TRIBUNNEWS.COM - Barcelona akan mengahdapi ujian berat mengejar Real Madrid, kala kedatangan Atletico Madrid dalam lanjutan Liga Spanyol.

Bermain di Camp Nou, tiga poin wajib direngkuh Barcelona agar bisa terus menempel Real Madrid di puncak klasemen.

Sedangkan bagi Atletico Madrid, mereka juga datang dengan penuh keyakinan untuk meraih kemenangan di laga ini.

Baca: Jelang Barcelona vs Atletico Madrid Liga Spanyol, Blaugrana Unggul Statistik Pertemuan

Baca: Hasil Klasemen Liga Spanyol, Real Madrid Menjauh dari Barcelona, Laga Atletico Madrid Jadi Penentu

Tekanan besar ada di kubu Barcelona, hasil imbang menghadapi Celta Vigo membuat mereka tertinggal dua angka dari Real Madrid di puncak klasemen, karena di saat yang sama, El Real mampu menang 0-1 atas Espanyol.

Pertanyaan terbesar saat ini adalah, apa yang salah dari Barcelona? menjanjikan di awal musim, Lionel Messi nampak tak bertaji dalam usai liga spanyol kembali bergulir setelah terhenti karena wabah Corona.

Ruang ganti juga tidak kunjung membaik, dengan Luis Suarez dan Lionel Messi mengkiritk Quique Setien selaku juru taktik.

Namun, Setien tetap tenang, dan menyebut kondisi tim dalam level terbaik, meskipun mendapatkan rentetan hasil buruk.

"Kita semua bersatu untuk diri kita untuk kebaikan tim," buka Setien pada konferensi pers prapertandingannya.

"Dan mungkin Anda harus mengorbankan hal-hal pribadi untuk kepentingan tim.

"Kenyataannya adalah ini adalah situasi baru, dan saya berada dalam periode di mana saya belajar banyak hal."sambung mantan pelatih Real Betis ini.

Dengan Barcelona jatuh di belakang Real Madrid, mereka telah kehilangan kursi kemudi dalam perebutan gelar tetapi Setien bersikeras bahwa pasukannya perlu fokus pada diri mereka sendiri dan tidak khawatir tentang apa yang dilakukan Los Blancos.

"Kami hanya bisa mengendalikan diri," kata Setien tentang situasi itu.

"Kita harus meningkatkan agar apa yang terjadi kemarin tidak terjadi lagi.

"Saya berharap lawan akan membuat lebih mudah bagi kami, tetapi kami harus pergi berpikir tentang diri kami sendiri sampai hari terakhir."