Deretan Angka Menarik Warnai Kemenangan AC Milan di Derby Della Madonnina
Deretan angka menarik mewarnai keberhasilan yang diraih AC Milan saat mempecundangi Inter Milan, Sabtu (17/10/2020) semalam.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Deretan angka menarik mewarnai keberhasilan yang diraih AC Milan saat mempecundangi Inter Milan, Sabtu (17/10/2020) semalam.
Seperti yang diketahui bahwa AC Milan baru saja dinisbatkan sebagai pemenang dalam Derby della Madonnina melawan Inter Milan.
Berlangsung di Stadion Giuseppe Meazza, AC Milan menggebuk Inter Milan dengan skor akhir, 1-2.
Dua gol kemenangan tim berjuluk Rossoneri dihasilkan oleh Zlatan Ibrahimovic pada menit 13 dan 16.
Sementara, gol hiburan Inter Milan dicetak oleh Romelu Lukaku tepatnya pada menit 29.
Baca juga: AC Milan Berjaya di Derby della Madonnina, Alessio Romagnoli: Milan Adalah Rossoneri
Berkat kemenangan tersebut, AC Milan berhasil mengambil alih singgasana klasemen dari Atalanta.
AC Milan berhak menduduki puncak klasemen dengan perolehan 12 poin dari 4 laga yang telah dilakoni.
Tak hanya itu, kemenangan tersebut juga bermakna AC Milan berhasil menghentikan catatan negatif setiap bersua Inter Milan.
AC Milan sukses memperbaiki rekor pertemuan melawan Inter Milan yang sebelumnya berhasil meraih kemenangan dalam empat perjumpaan terakhirnya.
Baca juga: Rajutan Kasih AC Milan dengan Lucas Paqueta Kian Tak Pasti, Titisan Ricardo Kaka Sepi Peminat
Tak hanya itu, para pemain AC Milan juga akan terlihat semakin percaya diri dalam mengarungi kompetisi musim ini berkat kemenangan tersebut.
Terlepas dari hal tersebut, terdapat beberapa angka menarik yang menghiasi kemenangan AC Milan melawan Inter Milan, malam tadi.
Berikut ini angka-angka menarik yang tersaji pasca kemenangan AC Milan dalam Derby della Madonnina, dilansir laman resmi klub:
1. AC Milan memenangkan empat pertandingan pertama Liga Italia untuk pertama kalinya sejak terakhir kali pada musim 1995/1996 semasa dilatih Fabio Capello.
2. Kemenangan ke-1400 AC Milan dalam kancah Serie A, AC Milan menjadi tim ketiga yang mencapai rekor tersebut setelah Juventus dan Inter Milan.
3. AC Milan tidak pernah memenangkan Derby Milan sejak Januari 2016, ketika masih dibesut Sinisa Mihajlovic.
4. AC Milan telah mencetak gol setidaknya dalam 24 pertandingan Liga Italia secara berturut-turut untuk pertama kali sejak 1973 (29 laga).
5. Ini kali kedua bagi AC Milan harus merasakan kebobolan gol perdana dari Inter Milan pada musim tersebut sejak tahun 1935.
6. Zlatan Ibrahimovic telah mencetak brace gol terbanyak dalam kancah Liga Italia ketika usianya sudah menginjak 38 tahun (4 kali).
7. Zlatan Ibrahimovic telah mencetak delapan gol di Derby Milan (enam bersama AC Milan dan sisanya dengan Inter Milan).
Kegemilangan AC Milan Berpeluang Runtuhkan Dominasi Juventus
Performa gemilang AC Milan berpeluang mengancam dominasi Juventus yang telah bertahan selama sembilan musim beruntun di Liga Italia.
AC Milan dapat dikatakan sedang menikmati performa terbaiknya, dimana rentetan hasil menawan berhasil diraih oleh tim Rossoneri.
Tim yang dibesut Stefano Pioli tersebut sejauh ini memiliki rekor tak terkalahkan dalam 20 laga terakhirnya.
