Hasil Timnas Indonesia vs Kroasia, Gol Bagas Kaffa Bukti Pantang Menyerah Tim Shin Tae-yong
Bagas Kafaa mencetak sebiji gol Timnas Indonesia U-19 saat melawan Kroasia. Pada saat itu, tim Shin Tae-yong tertinggal lima gol dari tuan rumah.
Penulis: Muhammad Nursina Rasyidin
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Timnas Indonesia U-19 kalah telak dari Kroasia pada ajang International U19 Friendly Tournament, Selasa (8/9/2020) malam WIB.
Laga Timnas Indonesia U-19 vs Kroasia yang berlangsung di Stadion SRC Mladost, Cakovec itu berakhir dengan skor 7-1.
Sebiji gol yang dihasilkan tim asuhan Shin Tae-yong dicetak oleh pemain muda Barito Puter, Bagas Kaffa.
Menariknya, Timnas Indonesia U-19 mencetak gol melalui Bagus Kaffa setelah tertinggal lima gol dari Kroasia.
Sikap pantang menyerah Garuda Muda dihasilkan pada menit ke-73.
Bagas Kaffa mencetak gol melalui tendangan keras dari tepi kotak penalti Kroasia setelah memanfaatkan umpan silang dari sayap kiri.
Baca: Hasil dan Jalannya Laga Timnas U-19 Indonesia Vs Kroasia: Kalah 1-7, M Supriadi Kartu Merah
Berikut jalannya pertandingan Timnas Indonesia U-19 vs Kroasia
Pertandingan belum genap memasuki menit ketiga, Kroasia sudah menciptakan peluang.
Beruntung, peluang yang diawali dari sepak pojok itu masih melambung di atas gawang Muhammad Adi Satryo.
Berselang satu menit, juru gedor Kroasia Antonio Marin melepaskan tembakan mengarah ke gawang yang masih bisa diantisipasi Muhammad Adi. Itu sekaligus menjadi shot on target bagi pertama Kroasia.
Pada menit ke-8, timnas U19 Indonesia mulai berani menekan. Berawal dari tendangan bebas David Maulana, skuad Garuda bermain kombinasi. Meski masih bisa diamankan kiper Renato Josipovic, tetapi sempat menghasilkan sepak pojok.
Timnas U19 Indonesia makin percaya diri dan mencatatkan peluang emas pada menit ke-12.
Bola rebound dari Pratama Arhan disambar Irfan Jauhari lewat sepakan volinya, tetapi sayang, si kulit bundar hanya mengenai mistar gawang.Hingga menit ke-22, timnas U19 unggul 4-1 dalam urusan jumlah sepak pojok.
Perlahan, Kroasia berhasil keluar dari tekanan secara mengejutkan, mencetak gol lewat tandukan Filip Zrilic pada menit ke-26.
Tandukan Zrilic sebenarnya lemah, tetapi mengarah ke pojok gawang Muhammad Adi.
Pada menit ke-31, Kroasia menggandakan keunggulan lewat Arijan Brkovic. Ia datang dari lini kedua, memanfaatkan umpan silang Antonio Marin, lalu melepaskan tembakan kaki kiri yang menghujam jala Muhammad Adi.
Giliran Kroasia yang kembali percaya diri dan tampil menekan. Serangan dari sayap kiri mereka begitu dominan. Lagi-lagi, sama seperti pada partai melawan Bulgaria, lini pertahanan bagian kanan timnas U19 kembali dieksploitasi.
Kroasia kemudian mampu menambah keunggulan kala babak pertama menyisakan satu menit.
Berawal dari sepak pojok, tandukan Marco Boras menggetarkan jala Muhammad Adi ketiga kalinya. Skor 3-0 menutup babak pertama.
Babak kedua baru berjalan dua menit, Kroasia mencetak gol lagi. Berawal dari umpan silang dari sayap kanan, Antonio Marin mengontrol bola dengan baik.
Dengan sepakan voli kaki kanannya, ia membobol gawang Muhammad Adi Satryo.
Hingga menit ke-55, timnas U19 masih tertekan. Skuad Shin Tae-yong beberapa kali mencoba membangun serangan lewat serangan balik, tetapi sering kandas.
Pada menit ke-59, skema apik serangan timnas U19 diakhiri dengan sepakan Pratama Arhan. Sayang, bola masih melambung.
Terus menekan, Kroasia memperlebar keunggulan pada menit ke-66. Giliran Bruno Zdunic yang kali ini membobol gawang Muhammad Adi.
Zdunic lolos dari jebakan offside dan mencetak gol lewat sepakannya untuk membuat kedudukan menjadi 5-0 bagi Kroasia.
Tertinggal 5 gol, timnas U19 belum menyerah dan sukses mencetak gol pada menit ke-73 lewat sepakan Bagas Kaffa setelah memanfaatkan umpan silang dari sayap kiri. Ini gol perdana Garuda Muda di pentas International U19 Friendly Tournament, alias pecah telur.
Namun, tak berselang lama, Kroasia berhasil membalas lewat aksi solo-run Antonio Marin.
Marin menggiring bola, melewati beberapa pemain timnas U19, lalu melepaskan tembakan yang menggetarkan jala Muhammad Adi. Skor 6-1 untuk Kroasia.
Pada menit ke-89, Mochammad Supriadi menerima kartu kuning kedua setelah melanggar salah satu pemain Kroasia di kotak terlarang timnas U19. Hadiah penalti bagi Kroasia.
Ivan Brnic yang menjadi algojo sukses mengubah kedudukan menjadi 7-1.
Susunan pemain:
Timnas U19 Indonesia (4-4-2): Muhammad Adi Satryo; Bayu M. Fiqri, Komang Tri Arta, Rizky Ridho, Pratama Arhan; Sandi Arta, David Maulana, Komang Teguh, Witan Sulaeman; Saddam Emiruddin Gaffar, Irfan Jauhari.
Pelatih: Shin Tae-yong
Kroasia (4-3-3): Renato Josipovic; Nikola Soldo, Arijan Brkovic, Marco Boras, Filip Mekic; Ivan Brnic, Bruno Jenjic, Ante Orec; Ivan Saric, Antonio Marin, Filip Zrilic.
Pelatih: Josip Simunic
Sebagian artikel telah tayang di Kompas.com dengan judul Hasil Timnas U19 Indonesia Vs Kroasia, Garuda Muda Kalah 1-7