TRIBUNNEWS.COM - Laga AC Milan kontra Torina dalam ajang Coppa Italia babak perempat final telah berlangsung di Stadion San Siro pada Rabu (29/1/2020) dini hari.

Tim tuan rumah AC Milan sukses menundukkan tamunya Torino dengan skor 4-2 melalui perpanjangan waktu.

Kedua tim bermain imbang 2-2 dalam waktu normal pertandingan 2x45 menit.

Ialah Hakan Calhanoglu yang menyelamatkan muka tuan rumah dari kekalahan atas Torino lewat gol penyeimbangnya di penghujung babak kedua.

Pemain asal Turki tersebut kembali menjaringkan bola ke gawang Sirigi pada waktu tambahan serta satu gol Ibrahimovic yang memastikan laju Milan ke semifinal Coppa Italia.

Sebelum laga AC Milan kontra Torino berlangsung, sudah direncanakan bakal ada penghormatan untuk mendiang Legenda NBA Kobe Bryant.

AC Milan dan Torino mengenakan ban hita di lengan sebagai penghormatan legenda basket Amerika Serikat yang dulu bermain untuk LA Lakers tersebut.

Selain itu, sebuah video ditampilkan di layar lebar di San Siro sebelum peluit kick off berbunyi.

Dalam video tersebut menunjukkan foto dan klip Kobe Bryant bersama putrinya Gianna Maria Bryant yang meregang nyawa dalam kecelakaan helikopter di California, Amerika, Minggu (26/1/2020) waktu setempat.

Pada menit ke-24, kedua suporter bertepuk tangan, untuk Kobe Bryant. Angka tersebut merupakan nomor yang digunakan Bryant mengantarkan LA Lakers juara NBA sebanyak lima kali.

Kobe Bryant menghabiskan 7 tahun masa kecilnya i Italia.

Dia adalah salah satu pendukung raksasa Italia, AC Milan.

"Saya tumbuh besar sebagai penggemar AC Milan yang merupakan tim kesukaan saya," ucap mendiang Kobe Bryant kepada media Indenpendent pada 16 Maret 2016.

Selain itu, dia juga mengagumi legenda AC Milan, Marco van Basten.

"Idola saya adalah Marco van Basten. Bagi saya, dia yang paling hebat dan sempurna. Apakah kamu memiliki pahlawan sepakbola," tanya Thierry Henry kepada Kobe Bryant saat itu.

Legenda NBA itu menjawab, "Benar, itu adalah Marco van Basten.

"Saya tumbuh sebagai berkembang sebagai penggemar AC Milan saat ada Marco van Basten, Frank Rijkaard, Ruud Gullit, Paolo Maldini, dan Franko Baresi. Itu adalah tim saya," tutur Bryant.

Di sisi lain, gol penutup AC Milan yang dicetak Zlatan Ibrahimovic merupakan gol pertamanya di San Siro setelah berseragam tim yang identik dengan warna merah-hitam tersebut.

Gol Ibra turut mengantarkan Milan ke semifinal ke lima kalinya dalam 9 edisi terakhir.

I Rossoneri akan berjumpa Juventus untuk berebut tiket final.

Review Pertandingan AC Milan vs Torino

AC Milan selaku tuan rumah langsung mengambil inisiatif penyerangan sejak awal babak pertama dimulai.

Ante Rebic mendapat peluang emas lewat akselerasinya yang menuju pertahanan lawan.

Tepatnya di menit 7 Rebic melepaskan tembakan keras yang mengarah ke gawang Sirigu.

Namun pemain bertahan lawan dapat mengebloknya sehingga peluang tersebut gagal membahayakan gawangnya.

Gol yang ditunggu AC Milan datang pada menit 14 lewat Giacomo Bonaventura.

Proses terjadinya gol berawal dari akselerasinya yang menusuk ke dalam kotak penalti Torino.

Berada di dalam kotak penalti, Rebic melihat Bonaventura tanpa pengawalan dan melepaskan umpan silang mendatar kepadanya.

Boanventura berhasil menjangkau umpan tersebut dan meneruskannya ke dalam jala Sirigu dan membawa Rosoneri unggul.

Skor sementara AC Milan berhasil mencetak gol pembuka keunggulan 1-0 atas Torino.

Setelah unggul, AC Milan tetap bermain menyerang dan terlihat bermain setengah lapangan untuk mengurung pertahanan lawannya.

Menit 26 Castillejo hampir menambah keunggulan AC Milan lewat sepakan kerasnya dari luar kotak penalti.

Bola hasil tendangan Castillejo masih dapat ditepis oleh Sirigu dan menghasilkan sepak pojok.

Petaka datang untuk AC Milan tepatnya di menit 34 ketika Torino berhasil menyamakan kedudukan lewat Gleison Bremer.

Proses terjadinya gol berawal dari counter attack yang dilakukan dan permainan satu dua Simeone Verdi dan berhasil diteruskan menjadi gol oleh Bremer.

Skor sementara Torino berhasil menyamakan kedudukan menjadi 1-1 atas tuan rumah AC Milan.

Menjelang pertandingan usai pertandingan berjalan panas dan berdampak pada dua kartu kuning yang dikeluarkan oleh wasit.

Kartu kuning ini untuk Rebic dan Izzo yang terlibat dalam ketegangan.

Babak pertama usai dengan skor imbang 1-1.

Memasuki babak kedua, tim tamu Torino mencetak gol kejutan lewat brace yang dicetak Bremer di menit 74.

Gol tersebut hingga memasuki masa injury time bbak kedua.

Calhanoglu yang masuk sebagai pemain pengganti di menit 82 menjadi pahlawan dengan golnya di menit 90+1'.

Gol tersebut membuat laga mausk ke babak tambahan waktu 2x15 menit.

Pada babak tambahan 2x15 menit, Calhanoglu (106') dan Ibrahimovic (108') sukses mencetak gol kemenangan Rossoneri.

(Tribunnews.com/Sina)