TRIBUNNEWS.COM - Pelatih Sampdoria, Claudio Ranieri mengatakan gol Cristiano Ronaldo ke gawang timnya seperti yang biasa diperlihatkan di NBA (Liga Basket Amerika), Kamis (19/12/12019).

Juventus sukses meraih poin penuh saat bertandang ke markas Sampdoria, Luigi Ferarri dengan skor 1-2.

Gol-gol Bianconerri diciptakan Paulo Dybala (19') dan Cristiano Ronaldo (45').

Dikutip Tribunnews dari Daily Mail, gol Ronaldo menjadi pembicaraan setelah kapten timnas Portugal tersebut melompat setinggi 2,6 meter dan sempat berhenti 1,5 detik di udara sebelum menyundul bola untuk menjebol gawang Il Samp yang dijaga Emil Audero.

Pelatih Sampdoria, Claudio Ranieri sampai mengatakan lompatan Ronaldo seperti yang biasa dilakukan pemain basket di NBA.

"Ronaldo melakukan sesuatu yang biasa diperlihatkan di NBA, dia berada di udara cukup lama," ungkap Ranieri.

Selain itu dirinya tidak mampu mengucapkan hal lain selain memberikan selamat.

"Tidak ada yang bisa saya katakan selain memberikan selamat kepadanya dna melupakannya," imbuhnya.

Sedangkan pelatih Juventus, Maurizio Sarri mengatakan dia terkejut.

"Apa yang saya pikirkan setelah melihat gol Ronaldo ? saya pikir, gila!" ungkapnya.

Selain itu dia menambahkan Ronaldo menunjukkan gol yang tidak adil.

"Saya mengatakan gila karena sungguh, itu tidak adil untuk sebuah gol," imbuh mantan pelatih Chelsea itu.

Sang pencetak gol, Ronaldo justru terkejut karena dia tidak tahu sempat berada di udara cukup lama.

"saya tidak tahu saya berada di udara cukup lama," ungkap mantan bintang Real Madrid itu.

Selain itu dirinya beryukur dan senang dengan tiga poin yang diraih timnya.

"Gol itu sangat bagus, saya senang membantu tim dengan tiga poin."

"Apa yang saya inginkan adalah membantu Juventus memenangkan piala baru," ungkap pemain berusia 34 tahun itu.

Sementara itu, dengan kemenangan ini, Juventus mengambil tapuk pimpinan Liga Italia sementara dengan raihan 42 poin.

Sedangkan pesaing terdekatnya, Inter Milan baru akan bermain melawan Genoa pada Minggu (22/12/2019).

Sementara itu pertandingan Sampdoria melawan Juventus juga menorehkan beberapa catatan unik.

Berikut Catatan menarik yang dikumpulkan Tribunnews.com dari berbagai sumber:

1. Tajamnya Trisula DHR (Dybala-Higuain-Ronaldo)

Maurizio Sarri di dua laga beruntun Juventus mulai mematenkan lini serangnya.

Slot lini serang ditempati oleh Trio DHR (Dybala-Higuain-Lukaku).

Trio DHR diprediksi akan mampu menyaingi duet milik Inter Milan, Laukaku (Lautaro-Lukaku).

Hasilnya, Dybala, higuain dan Ronaldo memiliki peran penting di kemenangan Juventus di dua laga terakhirnya.

Higuain mampu menciptakan satu assist pada Ronaldo saat pertandingan juventus vs Udinese.

Pastinya Ronaldo menjadi aktor protagonis pada laga tersebut dengan mencetak dua dari tiga gol kemenangan.

Bertandang ke Sampdoria, Paulo Dybala mengambil alih panggung utama dengan mampu mencetak satu gol.

Disisi lain, Ronaldo secara teratur kembali mencetak satu gol pada laga kali ini.

2.Maurizio Sarri Catatkan Kemenangan ke-100.

Diolansir dari Football Italia, Maurizio Sarri mampu menorehkan tinta emas bagi dirinya sendiri dengan meraiah kemenangan ke-100 nya di Liga Italia.

3. Maurizio Sarri Cetak Sejarah di Serie A

Satu catatan lagi diperoleh mantan pelatih Napoli tersebut.

Sarri berhasil mencetak sejarah di Liga Italia dengan menjadi pelatih tercepat meraih 100 kemenangan hanya dalam 169 laga.

Sebelumnya catatan tersebut dipegang oleh Carlo Ancelotti dengan membutuhkan 185 pertandingan.

Catatan Ancelotti tersebut ia ukir di tahun 1994.

Secara total Sarri berhasil membukukan 100 kemenangan, 43 imbang dan 26 kekalahan.

4. Gianluigi Buffon Cetak Samai Rekor Paolo Maldini

Berada di starting line up kala melawan Sampdoria, membuat Buffon mencetak sejarah dengan menyamai rekor penampilan ke-647 di Liga italia.

Sebelumnya catatan tersebut dimiliki oleh Paolo Maldini.

Buffon berada di starting eleven karena Wojciech Szczesny memiliki masalah otot di dadanya.

Buffon melakukan debut Seri A saat menahan imbang 0-0 melawan Milan pada 19 November 1995.

Kala itu Buffon masih berseragam parja dan berusia 17 tahun.

5. Buffon Lampau Catatan Alessandro Del Piero.

Penampilan Buffon melawan Sampdoria membuat namanya terukir dalam sejarah dengan menjadi pemain yang paling banyak tampil saat berseragam Juventus.

Ia membukukan penampilannya ke 479 pada laga lawan Il Samp.

Catatan sebvelumnya dimiliki oleh Alessandro Del Piero dengan 478 penampilan bersama Bianconeri.

Buffon telah memainkan 908 pertandingan kompetitif di level klub untuk Parma, Juventus dan Paris Saint-Germain.

Ia berhasil mencatatkan 409 clean sheet dan 759 kali kebobolan.

(Tribunnews.com/Haikal, Giri)