Shin Tae-yong Coret Dua Pemain Lantaran Indisipliner
Kembali jatuh di lubang yang sama. Begitu lah nasib Serdy Ephy Fano di Timnas Indonesia U-19 yang mengalami dua kali pencoretan akibat tindakan indisi
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kembali jatuh di lubang yang sama. Begitu lah nasib Serdy Ephy Fano di Timnas Indonesia U-19 yang mengalami dua kali pencoretan akibat tindakan indisipliner.
Pencoretan pertama Serdy terjadi saat Timnas Indonesia U-19 akan bertolak ke Kroasia pada akhir Agustus lalu.
Nama Serdy sudah masuk dalam list pemain untuk ikut ke Kroasia yang malam harinya berangkat, namun pada latihan pagi harinya Serdy telat datang ke latihan, sehingga Shin Tae-yong tak segan-segan mencoretnya.
Sekembalinya dari Kroasia, Timnas U-19 kembali menjalani TC di Stadion Madya, Senayan, Jakarta. Shin Tae-yong pun memanggil beberapa pemain baru, satu di antaranya Serdy.
Pemain muda milik Bhayangkara FC itu pun mengaku bangga bisa kembali dipanggil dan berjanji tak akan mengulangi kesalahan yang sama serta siap bekerja keras untuk bisa tembus skuat utama.
Akan tetapi, dua pekan menjalani TC, nama Serdy bersama dengan Mochamad Yudha Febrian resmi diumumkan dipulangkan dari TC Timnas U-19 karena indisipliner, Senin (23/11/2020).
“Dua pemain yakni Serdy dan Yudha telah melakukan tindakan indisipliner yang berat. Untuk itu, kami langsung memulangkan mereka,” kata Shin Tae-yong seperti dikutip dari laman resmi PSSI.
Direktur teknik PSSI, Indra Sjafri juga sangat mendukung cara Shin Tae-yong yang mengedepankan kedisiplinan tinggi. Menurunnya, kedisiplinan akan menunjang prestasi.
“Dengan disiplin yang kuat, untuk menuju prestasi akan lebih mudah ketimbang pemain yang suka indisipliner,” ujarnya.
Seperti diketahui, TC Timnas Indonesia U-19 dilakukan guna persiapan tampil di Piala Asia U-19 dan Piala Dunia U-20 pada Mei 2021 di mana Indonesia menjadi tuan rumahnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.