Baca juga: Terinspirasi Film The Curious Case of Benjamin Button, Ibrahimovic Picu Kebangkitan AC Milan
Catatan tersebut mengindikasikan kegemilangan yang berhasil ditorehkan AC Milan.
Terbaru, AC Milan secara luar biasa memenangkan laga melawan Inter Milan dalam Derby della Madonnina, Sabtu (17/10/2020) semalam.
Berkat kemenangan tersebut, laju impresif AC Milan terus berlanjut dimana mereka tak terkalahkan dalam 20 laga terakhir.
Terakhir kali, AC Milan menelan kekalahan dalam laga resmi terjadi ketika mereka takluk di tangan Genoa tepat pada tanggal 8 Maret 2020.
Baca juga: Pelatih AC Milan Paksa Zlatan Ibrahimovic Main 90 Menit di Laga Kontra Inter Milan
Tak hanya itu, kemenangan melawan rival sekota tersebut membuat AC Milan berhak mengambil alih singgasana klasemen Liga Italia.
AC Milan berhasil memanfaatkan situasi kekalahan yang diterima Atalanta kala bertandang ke markas Napoli pada pekan yang sama.
Tim besutan Stefano Pioli pun berkesempatan mencicipi posisi puncak dengan perolehan poin sempurna yakni 12 poin.
Torehan empat kemenangan dari empat laga yang telah dilakoni menjadi start sempurna bagi AC Milan.
Performa gemilang yang ditorehkan AC Milan tentu menjadi ancaman tersendiri bagi Juventus yang berambisi meraih scudetto kesepuluh beruntun musim ini.
Sebagaimana kita tahu bahwa Juventus telah memenangkan gelar juara Liga Italia alias scudetto dalam sembilan tahun terakhir.
Tidak ada satu pun tim yang berhasil meruntuhkan dominasi tim yang memiliki julukan "Si Nyonya Tua" tersebut.
Baca juga: Juventus Cuma Imbang Lawan Crotone, Gianluigi Buffon Ukir Pencapaian Gemilang
Tim-tim seperti Inter Milan, Napoli, Atalanta, Lazio, dan AC Milan kerap menemui kegagalan dalam bersaing di jalur juara.
Terlepas dari hal itu, dominasi Juventus berpeluang hangus pada musim ini.
Performa inkonsistensi yang mulai diperlihatkan oleh Juventus awal musim ini menjadi indikasi kuatnya.
Juventus sejauh ini masih duduk pada posisi keempat dengan perolehan 8 poin.
Torehan dua kemenangan dan dua hasil imbang mewarnai langkah Juventus dalam mempertahankan gelar juara musim ini.
Sempat meraih kemenangan telak pada laga perdana melawan Sampdria dengan skor tiga gol tanpa balas.
Laju Juventus harus tertahan ketika AS Roma berhasil memaksakan hasil imbang dalam laga pekan kedua Liga Italia.
Kemenangan tanpa perlu melakoni pertandingan alias WO didapatkan Juventus pada pekan ketiga.
Baca juga: Juventus Cuma Raih Hasil Imbang, Debut Impian Federico Chiesa Berakhir Mengecewakan
Baca juga: Jika Ingin Duel dengan Lionel Messi di Liga Champions, Cristiano Ronaldo Harus Sembuh dalam 15 Hari
Terbaru, langkah Juventus kembali tertahan ketika mereka ditahan imbang Crotone dengan skor 1-1.
Tanpa hadirnya sosok Cristiano Ronaldo yang masih terinfeksi Covid-19, Juventus sepertinya perlu berbenah untuk kembali ke jalur kemenangan.
Hal ini dikarenakan jika Juventus tidak segera berbenah dan hanya menggantungkan performa kepada kehadiran Cristiano Ronaldo.
Maka ambisi yang diusung Juventus untuk meraih gelar scudetto dalam 10 musim beruntun terancam gagal.
Dan AC Milan menjadi salah satu kandidat terkuat yang bisa meruntuhkan dominasi Juventus di Liga Italia musim 2020/2021.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.