TRIBUNNEWS.COM - Simpang siur pelatih kepala tim Meriam London Arsenal hampir menemui kepastian hingga Kamis (19/12/2019) waktu Indonesia.

Arteta, nama yang paling santer diberitakan akan mengisi kursi kepelatihan Arsenal menggantikan Unai Emery.

Mantan punggawa Arsenal itu telah mendapat restu dari Manchester City untuk melanjutkan karirnya sebagai pelatih utama.

Diketahui sebelumnya, Mikel Arteta membantu Pep Guardiola sebagai asisten pelatih di Manchester City.

Dalam pemberitaan Football London, Arteta telah berpamintan dengan tim ofisial dan pemain setelah Manchester City menghadapi Oxford United di babak perempat final Carabao Cup.

Pelatih kepala Man City, Pep Guardiola memberikan restunya kepada Arteta. Mantan juru taktik Barcelona itu menilai keputusan yang diambil oleh Arteta adalah langkah yang tepat.

"Ketika klub mengambil keputusan untuk menggantikan manajer atau membeli pemain, itu untuk menjadi lebih baik.

"Kau tahu pendapatku tentang Mikel (Arteta, red). Dia manusia yang profesional, aku tidak ragu tentang itu," ucap Pep Guardiola.

"Jika dia memutuskan untuk pindah, aku akan mendoakan yang terbaik untuknya, untuk keluarganya, dan untuk masa depannya," lanjutnya.

Pep sempat memberikan lelucon terhadap media ESPN terkait hengkangnya Arteta.

Pep mengungkapkan akan mengalahkan Arteta ketika The Gunners mengahadpi man City di Etihad Stadium, dengan nada bercanda.

Di sisi lain, mantan pelatih Arsenal, Arsene Wenger juga angkat bicara terkait penunjukkan Arteta sebagai kepala pelatih tim yang bermarkas di Emirates Stadium itu.

"Saya percaya bahwa Arteta memiliki masa depan yang hebat, ia tentu telah belajar banyak di posisi pertamanya sebagai asisten dan setelah itu ia juga harus berurusan dengan kenyataan bahwa ia tidak memiliki pengalaman di level itu," ucap Arsene Wenger.

Pelatih yang membawa Arsenal juara Premier League tahun 2004 tanpa kekalahan dalam satu musim itu menilai Arteta merupakan sosok yang pintar.