TRIBUNNEWS.COM - Mantan Sekretaris Jendral (Sekjen) PSSI, Ratu Tisha Destria resmi masuk dalam jajaran manajemen klub Liga 2, Perserang Serang.

Kabar ini diperoleh dari unggahan instagram akun resmi klub yang telah terverifikasi @Perserang.official.

Dalam unggahan tersebut, pihak klub Perserang memperkenalkan Ratu Tisha kepada publik dan serta sambutan dari manajemen.

Berikut bunyi dari pernyataan klub dikutip dari akun instagram resminya @perserang.official

Ini sambutan hangat @ratu.tisha to Perserang

Semoga dengan bergabungnya beliau kedalaman manajemen @perserang.official, bisa meningkatkan prestasi dan kejayaan klub di masa depan.

Dan mohon doanya juga, dimana Perserang bisa kembali bangkit dalam kondisi terdampak Covid-19 saat ini.

Mudah-mudahan sebelum lebaran bisa teratasi, mohon doanya semua. "Ujar Ketum Perserang : Pilar Saga Ichsan.

Salam Lake Wedine

Perserang Serang saat ini merupakan kontestan klub Liga 2 2020 yang berada di Wilayah Barat.

Pada pekan perdana Liga 2 musim ini, tim besutan Putut Widjanarko ini berhasil meraih 3 poin berharga.

Klub berjuluk Singa Ndaru tersebut berhasil mengalahkan Semeru FC di kandangnya sendiri Stadion Krakatau Steel dengan skor 0-2 pada Minggu, 15 Maret 2020 lalu.

Gol kemenangan Singa Ndaru dicetak oleh Ervin Rianto Butar pada menit 38 dan Yogi Syaiful Rizal menit 69.

Kemenangan ini membawa Perserang berada di posisi ke 4 papan klasemen sementara dan kalah agresivitas gol dari PSPS Pekan Baru yang memuncaki klasemen Wilayah Barat.

Berikut ini pernyataan pengunduran diri Ratu Tisha sebagai Sekretaris Jenderal PSSI:

"Dear Friends" sapa Ratu Tisha.

"⁣Dear friends, Hari ini Senin, 13 April 2020, melalui surat, saya telah resmi mengundurkan diri dari posisi Sekretaris Jenderal PSSI".

"Saya bersyukur pernah meraih kesempatan bekerja untuk melayani Anggota PSSI, pemain, pelatih, wasit, match commissioner, instruktur, dan para pecinta sepakbola sejak 17 Juli 2017".

"Bersama-sama kita telah memeriahkan kursus kepelatihan dan perwasitan di berbagai provinsi, memutar rantai Amatir dan Elit Usia Muda".

"Membangun kerjasama dengan federasi kelas dunia, menghidupkan lini usaha kreatif, mengibarkan kembali sepakbola putri, dan puncaknya adalah terpilihnya Indonesia sebagai Tuan Rumah Piala Dunia U-20,".

"Sebuah kebanggaan yang tidak dapat terwujud tanpa dukungan Pengurus & Anggota PSSI, Pemerintah, dan stakeholder sepakbola, termasuk kamu; setiap individu yang sedang mendengarkan pesan ini,".

"Jangan pernah berhenti untuk mendukung sepakbola Indonesia,".

"Yakin selalu ada harapan bagi yang berdoa, selalu ada waktu yang tepat bagi yang bersabar & selalu ada jalan bagi yg tidak pernah lelah berusaha,".

"Pada suatu kesempatan dengan para sahabat, saya pernah berkata hati saya, kalau dibelah, isinya hanya sepakbola”.

"I have loved you for a thousand years, and I will love you for a thousand more Because we love football," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Ipunk)