TRIBUNNEWS.COM - Mantan pemain Persija Jakarta, Silvio Escobar, resmi menjadi Warga Negara Indonesia (WNI) pada 4 Januari 2020.

Tak hanya menyandang sebagai WNI, ternyata Silvio Escobar jauh sebelumnya atau tepatnya tahun 2015 silam telah menjadi mualaf atau masuk agama Islam.

Hal itu diceritakannya dalam acara Ngabuburit bareng Bolasport.com, Sabtu (25/4/2020).

Seperti diketahui, Silvio Escobar merupakan salah satu pemain yang sudah banyak malang melintang di persepakbolaan termasuk Persija Jakarta.

Persija Jakarta resmi mendatangkan Silvio Escobar sebagai pilar anyarnya pada Jumat (22/2/2019).

Pemain berusia 33 tahun tersebut dikontrak Macan Kemayoran selama satu musim.

Akan tetapi, Silvio Escobar tidak lama memperkuat Persija karena manajemen Macan Kemayoran resmi meminjamkannya ke PSIS Semarang.

Hal itu terjadi kemungkinan besar karena proses naturalisasi dari penyerang asal Paraguay tersebut belum menemui titik temu.

Silvio Escobar juga menceritakan bagaimana perasannya awalnya melakukan prosesi sunat sebagai salah satu hal wajib bagi seorang muslim yang sudah dewasa.

Mantan pemain pilar Perseru Serui tersebut pernah diberitakan bahwa dirinya takut sunat.

Namun, Escobar menjelaskan sebenarnya dirinya tidak takut sunat, melainkan hanya salah pandangan saja kala itu.

Penyerang yang kini membela Tira Persikabo akhirnya memberanikan diri setelah mengetahui penjelasn yang lengkap dan benar.

"Saya pikir dipotong gitu, tetapi ketika di Jakarta bersama teman-temannya yang mau masuk islam dijelaskan kalau kulitnya saja," kata Silvio Escobar dilansir BolaSport.com.

Silvio Escobar pun menyebut saat dirinya disunat menggunakan laser, ia tidak merasakan sakit.

Dirinya menjelaskan alasan utamanya masuk islam karena melihat teman-teman muslimnya dan agamanya baik.

"Alasannya yaitu saat saya lihat teman-teman muslim kumpul dulu, mereka semua baik-baik itu menjadi motivasi saya," tutur Escobar.

Setelah itu, Silvio Escobar pun inisiatifnya sendiri untuk memeluk agama Islam.

Memasuki bulan Ramadan ini, eks-pilar Bali United tersebut mengaku semakin terbiasa menjalani ibadah puasa sejak dia mualaf seiring berjalan waktu hingga saat ini.

Dirinya pun merasa senang dan nyaman menjadi seorang muslim dan banyak pelajaran yang dapat diambil.

"Saya bertekad bisa puasa full sampai akhir Ramadan," ucap Silvio Escobar.