Stadion Utama Gelora Bung Karno Adalah Senjata Terbesar yang Indonesia Miliki kata Simon McMenemy
Simon McMenemy menilai bahwa senjata utama timnas Indonesia adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Eks pelatih Timnas Indonesia, Simon McMenemy menilai bahwa senjata utama Timnas Indonesia adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta.
Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) di Jakarta akan selalu menjadi stadion kebanggaan rakyat Indonesia.
Stadion berkapasitas hampir 80.000 orang itu selalu menjadi tempat penyelenggara pertandingan-pertandingan akbar yang dilakoni oleh timnas Indonesia.
Meski berstatus sebagai kandang Persija Jakarta, SUGBK juga menjadi rumah bagi tim Garuda dan seluruh suporter Merah Putih.
Kehebatan SUGBK juga membuat mantan pemain Juventus, Marco Motta, memilih bergabung dengan Persija pada musim 2020.
Mantan pemain timnas Italia itu mengaku pernah mengunjungi SUGBK ketika masih berseragam Juventus dan terkesan dengan atmosfer yang ditawarkan oleh SUGBK.
"Saya pernah bermain di Jakarta bersama Juventus. Saya dikejutkan dengan suasana stadion yang megah, dan sangat membara," kata Motta.
Mantan pelatih timnas Indonesia, Simon McMenemy, juga mengatakan bahwa SUGBK merupakan senjata terbesar yang dimiliki oleh timnas Indonesia.
Suasana magis yang dirasakan ketika berdiri di tengah lapangan SUGBK dapat membuat siapapun lawan timnas Indonesia merasa takut.
"Stadion itu (SUGBK) adalah senjata terbesar yang Indonesia miliki," ucap Simon.
"(Jika) Stadion Utama Gelora Bung Karno penuh, itu akan mengguncang musuh sampai pada titik mereka ciut, takut, dan khawatir," tambahnya.
Fanatisme suporter dalam memberikan dukungan kepada skuad Garuda tentu menjadi faktor utama yang memberikan suasana angker di SUGBK bagi lawan-lawan timnas Indonesia.
Kehebatan suporter dalam mendukung timnas Indonesia dapat membuat lawan sehebat apapun merasa gentar dan was-was.
Oleh sebab itu, Simon McMenemy berharap para suporter Indonesia terus memberikan dukungannya kepada Timnas Indonesia, terkhusus setelah kedatangan pelatih anyar, Shin Tae-yong.
Mantan pelatih Bhayangkara FC itu berharap supaya suporter tidak melampiaskan rasa frustasi akibat performa buruk timnas Indonesia di bawah asuhan Simon McMenemy terhadap Shin Tae-yong.
Alih-alih marah dan pesimistis, Simon berharap suporter Timnas Indonesia dapat memberikan kesempatan bagi Shin Tae-yong untuk menunjukkan tajinya sebagai juru taktik andal bagi skuat Garuda.
"Kamu punya pelatih baru. Tolong jangan lampiaskan frustasi kalian soal bagaimana saya menanganti tim atau hasil yang kami raih kepada pelatih baru," tutur Simon.
"Dukung dia, berikan dukungan yang kamu punya. Berdiri di belakangnya. Penuhi stadion itu setiap kali timnas bermain."
"Berikan dia kesempatan terbaik untuk membuat Indonesia lebih baik. Karena itulah yang diinginkan oleh setiap pelatih," katanya mengakhiri.