Kiprah 'Si Pitung' di Persija: Sering 'Ngerujak' Saat Main di Kandang Lawan
Selama 17 tahun di Persija, Amarzukih mampu memberikan pengaruh positif dan warna terhadap permainan tim di atas lapangan.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Wahyu Septiana
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim kebanggaan masyarakat Ibu Kota, Persija Jakarta dikenal sebagai gudangnya pemain berkualitas di posisi gelandang.
Satu di antara pemain berkualitas yang pernah memperkuat tim Macan Kemayoran adalah Amarzukih.
Pemain yang bisa ditempatkan di posisi gelandang bertahan dan bek sayap itu pernah memperkuat Persija Jakarta selama 17 musim, yakni dari tahun 2010 sampai 2017.
Selama 17 tahun di Persija, Amarzukih mampu memberikan pengaruh positif dan warna terhadap permainan tim di atas lapangan.
Perannya sangat besar karena mampu menjadi penjegal dan memutus rantai serangan tim-tim lawan yang dihadapi.
Pemain yang asli dari tanah Betawi itu selalu dipercaya oleh siapapun pelatihnya ketika datang ke Persija Jakarta.
Di sisi lain, pemain kelahiran Jakarta, 21 Juni 1985 itu turut mengenang momen tidak terlupakan bersama rekan-rekan seperjuangannya di Persija.
Momen yang selalu diingatnya sampai dengan hari ini adalah ketika pertandingan tandang selalu membuat rujak.
Aktivitas tersebut rutin dijalankan ketika mengunjungi berbagai kota yang didatangi pada setiap pertandingan tandang.
“Yang paling saya ingat dulu sering sekali kami membuat rujak saat bermain tandang," kata Amarzukih, Selasa (12/5/2020).
"Biasanya yang membuat rujak adalah saya, Bepe, bang Ismed, Novri, Rahmat Affandi, Maman, Andritany dan Ramdani. Kita menyebut kegiatan ini dengan Rujak Day,” sambungnya.
Selain momen kebersamaan tersebut, pemain yang pernah memperkuat Persita Tangerang dan PSS Sleman itu mengutarakan kunci sukses selalu tampil konsisten di lapangan.
Menurut Amarzukih, suporter The Jakmania mempunyai peran besar karena selalu memberikan dukungan di setiap pertandingan yang dimainkan.
Terlebih bagi Amarzukih, memperkuat Persija merupakan sebuah kebanggaan karena membela panji kebesaran tanah kelahirannya.
Amarzukih selalu termotivasi ingin memberikan penampilan terbaik disetiap pertandingan yang dimainkan.
“Ingin selalu memberikan yang terbaik buat tim kebanggaan. Tentunya hal itu juga tidak terlepas dari dukungan keluarga dan Jakmania yang luar biasa,” tutup Amarzukih.
