TRIBUNNEWS.COM - Tengah pekan ini akan tersaji laga semifinal Liga Champions, di mana dua dari empat tim akan berjuang untuk memperebutkan tiket final.

Mereka adalah dua wakil Jerman Rb Leipzig dan Bayern Munchen serta dua wakil Prancis Lyon dan PSG.

Ini adalah kali pertama dalam sejarah Liga Champions, tidak ada wakil Liga Italia, Liga Inggris, dan Liga Spanyol di babak semifinal Liga Champions.

Derby pun kemungkinan terjadi di partai final Liga Champions, pasalnya Lyon akan menghadapi Bayern Munchen, sementara RB Leipzih melawan PSG.

Baca: Tiga Pekan Setelah Final Liga Champions, Liga Inggris Kembali Bergulir

Venue semifinal Liga Champions akan menggunakan Stadion Da Luz (RB Leipzig vs PSG) dan Stadion Jose Alvalade untuk laga Lyon vs Bayern Munchen.

Berbeda dengan format musim sebelumnya, semifinal Liga Champions musim ini akan berlangsung dalam satu putaran, seperti yang sudah dijalankan pada babak perempat final.

Bila dilihat dari sepak terjang empat tim semifinalis musim ini, Bayern Munchen dan PSG lebih diunggulkan untuk bertemu di partai final Liga Champions.

Sementara RB Leipzig dan Lyon adalah kuda hitam yang kerap memberikan kejutan.

Keduanya berada satu grup dalam babak penyisihan.

Lyon menang di kandang Leipzig, sementara pertemuan selanjutnya berakhir imbang.

Namun RB Leipzig lolos dari babak penyisihan grup dengan keunggulan poin dari Lyon yang menempati peringkat dua.

Di babak 16 besar, Rb Leipig bertemu dengan tim London Tottenham.

Hasilnya, tim asuhan Julian Nagelsmann menang dalam dua putaran sekaligus dengan agregat mencolok, yakni 4-0.

Sedangkan Lyon unggul dramatis dari Juventus berkat gol tandang.

Berlanjut ke babak perempat final yang hany satu putaran, Rb Leipzig menang 2-1 dari Atletico Madrid, sementara Lyon menaklukan runner-up Liga Inggris Manchester City 3-1.

Baca: Kekecewaan Pahlawan Olympique Lyon Usai Lolos ke Semifinal Liga Champions

Ini adalah langkah terjauh RB Leipzig di Liga Champions sejak klub berdiri pada tahun 2009.

Julian Nagelsmann telah memperkenalkan dinamisme permainan serta resep taktik yang membuat timnya tampak lebih ambisius dalam setiap penampilan.

Hal inilah yang bisa membuat kejutan bagi PSG pada pertemuan semifinal nanti.

Disiplin bertahan dan intensitas serangan RB Leipzig bisa memupuskan PSG yang ingin tampil di final Liga Champions untuk pertama kali.

Di sisi Lyon, Rudi Garcia membuktikan formasi 3-5-2 yang dia terapkan saat ini ampuh, bahkan dalam melawan tim sekelas Manchester City yang dikomandoi oleh pelatih dengan segudang trofi, Pep Guardiola.

Meskipun dalam tekanan dan peluang yang terbatas, tim asuhan Rudi Garcia mampu membuktikan peluang sekecil apa pun bisa dikonversikan menjadi gol.

Namun, lawan yang bakal dihadapi di babak semifinal bukanlah lawan enteng.

Baca: Bruno Fernandes Miliki Catatan Apik yang Cuma Kalah dari Robert Lewandowski dan Lionel Messi

Bayern Munchen merupakan jawara Bundesliga dan Piala Liga. Trofi Liga Champions akan membuat mereka meraih treble winner musim ini.

Seperti capaian musim 2012-2013.

Apalagi saat di bawah komando Hansi Flick, Die Roten sulit untuk dikalahkan.

Sekelas tim Barcelona dihajar telak dengan skor 8-2, apakah Lyon akan menjadi korban selanjutnya ?

Di atas kertas Bayern Munchen unggul segalanya, kualitas tim dan pemain, berdasarkan statistik UEFA.

Munchen paling produktif dengan menghasilkan 39 gol di Liga Champions musim ini, selisih 17 gol dengan PSG yang duduk di peringkat dua.

Dari segi percobaan, Munchen adalah tim yang paling rajin, unggul jauh dari Manchester City bahkan Liverpool.

Begitu juga dengan percobaan yang tepat sasaran, jumlah gol saat ini adalah sepertiga dari percobaan tepat sasaran Die Roten.

Di sisi skuat, Robert Lewandowski adalah raja, baik dalam torehan gol maupun assist.

Satu-satunya pemain Lyon yaang mampu mengimbangi assist Lewandowski adalah Houssem Aouar (5).

Rudi Garcia harus bisa mewanti-wanti anak asuhnya agar menjaga Lewandowski.

Pasalnya, kapten timnas Polandia tersebut telah menghasilkan 26 eluang emas, jauh melebih capaian Cristiano Ronaldo, Lionel Messi, dan Benzema.

Berikut jadwal semifinal Liga Champions Live SCTV:

Rabu, 19 Agustus 2020

Pukul 02.00 WIB - RB Leipzig vs PSG

Kamis, 20 Agustus 2020

Pukul 02.00 WIB - Lyon vs Bayern Munchen

Final Liga Champions

Senin, 24 Agustus 2020 Pukul 02.00 WIB

(Tribunnews.com/Sina)