Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Gelandang serang Bhayangkara FC, Renan da Silva mengaku sangat khawatir pada penyebaran virus corona yang kian masif di Indonesia khususnya di Jakarta tempat ia tinggal.

Meski demikian, dirinya sadar ada kewajiban atau pekerjaan yang tidak bisa ditinggal. 

Ia harus kembali berlatih bersama Bhayangkara FC setelah sebelumnya mendapatkan jatah libur empat hari.

“Saya tahu virus corona itu sangat mengkhawatirkan, semua orang sangat khawatir tentang itu,” kata Renan kepada Tribunnews seusia menjalani latihan di Stadion PTIK, Jakarta, Jumat (20/3/2020).

Baca: Seputar Obat Avigan yang Dikabarkan Ampuh Atasi Virus Corona: 4 Hari Pasien Positif Jadi Negatif

Baca: Emosi Disebut Loyo, Pria Ini Cekik PSK Hingga Tewas di Subang

Baca: Viral Video Maling Kotak Amal Berpakaian Hitam Terekam CCTV Beraksi di Masjid Surabaya

“Tapi kami harus tetap melakukan persiapan. Kami tetap antisipasi dengan cara cuci tangan, tetap di rumah dulu, kalau habis latihan seperti ini setelah itu langsung pulang ke  rumah,” sambungnya.

Selain cuci tangan, Ranan juga menjaga kondisi tubuh dengan latihan dan istirahat yang cukup serta mengkonsumsi suplemen.

Apa yang dilakukan itu dikatakannya selain untuk menjaga kondisi tetap fit tapi juga untuk mencegah adanya penyakit yang datang seperti virus corona.

“Untuk terhindar dari itu (corona) kami harus sering cuci tangan, jaga kebersihan, istirahat, tidak kemana-mana dulu dan mengkonsumsi vitamin tentunya,” jelas pemain terbaik Liga 1 2019 itu.

Seperti diketahui, Renan sendiri tampil mengesankan di awal Liga 1 2020 dengan catatan positif. Ia sukses mencetak dua gol dan satu assist.

Ia pun berharap ke depan dirinya bisa membawa Bhayangkara FC meraih kemenangan. Pasalnya, dari tiga laga sebelumnya pasukan The Guardian hanya mampu mengumpulkan tiga poin – imbang di setiap pertandingannya.