TRIBUNNEWS.COM -  Episode 2 serial Football Family Mola TV mempertemukan keluarga Dedy Mahendra (Desta) dengan tim Destakdestak FC dan keluarga drummer band punk rock Eno Gitara Ryanto (Drummer Band NTRL) dengan tim Ceketebet FC.

Desta sebagai kapten tim Destadestak, beranggotakan Onil (keponakan), David (kakak ipar), dan adik kandung Desta, Didik. Sementara tim Ceketebet yang dipimpin Eno, beranggotakan Nadila , Chacha, dan Gesit.

Baca: Dream Chasers Inter eps 5 - Akhir Perjalanan dan Singgasana Baru

Seperti pada episode sebelumnya, kedua tim ini akan beradu, tidak hanya soal pengetahuan, tetapi juga skilll individu sepakbola.

Ponaryo Astaman sebagai pemandu acara (host) akan melemparkan satu pertanyaan yang akan diperebutkan oleh masing-masing tim. Yang berhasil menjawab dengan cepat akan memulai game terlebih dahulu.

Pertanyaannya adalah, Siapa juara bertahan Liga 1 saat ini ? Persija, jawab Desta dengan cepat.

Alhasil, tim desta akan memulai game babak pertama terlebih dahulu.

Desta memulai dengan kategori Liga Inggris, dari lima kategori yang tersedia, Italia, Sepakbola Dunia, Piala Dunia, dan Indonesia.

Berasal dari manakah pemilik Leicester City ? ada empat pilihan yang tersedia, Jepang, Indonesia, Malaysia dan Thailand.

Tanpa mengalami kesulitan, Desta menjawab dengan benar dengan memilih Thailand.

Untuk diketahui, pemilik klub jawara Liga Inggris musim 2015/2016 adalah pengusaha asal Thailand, Vichai Srivaddhanaprabha.

Namun nahas, Srivaddhanaprabha termasuk dalam daftar korban tewas dalam kecelakaan helikopter yang terjadi pada 28 Oktober 2018 lalu di luar King Power Stadium.

Tim Destadestak FC memimpin 1-0 atas Ceketebet FC.

Pada pertanyaan kedua, Onil yang merupakan keponaakan Desta gagal menjawab pertanyaan dengan benar. Oleh sebab itu, kesempatan diberikan untuk tim Eno.

Eno sebagai katen tim memilih kategori Inggris untuk memulai game.

Mendapat pertanyaan, apakah benar, Teddy Sheringham top skor musim perdana Premier League untuk Manchester United ?

Namun sayang, kesempatan tim Ceketebet FC untuk menyamakan kedudukan gagal, Eno salah menjawab pertanyaan dari Ponaryo Astaman.

Arena kuis mulai memanas, tim Eno yang tertinggal poin dari tim Desta mampu menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Situasi ini semakin seru ketika Desta yang hendak menjawab pertanyaan Ponaryo dicelah oleh Eno yang membunyikan horn, yang berarti menyanggah kesempatan Desta untuk menjawab pertanyaan.

Kesempatan ini pun akan dilalui oleh Eno dan Desta dengan menjalani challenge. Eno memilih penalti dari opsi challenge yang diberikan oleh mantan pemain Timnas Indonesia itu.

Baca: Football Family eps 1 - Aliyudin Bantu Marten FC Kalahkan River Park FC

Namun sayang, Eno gagal memanfaatkan kesempatan hingga Desta kembali melanjutkan jawab pertanyaan.

Tak mau kalah dan kehilangan kesempatan, Eno kembali membunyikan horn, untuk menggunakan kesempatan challenge kedua dari tiga yang tersedia.

Tim Ceketebet FC menurunkan Chacha yang akan melawan Desta dalam challenge pass to goal.

Desta menunjukkan konsistensinya dengan mengalahkan chacha karena berhasil memasukkan bola ke gawang sebanyak 6 gol berbanding 4 milik Chacha.

Hingga peluit babak pertama berbunyi, tim Destadestak FC memimpin 11-3 dari tim Ceketebet.

Memasuki babak kedua yang akan mengasah skill peserta kuis, game pertama adalah jugling tandem, tim Eno memilih untuk menggunakan kesempatan 'call a pro' dalam kesempatan ini.

Pemain profesional yang akan membantu tim Eno adalah Aliyudin, pemain Timnas Indonesia tahun 2004 hingga 2008.

Dalam game pertama jugling tandem, tim Ceketebet berhasil mengalahkan tim Desta 6-4. Oleh karena itu, kedudukan berbalik, tim Eno unggul dengan selisih empat poin dari tim desta (19-15).

Berikutnya, game kedua, shoot on target, tim Desta menggunakan kesempatan call a pro, pemain tersebut adalah Aleksander Pulalo.

Dalam game ini, kedua tim bermain imbang dengan mengumpulkan 10 poin tambahan.

Kemenangan pun akan ditentukan di game ketiga, ball chipping, yakni memasukkan bola ke dalam dua lingkaran (besar dan kecil) yang disediakan. Masing-masing lingkaran memiliki poin yang berbeda.

Kedua tim sama-sama memasukkan dua bola ke dalam lingkaran besar, 10 poin pun akan diakumulasikan ddengan poin seelumnya.

Meski jago dalam skill dan akurasi jawaban, tim Desta masih kalah beruntung dari tim Eno.

Hasil akhir duel ini dimenangkan oleh Tim Ceketebet dengan poin 39 beranding 35 milik Destadestak.

Dengan begitu, tim Eno berhak melenggang ke Inggris untuk menyaksikan pertandingan sepakbola Inggris karena berhasil memenangkan kuis Football Family episode 2.

Keseruan serial Football Family bisa disaksikan di website ataupun aplikasi Mola TV dengan berlangganan paket Corona Care Mola TV.

Paket yang tersedia mulai dari Rp 0 hingga Rp 5 juta. Nantinya, dana yag terkumpul akan dilipatgandakan Mola TV untuk membantu pemerintah memerangi Covid-19 di Indonesia.

(Tribunews.com/Sina)