Liga Inggris Tegaskan Tak Ada Opsi Hapus Degradasi jika Musim Ini Dilanjutkan
Pihak penyelenggara kompetisi Liga Inggris memastikan tidak akan menghapus sistem zona degradasi jika musim ini dilanjutkan.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Pihak penyelenggara kompetisi Liga Inggris memastikan tidak akan menghapus sistem zona degradasi jika musim ini dilanjutkan.
Perwakilan 20 klub diketahui telah berdiskusi dengan pihak penyelenggara untuk membahas nasib kompetisi musim ini.
Semua pihak dikabarkan telah sepakat untuk kembali melanjutkan kompetisi Liga Inggris musim ini.
Patokan waktu kembalinya Liga Inggris yang telah disepakati adalah pertengahan Juni mendatang.
Memang ada banyak hal yang akan dipertaruhkan dibalik keputusan untuk tetap melanjutkan kompetisi di tengah situasi sulit seperti ini.
Baca: Liga Inggris Kembali Bergulir, Sejumlah Klub Vokal Serukan Tolak Gelar Laga di Tempat Netral
Baca: Legenda Manchester United dan Newcastle Ragu Liga Inggris Dapat Dimulai Bulan Juni
Walaupun demikian, kelanjutan kompetisi Liga Inggris musim ini dianggap sebagai sebuah keadilan bagi semua tim.
Baik bagi tim yang ingin meraih gelar, mencari tiket Eropa, hingga tim yang ingin berjuang lepas dari zona degradasi.
Richard Masters selaku CEO Liga Inggris telah menyampaikan berita terbaru soal nasib kompetisi musim ini.
Masters menjelaskan berbagai opsi yang tengah didiskusikan oleh pihaknya dengan seluruh klub, tidak lain agar tercapai tujuan kebaikan bersama.
"Ini adalah pertama kalinya kami membahas pembatas, tujuan kami yang utama masih menyelesaikan musim ini dengan baik," ujar Richard Masters, dikutip dari Evening Standard.
"Tetapi penting untuk mendiskusikan semua opsi dengan seluruh klub," harapnya.
CEO Liga Inggris tersebut menambahkan dirinya tidak ingin terlalu membocorkan detail terkait bahasan yang sedang dibicarakan dengan para klub.
"Ini diskusi yang masih harus kami rahasiakan, yang bisa saya katakan adalah semua pembicaraan mengarah penyelesaian kompetisi musim ini," sambung Masters.
Disinggung terkait aturan zona degradasi, Masters mengungkapkan tidak ada satu pun tim yang meminta ancaman zona degradasi dihapus jika musim ini dilanjutkan.
"Tidak ada, tidak ada opsi tersebut (red:penghapusan zona degradasi)," ujar Richard Masters seperti dikutip dari Evening Standard.
"Dan anda yang secara khusus bertanya tentang menghapus degradasi ketika musim ini dilanjutkan, opsi itu belum pernah dimunculkan dalam pertemuan kami sama sekali," tambahnya.
Secara hitung-hitungan poin, keberjalanan kompetisi Liga Inggris musim dapat dikatakan cukup sengit utamanya persaingan di zona degradasi.
Baca: VIDEO: Insiden Eric Dier dengan Fans di Bangku Penonton, Pasca-laga Tottenham vs Norwich Piala FA
Bagaimana tidak, tercatat kurang lebih enam tim yang berjuang untuk lepas dari jeratan degradasi.
Keenam tim tersebut antara lain Brighton & Hove Albion, West Ham, Watford, Bournemouth, Aston Villa, dan Norwich City.
Norwich City yang menempati posisi juru kunci sejauh ini tercatat baru mengumpulkan 21 poin dari total 29 laga yang telah dijalani.
Todd Cantwell dkk baru mampu meraih lima kemenangan sepanjang musim ini di liga domestik.
Walaupun demikian, Norwich City masih menyimpan asa untuk bisa lepas dari jeratan degradasi.
Hal ini dikarenakan selisih poin yang tidak terlalu jauh dengan tim-tim yang berada di atasnya.
Sebut saja, Aston Villa yang kini menempati posisi ke-19 dengan raihan 25 poin.
Sebenarnya penangguhan kompetisi musim ini justru dinilai cukup menguntungkan bagi Aston Villa yang tengah berjuang lolos dari jeratan degradasi.
Hal itu dikarenakan kondisi internal tim Aston Villa dikabarkan cukup memanas sebelum penangguhan kompetisi.
Ditambah isu semakin menguatnya indikasi pemecatan Dean Smith dari jabatan pelatih membuat Aston Villa terganggu stabilitasnya.
Baca: Jack Grealish Dipercaya Paul Ince Bakal Cocok Bermain Bersama Klub Papan Atas Liga Inggris
Baca: Tottenham Hotspur Saingi Chelsea dan Manchester United untuk Kejar Gelandang Lazio
Itu sebabnya ini merupakan kesempatan emas bagi Aston Villa untuk menata diri sebelum menyambut bergulirnya kembali Liga Inggris nantinya.
Para pemain kunci seperti Jack Grealish dan Tyrone Mings juga mendapatkan kesempatan untuk istirahat setelah bermain terus menerus tanpa henti bersama timnya.
Lebih penting lagi ada beberapa pemain pilar andalan yang kini absen bisa sembuh serta memperkuat Aston Villa.
Tercatat ada tiga pilar andalan Aston Villa yang masih dalam meja perawatan.
Ketiga pemain tersebut yakni John McGinn, Tom Heaton, dan Wesley Moraes.
Dua nama terakhir bahkan diyakini tidak bisa tampil lagi di sisa pertandingan Liga Inggris musim ini.
Tetapi jeda kompetisi yang diperpanjangkan memungkinkan para pemain yang cedera bisa kembali ke skuat.
Baca: Liga Inggris Putuskan Lockdown, Tottenham Hotspurs & Aston Villa Jadi Klub Paling Diuntungkan
Sekaligus, perannya ditunggu untuk menyelamatkan Aston Villa dari ancaman zona degradasi.
Di atas Aston Villa, ada tiga tim yang memiliki perolehan poin yang sama yakni 27 poin.
Tiga tim yang sama-sama memiliki poin sama tersebut yakni West Ham United, Watford, dan Bournemouth.
Menarik melihat bagaimana ketatnya persaingan klub-klub Liga Inggris yang akan berjuang lepas dari zona degradasi jika musim ini nantinya akan dilanjutkan.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)