Fasilitas SUGBK Rusak Seusai Jamu Persebaya, Persija Jakarta Harus Bayar Ganti Rugi Ratusan Juta
beberapa fasilitas yang ada di SUGBK antara lain kursi penonton, acrilic pembatas tribun, dan LED di sisi lapangan mengalami kerusakan parah
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pusat Pengelolaan Kompleks Gelora Bung Karno (PPK GBK) mengeluarkan rincian beberapa fasilitias mengalami kerusakan pascapertandingan Persija Jakarta melawan Persebaya Surabaya.
Pertarungan Persija Jakarta menghadapi skuat Bajul Ijo berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, pada Selasa (17/12/2019) lalu.
Setelah berlangsungnya pertandingan tersebut, beberapa fasilitas yang ada di SUGBK antara lain kursi penonton, acrilic pembatas tribun, dan LED di sisi lapangan mengalami kerusakan parah.
Baca: Terungkap, Alasan di Balik Dilepasnya Hariono dari Persib: Robert Alberts Singgung Beckham dan Zola
Baca: Arema FC Sudah Punya Dua Calon Pelatih Baru, Satu Diyakini Cocok dengan Karakter Singo Edan
Baca: Kabar Baik Buat Bobotoh, Jonathan Bauman, Fernando Rodriguez dan Renan Silva Bebas Transfer
Baca: Pelatih Persib Sebut Akan Datangkan Lima Pemain Anyar: Empat Lokal, Satu Pemain Asing
Kerusakan tersebut terjadi lantaran setelah pertandingan para suporter menerobos masuk ke tengah lapangan SUGBK.
Humas PPK GBK, Dyah Kumala Sari mengatakan, pihaknya sudah melihat dan mendata seluruh kerusakan yang terjadi pasca berlangsungnya pertandingan Persija melawan Persebaya.
Hasilnya, beberapa fasilitas SUGBK harus diganti dan diperbaiki secepatnya.
"Data kerusakannya seperti yang sudah saya bilang sebelumnya (kursi penonton, acrilis pembatas tribun, dan LED)," kata Dyah kepada TribunJakarta, Sabtu (21/12/2019).
Hasil dari pendataan kerusakan di SUGBK, manajemen Persija Jakarta diwajibkan membayar ganti rugi sebesar Rp174 juta.
PPK GBK akan mengambil ganti rugi dari uang deposit yang sudah disetorkan sebelum menggunakan SUGBK.
Seperti diketahui, setiap pihak yang ingin menggunakan SUGBK wajib memberikan uang deposit sebesar Rp1 miliar.
"Ganti rugi yang harus dibayarkan (Persija) sekitar Rp174 jutaan. Ya, diambil dari uang deposito yang sudah disetorkan," tutur Dyah.