh 589 km dan menempuh perjalanan kurang lebih enam jam.

(Tribunnews.com/Sina)

Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
Klub
D
M
S
K
GM
GK
-/+
P
1
Barcelona
14
11
1
2
42
14
28
34
2
Real Madrid
13
9
3
1
28
11
17
30
3
Atlético Madrid
14
8
5
1
21
8
13
29
4
Villarreal
13
7
4
2
25
21
4
25
5
Athletic Club
14
6
5
3
20
13
7
23
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas