Persib Bandung Bagi Abdul Aziz, Ingin Wujudkan Impian Rengkuh Gelar Juara
"Mimpi saya bersama Persib tercapai, tak boleh disia-siakan, walau situasi sulit seperti saat ini. Harus tetap semangat," kata Aziz
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Persib Bandung, Abdul Aziz mempunyai keinginan untuk membuktikan kualitasnya setelah Liga 1 kembali bergulir.
Ditangguhkannya Liga 1 2020 akibat pandemi corona tak menyurutkan asa Abdul Aziz untuk tetap bekerja keras.
Pemain yang mengenakan nomor punggung 8 ini tetap berlatih maksimal untuk melaksanakan program latihan mandiri di rumah.
Latihan yang dilakukan bukan hanya untuk menjaga kebugaran, tapi juga sebagai usaha selalu siap jika sewaktu-waktu kompetisi kembali bergulir.
Baca: Berita Persib Bandung: Victor Igbonefo Ceritakan Keinginan Mendiang Sang Papa
Baca: Bersiap Pulang ke Brasil, Wander Luiz Borong Jersey Persib Bandung
Selain itu, Aziz juga tak mau usahanya selama ini sia-sia setelah tiga tahun merantau dari Bandung.
Selama tiga tahun merantau, dirinya baru berhasil mewujudkan mimpinya berseragam Pangeran Baru di tahun 2019.
Terwujudnya mimpi tersebut, membuat Aziz ingin terus menunjukan kualitasnya terutama setelah Liga 1 kembali bergulir.
"Perjuangan dulu harus pengorbanan jauh dari keluarga di Bandung karena merantau tiga tahun."
"Mimpi saya bersama Persib tercapai, tak boleh disia-siakan, walau situasi sulit seperti saat ini. Harus tetap semangat," kata Aziz dikutip dari laman resmi Persib Bandung.
Perjuangannya menjadi pesepakbola profesional sudah dilakukan lama, dan kesempatan main pun sudah didapatkan.
Seperti pada tahun 2017 dia sudah tampil 67 laga, 4.099 menit bermain.
Kemudian kala bersama Borneo FC bermain sembilan laga, 325 menit. Tahun 2018 bersama PSMS Medan bermain 33 laga selama 2.499.
Dan pada tahun 2019 mimpinya bermain untuk Persib sudah terlaksana dengan mencatatkan 25 penampilan selama 1.275 menit.
Di sisi lain, Abdul Aziz memiliki kenangan pahit saat menjadi bagian dari Diklat Persib.
Kenangan pahit tersebut yakni gagal meraih gelar bersama Persib U-21 di kompetisi Indonesian Super League (ISL) U-21 2013 dan 2014.
Kegagalan membawa juara Persib U-21 tersebut sangat membekas dalam benak Abdul Aziz.
Namun pemain yang akrab dipanggil Aziz ini tidak patah arang seperti kata pepatah, kegagalan adalah keberhasilan yang tertunda.
Baca: Statistik Persib Bandung : Performa Henhen Herdiana dalam 4 Musim Bersama Maung Bandung
Baca: Kisah Dedi Kusnandar, Impian Bela Persib Bandung hingga Jadi Pemain Muda Terbaik
Aziz pun tetap berusaha untuk tetap tegak dan berjuang dalam meniti karier sepak bola nya setelah kenangan pahit tersebut.
Motivasi dan keteguhan hati yang dimiliki Aziz terbayar saat ini dengan perjuangan kerasnya untuk menjadi pemain profesional akhirnya terwujud.
Aziz kini menjadi andalan dan bagian dari skuat yang berjuluk Pangeran Biru, tim yang diimpikannya sejak kecil.
"Kisah yang paling membekas dan masih selalu teringat saat bersama Diklat Persib."
"Kami gagal menjadi juara ISL U-21. Tapi, itu jadi pelajaran penting dan saya harus selalu belajar dari setiap kesalahan," kata Aziz seperti yang dikutip dari laman resmi Persib Bandung.
Tidak hanya Aziz yang belajar dari pengalaman tersebut, namun ada beberapa pemain Diklat Persib 2013 lainnya yang kini sudah banyak yang menjadi pesepakbola profesional dan bermain di Liga 1.
Pemain tersebut diantaranya, 3 rekan setimnya saat ini Febri Hariyadi, Gian Zola, Henhen Herdiana.
Adapula yang menjadi andalan klub Liga 1 lainya ialah, Alfath Fathir, Hanif Sjahbandi ataupun Ryuji Utomo.
Pemain yang mengenakan nomor punggung 8 ini pun mengaku bersyukur, apa yang diperjuangkan selama ini membuahkan hasil.
Tidak lupa Aziz pun berterimakasih kepada Diklat Persib yang menempanya hingga bisa seperti saat ini.
"Perjuangan masih panjang dalam sepakbola ini, tapi setidaknya ada sedikit hasil yang didapatkan dari pelajaran kegagalan dulu," ucapnya.
(Tribunnews.com/Ipunk)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.