TRIBUNNEWS.COM - Mantan legenda Persija Jakarta di era 1970-an, Risdianto mengaku takjub dengan racikan strategi Sergio Farias.

Sergio Farias didapuk menjadi pelatih Persija Jakarta untuk mengarungi kompetisi Liga 1 2020 musim ini.

Pelatih asal Brasil ini sukses memberikan 4 poin dalam 2 pertandingan yang telah dilakoni oleh klub berjuluk Macan Kemayoran.

Rinciannya, Persija Jakarta meraih 3 poin di pekan perdana saat menumbangkan Borneo FC dengan skor 3-2 di Stadion Gelora Bung Karno.

Baca: Kerinduan Rezaldi Hehanussa Bermain Bersama Persija Jakarta hingga Dukungan Jakmania

Baca: Perangi Corona, Kapten Persija Jakarta Lelang 3 Barang Berharga dari Jersey, Sepatu & Sarung Tangan

Kemudian pada pertandingan ketiga saat menahan imbang tuan rumah Bhayangkara FC dengan skor 2-2 di Stadion PTIK pada pekan ke-3.

Kegemilangan yang ditunjukan oleh tim besutan Sergio Farias terpaksa harus ditahan lebih dahulu setelah Liga 1 dihentikan sementara.

Seperti diketahui, kompetisi sepak bola di Indonesia baik Liga 1 dan Liga 2 telah ditangguhkan sementara oleh PSSI hingga 29 Mei akibat pandemi corona.

Dikutip Tribunnews dari Tribun Jakarta, capaian dalam dua pertandingan ini mendapat pujian khusus dari striker gaek Macan Kemayoran era 70 an.

Menurut Risdianto, Persija Jakarta berhasil menunjukan peforma terbaiknya sebelum kompetisi dihentikan.

"Persija kemarin sebelum dihentikan mainnya saya akuin bagus sekali."

"Mereka bagus luar biasa, pas nonton juga saya bisa menilai ini lumayan mainnya," kata Risdianto dikutip dari Tribun Jakarta.

Pemain yang memulai karir di tim utama Persija Jakarta pada tahun 1971 ini juga memuji kinerja yang ditunjukan oleh Sergio Farias.

Menurutnya, Macan Kemayoran berhasil menemukan sosok kualitas yang mumpuni tertama dalam meracik strategi di atas lapangan.

Racikan strategi yang dimaksud yakni dalam menggabungkan semua pemain dan tidak memandang mana pemain bintang.

Seperti diketahui, Persija Jakarta musim ini banyak mendatangkan pemain bintang seperti, Marco Motta, Marc Klok, Osvaldo Haay, Evan Dimas, Otavio Dutra dan Alfath Fathier.

Sergio Farias dalam 2 pertandingan yang telah dilakoni Persija Jakarta berhasil menemukan formasi terbaiknya.

Seperti memasang Motta sebagai bek sayap, serta mempercayakan Evan Dimas hingga Osvaldo Haay untuk mengobrak-abrik pertahan sang lawan.

"Banyak pemain bintang mantap sekali, tapi pelatihnya juga yang keren bisa menggabungkan semuanya dengan baik."

"Berani mengganti pemain bintang, kalau mainnya jelek pasti diganti ga ada alasan, itu bagus," imbuh Risdianto.

Di sisi lain, Persija Jakarta juga menunjukan kepeduliannya terhadap virus corona atau Covid-19 yang semakin meluas di Indonesia.

Kepeduian yang ditunjukan yakni dengan membuat program "Lelang Satu Hati Lawan Corona” untuk memerangi Covid-19.

Sejauh ini sudah ada 7 pemain Macan Kemayoran yang telah turut andil dalam program tersebut.

Hingga Rabu (15/4/2020) pukul 21.00 WIB, total donasi yang telah terkumpul dalam campaign Persija kitabisa.com/campaign/persijalawancorona sebesar Rp 218.001.655.

Dari keterangan yang dituliskan Persija, donasi yang terkumpul akan disalurkan sepenuhnya untuk memberikan bantuan berupa Alat Pelindung Diri (APD), alat disinfektan, kebutuhan harian untuk keluarga dhuafa yang terisolasi, serta bantuan untuk tenaga medis dan inisiatif lainnya yang dapat membantu khalayak ramai.

Baca: Kabar Liga 1: Kepedulian Bali United Perangi Covid-19, Bagikan Ratusan Ribu APD Selama Bulan April

Baca: Kepedulian PSS Sleman Perangi Pandemi Corona, Lelang 30 Jersey dalam 7 Hari

Jersey Timnas Indonesia milik Rezaldi Hehanussa

Bek sayap Persija Jakarta. Rezaldi Hehanussa juga turut berkontribusi dalam memerangi virus corona di Tanah Air.

Rezaldi melelang jersey Timnas Indonesia yang dikenakan pada SEA Games 2017 dan menjadi pemain ke-7 Persija Jakarta yang telah melelang barang berharganya.

