AC Milan dan Paolo Maldini jadi Dua Mimpi yang Tak Terwujud bagi Carles Puyol
Carles Puyol mengaku memiliki mimpi untuk menutup kariernya di AC Milan dan menjadi tandem dari Paolo Maldini.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - AC Milan dan Paolo Maldini ternyata menjadi dua mimpi yang tak bisa jadi kenyataan bagi legenda Barcelona, Carles Puyol.
Kok bisa?, begini penjelasannya.
Tidak bisa dipungkiri lagi jika Carles Puyol merupakan legenda Barcelona yang sangat mengidolakan AC Milan.
Boleh dikatakan ia merupakan salah satu Milanisti.
Baca juga: Kualitas Wonderkid AC Milan Ini Setara dengan Winger Andalan Liverpool, Mohamed Salah
Baca juga: 12 Klub Liga Italia Pernah Dibikin Kecewa oleh AC Milan soal Transfer Putra Legenda Rossoneri
Bahkan diakui oleh Carles Puyol sendiri bahwa legenda Barcelona itu sempat memiliki keinginan untuk menjadi bagian dari Rossoenri.
Bahkan AC Milan telah melayangkan tawaran untuk memboyong Carles Puyol di bursa transfer pemain awal tahun 2000-an.
Sekedar informasi saja, AC Milan memiliki penampilan yang gemilang di awal tahun 2000-an.
Bersama Carlo Ancelotti sebagai pelatih, Rossoneri memiliki catatan apik di Liga Champions, yakni tiga kali masuk partai final.
Periode tersebut Rossoneri diperkuat oleh sederet pemain kenamaan dengan kualitas mumpuni.
Tak terkecuali dengan sektor pertahanan mereka yang terkenal kokoh.
Tak perlu heran, pasalnya saat itu AC Milan diperkuat oleh dereten bek mumpuni seperti Paolo Maldini, Alessandro Nesta, dan Cafu.
Puyol membenarkan bahwa keinginan ataupun mimpi yang tak menjadi kenyataan ialah menjadi bagian dari AC Miolan maupun menjadi tandem dari Paolo Maldini.
"Saya bisa saja bergabung dengan AC Milan," ungkap Carles Puyol seperti yang dikutip dari laman Sempre Milan.
Ia bahkan memiliki mimpi mampu menutup kariernya bermain di Liga Italia bersama AC Milan.