Menpora Angkat Bicara Soal Rencana Naturalisasi Pemain Dari Brasil
kini ada dua pemain Brasil di bawah 19 tahun masuk dalam skuat Persija dan dua di Arema FC,
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali turut berkomentar soal adanya rencana para pemain Brasil yang akan dinaturalisasi dan memperkuat Timnas Indonesia U-19 di Piala Dunia U-20 2022.
Isu rencana tersebut juga sebelumnya telah dibeberkan oleh pengamat sepakbola nasional, M Nigara dalam bincang bola bersama TribunNetwork.
M Nigara menyebut ada lima hingga enam pemain dari Brasil yang bakal dinaturalisasi dan nantinya memperkuat Timnas Indonesia.
Benar saja, kini ada dua pemain Brasil di bawah 19 tahun masuk dalam skuat Persija dan dua di Arema FC, sementara Madura United akan segera diperkuat pemain dari Brasil.
Dua pemain baru di Persija yakni Thiago Apolina Pereira dan Maike Henrique Irene de Lima, sedangkan di Arema FC ada Hugo Guilherme Gorre Grillo dan Pedro Henrique Bartoli.
Menpora sendiri mengatakan proyeksi jangka panjang dari klub-klub tersebut terhadap pemain-pemain muda dari Brasil adalah hal yang biasa saja dan tak melanggar aturan.
“Upaya klub untuk membina pemain secara berkelanjutan adalah hal yang wajar saja. Klub tentu punya pertimbangan jangka pendek, menengah dan panjang dalam perencanaan di klubnya masing-masing,” kata Menpora saat dihubungi wartawan.
“Naturalisasi adalah bagian dari rencana pembinaan seperti yang dilakukan oleh Arema itu. Regulasi yang ada di federasi (PSSI) tentu juga tidak melarang hal tersebut,” sambungnya.
Menpora juga menjelaskan proses naturalisasi bukan lah yang baru di Indonesia. Tak Cuma di cabang sepakbola, bola basket pun dikatakannya tengah memproses pemain naturalisasi.
Akan tetapi, proses naturalisasi tak semudah menjadikan pemain luar sebagai Warga Negara Indonesia. Banyak tahapan, mulai dari pengajuan, permohonan hingga penetapan di DPR.
“Proses naturalisasi untuk beberapa cabor juga sudah dilakukan, bahkan sekarang sedang ada proses naturalisasi untuk 3 orang dari cabor basket & 1 orang dari cabor sepak bola. Tapi proses ini sempat tertunda karena adanya pandemi covid 19,” jelas Menpora.
“Proses naturalisasi juga sudah berlangsung beberapa kali. Bulan November tahun 2019 yang lalu kami melakukan proses naturalisasi untuk pemain bola basket putri dan pemain sepak bola putra,”
“Tentu keinginan klub itu akan dipertimbangkan terlebih dahulu oleh pimpinan cabor masing-masing sebelum dimohonkan ke Pemerintah dan terakhir tentu harus disetujui oleh DPR karena ini menyangkut kewarganegaraan seseorang,” katanya.
