Arsenal Bertahan dengan Baik Saat Kalahkan Manchester City kata Pep Guardiola
Manchester City baru saja kalah dari Arsenal pada semifinal Piala FA, Sabtu (18/7/2020) waktu setempat.
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, LONDON - Manchester City baru saja kalah dari Arsenal pada semifinal Piala FA, Sabtu (18/7/2020) waktu setempat.
Manchester City harus mengakui keunggulan Arsenal dalam laga tersebut dengan skor 0-2.
Kedua gol The Gunners diborong oleh kapten mereka, Pierre-Emerick Aubameyang.
Lagi-lagi, The Citizens harus merelakan satu trofi musim ini melayang usai gagal mempertahankan gelar Liga Inggris.
Manchester City gagal bersaing dengan Liverpool dan merelakan gelar Liga Inggris terbang ke Anfield.
Arsenal memang tampil mengesankan dalam dua pertandingan terakhir.
Sebelum menggulung Manchester City, anak-anak asuh Mikel Arteta berhasil menekuk Liverpool dengan skor 2-1.
Pertandingan antara Arsenal melawan Liverpool tersebut rupanya yang menjadi kunci kekalahan Manchester City.
Baca: Leganes vs Real Madrid: Zinedine Zidane Hanya Mainkan Empat Pemain Intinya, Sisanya Cadangan
Pep Guardiola mengaku bahwa tim asuhannya tak bermain bagus dalam laga tersebut.
Permainan buruk The Citizens itulah yang membuat Guardiola kecewa.
"Kami tidak bermain bagus," ucap Guardiola.
"Satu-satunya kekecawaan yang saya rasakan bukan kalah dalam pertandingan, itu bisa terjadi, tapi kami tidak bermain bagus di babak pertama seperti saat kami bermain di babak kedua."
Baca: Tottenham Hotspur Usai Kalahkan Leicester City, Musim Depan Tampil di Kualifikasi Liga Europa
"Kami tidak bermain bagus ketika kami membutuhkan hal itu, kami tidak melakukannya."
"Kami memulai dari level yang rendah dan tanpa tujuan yang jelas dalam pertandingan."
"Kami selalu siap setiap waktu, tapi hari ini kami tidak demikian," tutur Guardiola melanjutkan.
Pelatih asal Spanyol itu mengaku menyesal mengabaikan pertandingan ketika Arsenal berhasil mengalahkan Liverpool.
Sebenarnya, Guardiola mengetahui tipe permainan Arsenal yang mampu mengalahkan Liverpool.
Akan tetapi, anak-anak asuhnya tak bermain bagus saat laga di Stadion Wembley itu berlangsung.
"Saya tahu mereka bermain dengan lima pemain di belakang dan dengan tekanan yang tinggi," kata Guardiola.
Baca: Liverpool Dinobatkan Juara Liga Inggris Pada Hari Rabu Minggu Depan, Andy Robertson Sudah tak Sabar
"Mereka bertahan dengan baik. Itu terjadi juga ketika melawan Liverpool sehingga kami tahu."
"Tapi, kami tidak bermain baik. Kami harus bermain baik untuk lolos (ke final Piala FA)," ujar Guardiola.
Kini, David Silva dkk hanya bisa berharap pada Liga Champions, satu-satunya kompetisi yang masih berpeluang memberikan piala musim ini.
Guardiola mengaku bahwa anak-anak asuhnya sangat ingin bermain di final Liga Champions.
"Sekarang, kami memiliki dua minggu, jadi kami ingin bermain di final Liga Champions," kata Guardiola.
"Kami ingin kembali ke ritme permainan kami. Itu adalah kesempatan terakhir kami lolos (untuk mendapatkan trofi lain musim ini)," ucap Guardiola.
Untuk saat ini, Manchester City masih unggul agregat 2-1 atas Real Madrid di babak 16 besar Liga Champions.
Manchester City akan kembali berlaga di Liga Champions untuk melawan Los Blancos diperkirakan pada Jumat (7/8/2020) waktu setempat atau Sabtu (8/8/2020) pukul 02.00 dini hari WIB.