Persik Kediri Juara Liga 2 2019 Seusai Menang Dramatis Atas Persita Tangerang
Persik Kediri sukses memastikan gelar juara setelah menaklukkan Persita Tangerang pada final Liga 2 2019.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Persik Kediri menjadi juara Liga 2 2019 setelah mengalahkan Persita Tangerang pada partai final di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali, Senin (25/11/2019).
Persik Kediri sukses memastikan gelar juara setelah menaklukkan Persita Tangerang pada final Liga 2 2019.
Persik menang dramatis dengan skor akhir 3-2 atas Persita.
Tiga gol dari Persik Kediri diciptakan oleh Risna Prahalabenta (10'), Sandrian (13'), dan Wimba Sutan Fanosa (90+1') .
Sedangkan dua gol dari Persita disumbangkan oleh M Roby (23') dan Sirvi Arfani (33').
Korban Pengeroyokan Suporter Malaysia Kasihan pada Syed Saddiq: Sekelas Menteri Tapi. . . .
Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Laga Perdana SEA Games 2019: Lawan Kelelahan
Enam Pemain Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di SEA Games 2019: Dari Indonesia Bukan Egy Maulana
Ada Faktor David de Gea di Balik Suksesnya Kiper Arema FC Tepis Penalti Striker Persija Marko Simic
Permainan menarik ditunjukkan oleh kedua tim pada babak pertama.
Terbukti, empat gol mampu tercipta sepanjang 45 menit babak pertama.
Secara mengejutkan, Persik Kediri mampu unggul dua gol pada 20 menit awal babak pertama.
Risna Prahalabenta membuka keunggulan Persik via tendangan bebas pada menit ke-10.
Tiga menit kemudian, giliran Sandrian yang menceploskan bola ke gawang Persita dan membuat Persik unggul 2-0.
Kondisi ini membuat Persita Tangerang meningkatkan serangan demi mengejar ketertinggalan.
Menit ke-23, Persita memperkecil ketertinggalan lewat gol sundulan dari M Roby.
Tim berjulukan Pendekar Cisadane itu baru bisa menyamakan kedudukan pada menit ke-33 melalui Sirvi Arfani.
Skor imbang 2-2 menutup jalannya pertandingan babak pertama.
Korban Pengeroyokan Suporter Malaysia Kasihan pada Syed Saddiq: Sekelas Menteri Tapi. . . .
Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Laga Perdana SEA Games 2019: Lawan Kelelahan
Enam Pemain Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di SEA Games 2019: Dari Indonesia Bukan Egy Maulana
Ada Faktor David de Gea di Balik Suksesnya Kiper Arema FC Tepis Penalti Striker Persija Marko Simic
Korban Pengeroyokan Suporter Malaysia Kasihan pada Syed Saddiq: Sekelas Menteri Tapi. . . .
Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Laga Perdana SEA Games 2019: Lawan Kelelahan
Enam Pemain Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di SEA Games 2019: Dari Indonesia Bukan Egy Maulana
Ada Faktor David de Gea di Balik Suksesnya Kiper Arema FC Tepis Penalti Striker Persija Marko Simic
Pada babak kedua, Persik lebih mendominasi permainan daripada Persita.
Namun, serangan demi serangan Persik tak juga membuahkan hasil.
Hingga akhirnya, gol yang ditunggu Persik tercipta pada masa injury time.
Pemain yang baru masuk pada babak kedua, Wimba Sutan Fanosa, sukses membuat Persik unggul 2-1 pada menit 90+1.
Wimba mampu mengeksekusi bola muntah di mulut gawang Persita.
Skor 3-2 menjadi hasil akhir laga Persik kontra Persita pada final Liga 2 2019.
Akselerasi luar biasa ditunjukkan Persik yang sukses menjadi juara Liga 2 2019.
Padahal musim lalu, Persik merupakan juara Liga 3 2018.
Selain titel juara Liga 2 2019, Persik juga berhak atas tiket promosi ke Liga 1 2020.
Tak hanya Persik, dua tim lain juga lolos ke Liga 1 2020 yaitu Persita Tangerang dan Persiraja Banda Aceh.
Korban Pengeroyokan Suporter Malaysia Kasihan pada Syed Saddiq: Sekelas Menteri Tapi. . . .
Timnas U-22 Indonesia Vs Thailand di Laga Perdana SEA Games 2019: Lawan Kelelahan
Enam Pemain Muda yang Diprediksi Bakal Bersinar di SEA Games 2019: Dari Indonesia Bukan Egy Maulana
Ada Faktor David de Gea di Balik Suksesnya Kiper Arema FC Tepis Penalti Striker Persija Marko Simic
SUSUNAN PEMAIN:
Persita (4-4-2): 23-Annas Fitranto; 55-Novrianto, 21-Amarzukih, 16-Muhammad Roby, 27-Zikri Akbar; 11-Muhamad Toha, 66-Asri Akbar, 8-Egi Melgiansyah, 99-Redi Rusmawan; 29-Sirvi Arfani, 10-Aldi Al Achya
Pelatih: Widodo Cahyono Putro
Persik (3-5-2): 71-Fajar Setya Jaya; 3-Obet Choiri, 22-Ibrahim Sanjaya, 2-Risna Prahalabenta; 13-Daris Aditama, 93-Galih Akbar, 8-Taufiq Febriyanto, 97-Moh Edo Febriansyah, 6-Krisna Bayu Otto Kartika; 19-Sandrian, 79-Iqmal Nur Samsu
Pelatih: Budiarjo Thalib
