Kabar Persebaya Surabaya: Coach Aji Berbicara Tentang Striker Muda hingga Rumor Makan Konate
Mantan pelatih Persela Lamongan ini berharap dapat mendatangkan pemain muda di posisi striker yang mempunyai potensi untuk berkembang.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Persebaya Surabaya masih akan menambah kekuatan komposisi pemainnya untuk mengarungi kompetisi musim ini.
Sebelumnya tim yang berjuluk Bajul Ijo ini sukses mendatangkan striker asing Palestina Mahmoud Eid dan penyerang lokal Patrich Wanggai dari tim degradasi Kalteng Putra.
Kedatangan dua pemain tersebut dirasa sang pelatih Aji Santoso masih belum memenuhi kebutuhan Persebaya Surabaya.
Dikutip Tribunnews melalui laman resmi Liga Indonesia, mantan pelatih Persela Lamongan ini berharap dapat mendatangkan pemain muda di posisi striker yang mempunyai potensi untuk berkembang.
Pelatih kelahiran Malang ini tak menargetkan apakah pemain tersebut harus berasal dari kompetisi internal Persebaya atau luar Persebaya.
“Sekarang saya cari pemain muda, striker muda yang punya potensi bisa berkembang,”
“Bisa dari usia muda kita tapi dari luar juga tidak masalah jika mereka bagus,” tutur Aji dilansir dari laman resmi Liga Indonesia.
Persebaya Surabaya musim ini akan diperkuat oleh beberapa para pemain muda yang mendapat kepercayaan oleh coach Aji.
Keenam pemain muda yang dipastikan tampil di skuad utama Persebaya Surabaya musim ini adalah Koko Ari Araya, Muhammad Kemaluddin, Zulfikar Akhmad Medianar Arifin dan Muhamad Supriadi.
Mereka sudah bermain di Persebaya Surabaya sejak 2018 bersama tim U-19.
Selain empat nama itu, tahun ini ada dua pemain yang dinaikan ke tim senior dari tim U-20 yaitu Ernando Ari Sutaryadi (kiper) dan Rizky Ridho (belakang).
Dari enam nama tersebut, tiga di antaranya membela timnas U-19 Indonesia.
Mereka adalah Ernando, Rizky dan Supriadi.
Selanjutnya rumor Makan Konate menjadi satu diantara banyak pemain yang akan bergabung dengan Persebaya Surabaya di gelaran Liga 1 2020.
Pemain asal mali tersebut menjadi magnet tersendiri bagi klub kontestan Liga 1 berkait penampilan ciamiknya.
Bersama Singo Edan, Makan Konate di musim 2019 berhasil mencatatkan 16 gol dan 11 assist.
Capaian tersebut membuat tim sekaliber Bhayangkara FC, Persib bandung hingga TIRA Persikabo menginginkan servis eks pemain Sriwiwjaya FC itu.
Klub yang santer terdepan untuk mendapatkan jasa Makan Konate ialah Persebaya.
Namun rumor tersebut diluruskan oleh coach Aji bahwa manajemen belum mencapat kata sepakat dengan Konate.
"Yang jelas saya dan manajemen belum pernah menyampaikan seperti isu-isu di luar bahwa Konate sudah 100 persen (deal dengan Persebaya Surabaya), Konate sudah di apartemen (Persebaya Surabaya), itu kan gak bener. Saya ngomong apa adanya," terang Aji dikutip Tribunnews.com dari Tribun Jatim.
Meskipun belum mencapai kesepakatan dengan pemain asal Mali tersebut, bukan berarti dalam skema yang ia siapkan untuk menatap musim ini tidak ada nama Makan Konate.
"Tapi bukan berarti Makan Konate tidak masuk (skema Persebaya Surabaya) bukan itu maksud saya. Tapi yang pasti dia belum bersama Persebaya," pungkas Aji Santoso.
Adapun melihat komposisi pemain asing Persebaya Surabaya sejauh ini masih menyisakan satu slot pemain, sehingga peluang bisa merekrut satu pemain asing baru lagi terbuka lebar.
Persebaya Surabaya saat ini sudah meresmikan tiga pemain asing, David da Silva (Brasil), Aryn Williams (Australia), dan Mahmoud Eid (Palestina).
Daftar Sementara Pemain Persebaya :
1. David da Silva (Brasil)
2. Aryn Williams (Australia)
3. Hansamu Yama
4. Rendi Irwan
5. Abu Rizal Maulana.
6. Oktafianus Fernando.
7. M. Hidayat
8. M. Syaifuddin
9. Irfan Jaya
10. Rachmat Irianto
11. Koko Ari Araya
12. Muhammad Kemaluddin
13. Zulfikar Akhmad Medianar Arifin
14. Muhammad Supriadi
15. Ernando Ari Sutaryadi
16. Rizky Ridho
17. M Alwi Slamat
18. Arif Satria
19. Bayu Nugroho
20. Ricky Kambuaya
21. Mahmoud Eid (Palestina)
5. Abu Rizal Maulana.
6. Oktafianus Fernando.
7. M. Hidayat
8. M. Syaifuddin
9. Patrich Wanggai
10. Rachmat Irianto
11. Koko Ari Araya
12. Muhammad Kemaluddin
13. Zulfikar Akhmad Medianar Arifin
14. Muhammad Supriadi
15. Mahmoud Eid (Palestina)
(Tribunnews/Ipunk)