TRIBUNNEWS.COM - Empat stadion berpotensi untuk menjadi saksi atas keberhasilan Liverpool melepas dahaga gelar Liga Inggris musim ini.

Genap tiga dekade Liverpool absen dalam meraih trofi Premier League.

Namun peluang untuk The Reds menjadi kampiun di kompetisi kasta tertinggi sepak bola Negri Ratu Elizabeth terbuka lebar.

Baca: Kalahkan Everton, Liverpool Bisa Juara Liga Inggris Justru di Kandang Southampton

Baca: Link Streaming Liga Inggris di Mola TV, Bek Liverpool Merendah, Gelar Juara Bukan Target Utama

Catatan tersebut tak terlepas dari perolehan poin Liverpool dengan para tim kompetitornya.

Jika Liverpool nyaman di puncak klasemen, maka Manchester City berada diurutan kedua.

The Citizens secara mengejutkan kurang menujukkan stabilitas dan konsistensi permainan.

Alhasil, mereka tertinggal 25 angka dari The Reds yang memimpin klasemen Premier League saat ini.

Dengan 10 pertandingan sisa yang dimiliki oleh Manchester City, tipis peluang tim besutan Pep Guardiola menjadi kampiun.

Liverpool memiliki peluang untuk merengkuh trofi gelar Liga Inggris musim ini saat mengalahkan Everton, Senin (22/6/2020).

Namun catatan tersebut dapat diraih dengan syarat Manchester City harus terlebih dahulu kalah saat menjamu Arsenal di Etihad Stadium, Kamis (18/6/2020).

Namun tidak seperti pertandingan Everton vs Liverpool di musim-musim sebelumnya, laga yang bertajuk Derby Merseyside terancam batal di gelar di Stadion Goodison Park.

Kandang dari Everton tersebut dinilai cukup riskan untuk menggelar pertandingan derbi yang berpotensi memecah suasana kota andai The Reds meraih gelar.

Dilansir dari laman The Athletic, terdapat empat stadion yang dipercaya mampu menjadi venue pertandingan antara Everton kontra Liverpool.

Keempat venue tersebut meliputi Wembley, Stadion Tottenham Hotspur, dan Stadion King Power, serta Stadion St Mary.

Dipilihnya empat stadion alternatif tersebut untuk menghindari bentrokan kedua kubu pendukung jika sang tamu mampu meraih titel gelar.

Keempat stadion yang telah ditentukan memiliki peluang sama besarnya untuk menjadi saksi The Reds melepas dahaga gelarnya selama 30 tahun.

Namun syaratnya pun tidak mudah, Liverpool memerlukan bantuan dari Arsenal guna memastiakn dahaganya terpenuhi saat mengalahkan rival satu kotanya, yakni Everton.

Beralih ke prediksi, berdasar pada lima pertemuan terakhir kedua tim, Liverpool jauh lebih diunggulkan.

Jordan Henderson dkk mampu mengemas tiga kemenangan berbanding dua hasil imbang.

Alhasil, catatan tersebut membuktikan bahwa dominasi Liverpool atas saudara satu kotanya cukup terasa.

Pun jika berlandaskan pada tren yang dimiliki, Liverpool juga dalam kondisi di atas angin.

Bermodal sebagai pemuncak klasemen dan kualitas skuat yang mumpuni, Jurgen Klopp dinilai tak akan kesulitan untuk meramu timnya.

Baca: Huni Dasar Klasemen, Wakil Kapten Tim Wanita Liverpool Pasrah Jika Terdegradasi

Baca: Ironi Liverpool jika Juara Liga Inggris, Harus Rela Melihat Tim Wanitanya Terdegradasi

Satu-satunya kendala yang akan dihadapi oleh Jurgen Klopp ialah pengalaman yang dimiliki oleh Carlo Ancelotti.

Keduanya tentu memahami bagaimana gaya meramu strategi dalam suatu tim.

Mengingat kedua pelatih kenamaan dunia itu pernah saling beradu strategi kala menukangi tim Bundesliga.

Meskipun demikian, Everton tak bisa dipandang sebelah mata dalam kualitas pemain.

Sebut saja Andre Gomes, Yeri Mina, Richarlison dan Gylfi Sigurdsson mennghiasi mewahnya kedalaman skuat The Toffes.

(Tribunnews.com/Giri)