Jersey Timnas Indonesia Sea Games 2017 milik Rezaldi Hehanussa terlelang Rp11,2 Juta.

Pemenang dalam lelang ini yakni @putrasiregarr17 yang kembali mengajukan penawaran tertinggi.

Sebelumnya Putra juga menjadi pemenang pada lelang medali Marko Simic dan barang-barang Marco Motta.

Jersey dan Sepatu Marco Motta

Program “Lelang Satu Hati Lawan Corona” edisi ke-6 yang melelang jersey dan sepatu Marco Motta resmi ditutup.

Dua barang bersejarah Motta di kancah sepak bola Indonesia tersebut terlelang di angka 13 juta rupiah.

Adalah Putra Siregar pemilik akun instagram @putrasiregarr17 yang menjadi pemenang lelang kali ini.

Jersey Bersejarah Ramdani Lestaluhu

Ramdani Lestaluhu, pemain Macan Kamyoran kelima yang ikut andil dalam program kegiatan serupa.

Salah satu pemain dengan masa bakti terlama bersama Macan Kemayoran tersebut, melelang jersey juara Piala Presiden 2018 lalu.

Semakin lengkap karena jersey ini dipenuhi tandatangan seluruh penggawa Persija yang turut andil pada turnamen tersebut.

Jersey yang dipakai Ramdani saat melawan Bali United di final 2 tahun lalu tersebut, terlelang Rp12.000.000,00.

Pemenang lelang adalah Haykal Fariz, pemilik akun Instagram @hyklfrz.

Ini merupakan kemenangan lelang ketiga baginya.

Sebelumnya, Ia berhak mendapatkan tiga barang Shahar Ginanjar dan sepatu Marc Klok.

Ramdani mengaku lega jerseynya dapat terlelang di angka Rp12 juta.

Hal ini membuktikan antusiasme dari pengguna sosial media untuk berpatisipasi melawan wabah Corona.

“Tentu sangat bahagia jersey saya dapat terlelang dengan harga tinggi."

"Selain itu, partisipasi rekan-rekan juga sangat besar dari banyaknya peminat. Semoga lelang ini dapat membantu Jakarta melawan COVID-19,” ujar Ramdani.

Sepatu Edisi Spesial Marc Klok

Marc Klok telah melelang sepatu istimewa yang dimiliki dan hasilnya akan didonasikan untuk perangi Covid-19 di Tanah Air.

Sepatu ini merupakan desain pertama yang dibuat gelandang asal Belanda ini bersama Specs dan diberi nama Marc Klok x Specs "Illuzion" Indonesia c.2018.

Proses lelang tersebut telah berjalan di akun Instagram Persija Jakarta dan terlelang senilai Rp. 15.000.000,00 dari harga pembuka Rp. 700.000,00.

Tiga item milik kiper Persija, Shahar Ginanjar di atas terlelang Rp 8.500.000,00.

Pemenang lelang ini adalah Muhammad Haykal Fariz.

Dia mengaku tidak mengikuti perkembangan sepakbola Indonesia, namun akibat pandemi ini, dia tergerak untuk bisa memerangi virus corona.

"Saya sangat senang ya dapat memenangkan lelang ini. Walau saya tidak terlalu mengikuti perkembangan sepak bola, namun saya ingin membantu melawan Covid-19. Nantinya barang-barang Shahar akan saya pajang di rumah saya,” kata Haykal.

Sang pemilik pun senang, barang-barangnya dapat terlelang sehingga bisa membantu melawan Covid-19.

"Alhamdulillah bisa menyentuh harga 8,5 juta rupiah. Saya berharap dapat membantu Jakarta melawan pandemi ini. Semoga atas niat tulus yang bersangkutan diberkahi kesehatan dan rezeki dari Allah SWT," ucap Shahar.

Baca: Kompetisi Liga 1 2020 Musim Sudah Tidak Ada lagi Begitu kata Jacksen F Tiago

Baca: Pemain Timnas Ini Akan Lelang Jersey, Hasilnya Akan Disumbang ke Rumah Sakit

Medali juara Liga 1 2018 milik Marko Simic terlelang di angkat Rp 26 juta.

Simic mengaku terkejut, medali kebanggan yang dia raih bersama Persija mencapai angkat tersebut.

"Harga yang bagus, dan tentu mengejutkan," ucap pemain berkebangsaan Kroasia tersebut.

Selain medalinya yang sangat berharga, Simic juga menyalurkan bantuan berupa uang tunai sebesai Rp 100 juta untuk melawan pandemi corona.

Program lelang jersey pertama telah selesaikan dilakukan dengan jersey match worn 2020 dan sepatu berukuran 38 milik Riko Simanjuntak.

Lelang jersey dan sepatu Riko Simanjuntak ini telah selesai dilakukan yang terlelang senilai Rp. 5.100.000.

Pemenang dalam lelang ini yakni pemilik akun instagram @ajigiriantoro.

Sang pemenang lelang Aji Giriantoro menyatakan memang cukup mengidolai Riko Simanjuntak karena kecepatannya.