2. Lionel Messi, pemain terhebat Argentina dari generasi saat ini, menulis di Instagram: “Hari yang sangat menyedihkan bagi semua orang Argentina dan untuk sepak bola.

“Dia meninggalkan kami tetapi tidak pergi, karena Diego abadi.

“Saya menyimpan semua momen indah yang tinggal bersamanya dan saya ingin mengambil kesempatan untuk menyampaikan belasungkawa kepada semua keluarga dan teman-temannya. RIP."

3. Cristiano Ronaldo , yang bersama Messi dianggap sebagai salah satu pemain sepakbola terhebat saat ini, juga memberikan penghormatan pribadinya.

Bintang Juventus dan Portugal itu memposting di Twitter: “Hari ini saya mengucapkan selamat tinggal kepada seorang teman dan dunia untuk seorang jenius abadi.

“Salah satu yang terbaik, pesulap yang tak tertandingi. Meninggalkan terlalu cepat tetapi meninggalkan warisan yang tak terbatas dan kekosongan yang tidak akan pernah terisi. MENINGGAL DUNIA. Anda tidak akan pernah dilupakan. ”

4. Gary Lineker bermain untuk Inggris di perempat final Piala Dunia 1986 melawan Argentina ketika Maradona mencetak dua gol, Hand of God yang terkenal diikuti oleh Goal of the Century.

Dia berkata: “Dari jarak tertentu, pemain terbaik dari generasi saya dan bisa dibilang yang terbesar sepanjang masa.

“Setelah hidup yang diberkati tapi bermasalah, semoga dia akhirnya menemukan penghiburan di tangan Tuhan.

“Dia memiliki hasrat yang luar biasa untuk permainan. Saya belum pernah melihat ada orang yang memiliki kasih sayang yang begitu indah dengan sepak bola."

5. Terry Fenwick adalah bagian dari pertahanan Inggris pada pertandingan itu di tahun 86, dan berkata: “Saya bingung dengan berita tentang lewatnya Diego Maradona. Legenda yang luar biasa. Bagi saya pemain terhebat sepanjang masa.

“Awalnya saya pahit dan bengkok (di 'insiden Tangan Tuhan). Itu handball, tendangan bebas ke Inggris. Kami pikir kami memiliki 11 pemain yang lebih baik di lapangan, tetapi mereka memiliki pemain terhebat di dunia. Dia adalah pembeda.

“Orang ini luar biasa. Tidak peduli berapa banyak pemain bertahan di sekitarnya. Beri dia bola dan dia akan menghancurkanmu.

“Orang ini menghancurkan karir internasional saya selama 90 menit. Tapi bukan selama 20 tahun yang aneh saya duduk dan menyadari bahwa saya telah bermain melawan pemain terbaik yang pernah ada.