Shahar Ginanjar Rindukan Persija Jakarta Bermain di GBK & Gemuruh Dukungan dari Jakmania
Shahar Ginanjar mulai merindukan suasana pertandingan bersama Persija Jakarta, terutama kala berlaga di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Shahar Ginanjar mulai merindukan suasana pertandingan bersama Persija Jakarta, terutama kala berlaga di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Seperti diketahui seluruh kegiatan olahraga terpaksa harus mengalami penundaan bahkan diberhentikan tak terkecuali kompetisi sepak bola di Indonesia baik Liga 1 maupun Liga 2.
PSSI telah memutuskan bahwa Liga 1 dan Liga 2 ditunda hingga 29 Mei dan kembali berjalan pada bulan Juli.
Bukan itu saja, jika kondisi tidak kunjung membaik, tidak menutup kemungkinan kompetisi musim ini dihentikan permanen.
Baca: Sepatu Gelandang Persija Jakarta, Marc Klok, Terjual Belasan Juta dalam Lelang Amal
Baca: Kegiatan Simic Saat Liga 1 Terhenti, Ikuti Instruksi Persija Jakarta hingga Jalankan Hobi
Baca: Persija Jakarta Ikuti Kebijakan PSSI Terkait Gaji Pemain
Sudah kurang lebih sebulan kompetisi dihentikan, hal ini membuat para pemain mulai merasakan kerinduan.
Salah satunya, Shahar Ginanjar kiper Persija Jakarta yang sangat merindukan suasana kebersamaan tim hingga pertandingan.
Shahar Ginanjar sendiri saat ini telah 3 musim membela klub berjuluk Macan Kemayoran dan sudah sangat akrab dengan atmosfer yang tersaji di GBK setiap timnya bermain.
Terutama gemuruh dukungan Jakmania yang selalu menunjukan antusias nya memadati GBK.
Selain merindukan atmosfer di GBK, penjaga gawang berusia 29 tahun ini juga tidak memungkiri rindu berkumpul dengan seluruh rekannya.
Kerinduan Shahar yakni saat Persija Jakarta melakukan latihan bersama.
Dimana pada saat latihan tersebut selalu diselingi candaan setiap pemain.
“Yang dirindukan dari masa ini kita latihan bareng dengan teman-teman, bercanda bareng."
"Walaupun serius dalam latihan, ada beberapa momen bercanda selepas latihan yang dikangenin,” ujar Shahar seperti yang dikutip dari laman resmi Persija Jakarta.
“Tak hanya itu, momentum pertandingan juga saya rindukan ditambah atmosfer pertandingan, terutama atmosfer GBK."
"Tidak banyak klub yang didukung banyak suporter seperti di Persija,” tambahnya.
Disisi lain, Shahar menyikapi situasi ini dengan bijak dan tentunya ada hikmah dihentikannya kompetisi.
Mantan penjaga gawang Persib Bandung dan PSM Makassar tersebut bersyukur bisa lebih dekat dengan keluarga karena memiliki waktu panjang untuk berkumpul bersama.
“Kita ambil hikmahnya dan tetap sabar. Salah satunya dekat dengan keluarga apalagi sebelum-sebelumnya saya lebih banyak di luar."
"Selain tentunya meluangkan waktu untuk olahraga. Saya tipikalnya juga tidak betah jika tidak berolahraga,” tandasnya.
Penjaga gawang asal Puwakarta ini juga berharap wabah pandemi ini segera berakhir sehingga kompetisi bisa kembali berjalan lagi.
Harapan Shahar juga diiringi dengan gerakan yang ia lakukan untuk memerangi virus corona di Tanah Air, Indonesia.
Penjaga gawang Macan Kemayoran itu baru saja melelang tiga barang sekaligus, yakni jersey match worn juara 2018, sarung tangan berukuran 10 dan jaket musim lalu.
Baca: Bukan KIper Persija atau Persib, Ini Raja Clean Sheet di Liga 1 2019
Baca: Persija, Bali United hingga PSIS Galang Dana dan Lelang Jersey untuk Perangi Covid-19
Barang-barang milik Shahar Ginanjar terlelang pada angka Rp8.500.000,00. melalui program yang dibuat oleh klub yang ia bela dengan tema “Lelang Satu Hati Lawan Corona” edisi ke-3.
Pemenang sesi lelang kali ini adalah Muhammad Haykal Fariz, pemilik akun instagram @hyklfrz. Haykal mengalahkan para pesaing dengan mengajukan penawaran tertinggi tersebut.
Hingga berita ini diturunkan pada Kamis (10/4/2020) pukul 09.40 WIB, donasi yang telah terkumpul di platform kitabisa.com/campaign/persijalawancorona sebesar Rp. 180.332.114.
(Tribunnews.com/Ipunk)