TRIBUNNEWS.COM - Pelatih AC Milan, Stefano Pioli menyoroti kelemahan timnya usai raih kemenangan perdana di Liga Italia.

AC Milan baru saja melakoni debut sempurna di Liga Italia 2020/2021 dengan mengalahkan Bologna, Selasa (22/9/2020).

Berlangsung di Stadion San Siro, tim besutan Stefano Pioli mampu membungkam Bologna dengan skor 2-0.

Dwigol Zlatan Ibrahimovic menjadi penentu kemenangan AC Milan dan memastikan tiga poin di laga perdana mereka di Serie A.

Baca: Fakta Menarik Kemenangan AC Milan atas Bologna: Zlatan Ibrahimovic Ukir Sejarah Baru

Baca: Ibrahimovic Cetak 2 Gol Kemenangan AC Milan, Mihajlovic: Dia Sosok Pembeda

Meskipun demikian, Stefano Pioli tidak langsung puas mengetahui kemenangan yang dimiliki oleh Zlatan Ibrahimovic cs.

Ia menyebut terdapat kelemahan dari sisi permainan AC Milan. Khususnya dalam menjaga intensitas serangan.

"Tim ini hanya mampu menjaga intensitas permainan mereka selama 70 menit," tukas Stefano Pioli seperti yang dikutip dari laman Milannnews.

"Situasi itu kurang meyakinkan ketika pemain berhenti melakukan serangan dan hanya menguasai permainan saja (Ball Possession)."

"Terlalu men-delay serangan dan bermain-main dengan bola adalah situasi yang kurang bagus untuk tim."

Namun Stefano Pioli tidak bisa menyalahkan sepenuhnya atas kondisi tersebut.

Mengingat AC Milan di 20 menit akhir pertandingan telah leading lewat dua gol.

Mantan pelatih Inter Milan itu menegaskan bahwa catatan tersebut akan menjadi perhatian dan bahan evaluasi kedepannya.

"Untungnya, kondisi tersebut berlangsung di awal-awal kompetisi, dan pemain saya kira tidak mudah untuk menjaga ritme serangan dalam 90 menit pertandingan."

"Faktor itu yang nantinya akan kami benahi," tambah juru taktik asal AC Italia itu.

Baca: Sumbar Ibrahimovic Seusai Cetak Dwi Gol Kemenangan AC Milan atas Bologna

Baca: Hasil Liga Italia, Dikalahkan AC Milan, Pelatih Bologna Puji Peran Sentral Ibrahimovic

Kemenangan ini menjadi kampanye Rossoneri yang sempurna di Liga Italia.

Mengingat dalam 14 pertandingan terakhir sebelumnya, Rossoneri sama sekali tak tersentuh kekalahan.

Dengan tambahan tiga angka, AC Milan kini menduduki posisi ketiga dengan jumlah tiga poin dari satu laga yang telah mereka lakoni.

Berikut catatan dan fakta menarik kemenangan AC Milan atas Bologna, yang dihimpun Tribunnews.com dari laman Opta.

1. Zlatan Ibrahimovic Ukir Sejarah Baru Lewat Dwigolnya

Penyerang asal Swedia, Zlatan Ibrahimovic mampu menjadi bintang pertandingan di laga menghadapi Bologna.

Pemain berusia 38 tahun itu mampu menyumbang dua gol alias brace untuk kemenangan Rossoneri.

Tak hanya sukses menghantarkan tiga poin perdana bagi AC Milan, eks striker Inter Milan itu juga berhasil menorehkan tinta emas.

Semenjak berkarier di kompetisi sepak bola Negri Pizza, catatan brace dalam pertandingan perdana baru dikemas pertama kali ini bersama AC Milan.

Sebelumnya klub seperti Inter Milan, Juventus dan AC Milan musim 2010/2011 pernah dibela oleh Ibrahimivic.

Namun bersama tiga klub tersebut, ketika pertandingan perdana kompetisi Serie A dimulai, Zlatan Ibrahimovic belum pernah mencetak dua gol.

Baru di musim 2020/2021 ia mampu melakukannya ketika kembali berseragam Rossoneri.

2. Catatan Zlatan Ibrahimovic Ketika Memulai Kompetisi Anyar

Nama Zlatan Ibrahimovic tentu tidak asing bagi penikmat sepak bola dunia.

Nama pemain Swedia itu banyak malang melintang di klub elite Eropa.

Sebut saja AC Milan, Inter Milan, Juventus, Ajax Amsterdam, hinga Barcelona pernah menggunakan jasanya.

Torehan emas Ibrahimovic bertambah ketika melakoni laga debut dalam suatu kompetisi.

Tercatat ia memiliki andil 15 gol yang tercipta dalam 16 pertandingan musim anyar di lima kompetisi besar Eropa.

Rinciannya, Ibrahimovic membukukan 11 gol dan 4 assist. Termasuk dua golnya ke gawang Bologna.

3. Rentetan Kemenangan AC Milan Bertambah

Rossoneri berhasil memperpanjang catatan tak terkalahkan mereka menjadi 15 laga.

Terhitung semenjak musim lalu, Rossoneri mampu mengemas 11 kemenangan dan empat kali imbang.

Dua kemenangan terakhir yang mampu mereka torehkan di kompetisi resmi ialah mengalahkan Shamrock Rovers (kualifikasi Liga Eropa) dan Bologna (Serie A).

4. Zlatan Ibrahimovic Lewati Rekor Daniele Massaro

Daniele Massaro merupakan legenda Italia yang pernah berseragamkan AC Milan.

Bagi fans AC Milan, Massaro bukanlah orang baru.

Pria kelahiran Monza, 23 Mei 1961 itu menjadi pahlawan Rossoneri saat menundukkan Barcelona 4-0 di final Piala Champions 1994.

Bersama Rossoneri, Daniele Massaro mampu mencetak 70 gol.

Namun catatan tersebut kini berhasil dipecahkan oleh Zlatan Ibrahimovic.

Berdasarkan rangkuman data dari laman Transfermarkt dan Milannews, selama membela AC Milan, Zlatan Ibrahimovic mampu mengemas 71 gol.

(Tribunnews.com/Giri)