Victor Lindelof Dianggap Penyebab Man United Kalah, Paul Scholes: Dia Masalah Terbesar
Saat gol tersebut terjadi, bek Setan Merah, Victor Lindelof, gagal menjaga Luuk de Jong yang berdiri bebas.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Mantan gelandang Manchester United, Paul Scholes, mendesak Ole Gunnar Solskjaer untuk mengganti Victor Lindelof di lini pertahanan Setan Merah.
Manchester United harus kembali tersingkir di semifinal kompetisi musim ini.
Setelah tersingkir di semifinal Piala FA dan Piala Liga Inggris, kali ini Manchester United harus gugur di semifinal Liga Europa.
Manchester United kalah 1-2 dari wakil Spanyol, Sevilla, Senin (17/8/2020) dini hari tadi WIB.
Kedua gol Sevilla yang bersarang di gawang David De Gea dicetak masing-masing oleh Suso pada menit ke-26 dan Luuk de Jong pada menit ke-78.
Baca Juga: 3 Musim Puasa Gelar, Manchester United Catat Prestasi Buruk Sejak 1989
Salah satu momen yang paling diingat adalah gol kedua Sevilla, yang dituding sebagai kesalahan lini belakang Manchester United.
Saat gol tersebut terjadi, bek Setan Merah, Victor Lindelof, gagal menjaga Luuk de Jong yang berdiri bebas.
Hal itu sempat memicu kemarahan rekan setim Lindelof, Bruno Fernandes.
Bahkan, kedua pemain itu sempat tertangkap kamera beradu mulut usai gol kedua Sevilla tercipta.
Rupanya, tak hanya Fernandes yang menyalahkan Lindelof.
Eks gelandang Manchester United, Paul Scholes, juga melakukan hal yang sama.
Baca Juga: Sejak Debut di Man United, Catatan Apik Bruno Fernandes Ini Cuma Kalah dari Lewandowski dan Messi
Akan tetapi, Scholes menyebut bahwa gol kedua Sevilla merupakan murni kesalahan dari lini belakang Manchester United.
Bahkan, gelandang legendaris Setan Merah itu secara blak-blakan menyebut Lindelof pantas disalahkan.
"United pantas menang, tidak ada keraguan tentang itu, mereka adalah tim yang lebih baik," ucap Scholes seperti dilansir BolaSport.com dari Goal.
"Anda harus mengatakan gol kedua, itu mengejutkan lini belakang."
Baca Juga: Disingkirkan Sevilla, Manchester United Perpanjang Rekor Buruk Pertemuan
"Lindelof dan Maguire, keduanya melewati tiang dekat, ada satu penyerang tengah, Lindelof harus melihatnya."
"Kemudian Aaron Wan-Bissaka harus melindunginya jika tidak berpikir dia melihatnya."
"Tentunya Lindelof sebagai bek tengah, dia menghadapi penyerang tengah yang harus dijaga, dia harus melihatnya, semua sudut tubuhnya salah."
"Jika menghindari itu, saya pikir mereka akan terus maju dan mencetak gol karena Sevilla terlihat lelah."
"Mereka tidak terlihat seperti akan menciptakan peluang selain itu."
Baca Juga: Demi Kesuksesan Musim Depan, Man United Wajib Rekrut Pemain Baru
"Brandon Williams tidak menguasai bola di mana Maguire berada, saya tidak tahu. Tapi bagi saya, Lindelof adalah masalah terbesar," kata Scholes melanjutkan.
Bahkan, Scholes menyebut bek asal Swedia itu tak pantas menjadi tandem bagi Harry Maguire di lini belakang Manchester United.
Scholes secara langsung menyebut Ole Gunnar Solskjaer harus mencari bek tengah baru sebagai mitra Maguire.
"Saya tidak yakin Lindelof cukup bagus sebagai mitra Maguire," ujar Scholes.
Baca Juga: Andai Punya Jadon Sancho, Manchester United Bisa Lolos ke Final Liga Europa
"Saya pikir mereka membutuhkan bek yang lebih dominan di sampingnya (Maguire)," tutur Scholes melanjutkan.
