TRIBUNNEWS.COM - Jelang AC Milan vs Lazio di Giornata 14 Liga Italia, Rossoneri diprediksi miskin barisan gelandang bertahan.

Duel Grande Partita antara AC Milan vs Lazio akan terhampar di Stadion San Siro, Kamis (24/12/2020) pukul 02.45 WIB.

Stefano Pioli selaku pelatih AC Milan, harap-harap cemas mengenai kondisi minimnya stok gelandang bertahan untuk laga tengah pekan ini.

Baca juga: Cara Unik AC Milan Bungkam Kritikan dan Gol Kilat Leao yang Telah Disiapkan Skenarionya

Baca juga: Gelombang Ujian Mendera AC Milan, Tonali Cedera & Kessie Kena Skors, Pioli Pusing Cari Tandem Krunic

AC Milan baru saja meraih kemenangan di pekan 13 Liga Italia saat menumbangkan Sassuolo 1-2, Minggu (20/12/2020).

Namun raihan tiga poin yang dihasilkan Rossoneri harus dibayar mahal oleh mereka.

Kabar buruk menghampiri tim besutan Stefano Pioli itu.

Pada laga menjamu Lazio, Pioli dipastikan tidak bisa menurunkan tiga gelandang bertahannya.

Nama Ismael Bennacer, Sandro Tonali, dan Franck Kessie dipastikan absen.

Dua nama pertama tak bisa membela panji Rossoneri dikarenakan mengalami cedera.

Tonali sendiri mengalami permasalahan pada kakinya saat pertandingan melawan Sassuolo.

Sedangkan Ismael Bennacer mengalami hal serupa tatkala membantu Rossoneri bermain imbang melawan Genoa.

Pemaina sal Aljazair itu diprediksi akan absen hingga awal bulan tahun depan.

Sedangkan nama Franck Kessie sendiri dipastikan absen dalam satu laga akibat harus menjalani hukuman skorsing akumulasi kartu kuning.

Menyikapi hal tersebur, Stefano Pioli pasca laga melawan Sassuolo akhirnya buka suara.

Ia mengaku harap-harap cemas terkait ketiga gelandangnya tersebut.

Juru racik strategi asal Italia itu berkeinginan melihat satu dari tiga pemainnya itu dapat tampil melawan Lazio tengah pekan ini.

Pasalnya dengan menepinya Kessie, Bennacer, dan Tonali, praktis Pioli hanya memiliki Rade Krunic.

Bahkan posisi Krunic sendiri bukanlah natural sebagai gelandang bertahan.

"Saya berharap dapat memiliki banyak pemain yang tersedia (lapangan tengah) pada laga melawn Lazuo nanti," terang Pioli dikutip dari laman Sempre Milan.

"Kami sangat membutuhkan kemampuan mereka demi tim ini."

Meskipun demikian, Pioli juga tak bisa memaksakan pemainnya untuk tetap tampi jika kondisi ceeranya tak benar-benar pulih.

"Tim ini selalu memberikan kejutan dan mampu bereaksi atas kekuatannya."

"Setiap pemain pasti berkeinginan untuk memberikan penampilan yang terbaik, sekalipun itu harus menahan sakit mereka," jelas Pioli.

Setidaknya Pioli memiliki dua cara untuk menyiasati polemik kali ini.

Cara pertama ialah Pioli khusus di laga melawan Lazio mengubah skema 4-2-3-1 menjadi 4-3-3.

Dengan sumberdaya pemain saat ini, adalah pilihan yang tepat untuk menggunakan skema 3 penyerang dan tiga gelandang kreatif adalah keputusan yang paling rasional.

Nama Brahim Diaz dan Hakan Calhanoglu bisa ditemani oleh Rade Krunic untuk menggalang lini tengah.

Sedangkan trio penyerangan Rossoneri, mereka bisa bertumpu kepada nama Rafael Leao, Alexis Saelemaekers maupun Daniel Maldini.

Ataupun Lorenzo Colombo bisa menjadi alternatif ujung tombak penyerangan tim, sehingga Leao bisa digeser ke posisi sayap kiri.

Baca juga: Hasil Liga Italia, AC Milan Pecundangi Sassuolo, Stefano Pioli Puas Rossoneri Kembali Menang

Baca juga: Hasil Liga Italia, Kompak Menang Identik, AC Milan & Inter Milan Jauhi Kejaran Juventus

Cara yang kedua ialah mengalih-fungsikan peran Brahim Diaz.

Pemain pinjaman dari Real Madrid itu diketahui memiliki kualitas yang mumpuni untuk bermain di banyak posisi lapangan tengah.

Entah itu untuk sayap penyerangan, gelandang serang maupun bertahan.

Brahim Diaz bisa ditugaskan menjadi tandem dadakan dari Rdae Krunic di laga melawan Lazio nanti.

Terlepas dari hal tersebut, asbennya sejumlah pemain pilar andalan AC Milan merupakan ujian bagi mereka.

Rossoneri tengah berusaha untuk mengamankan posisi puncak klasemen Liga Italia dari kejaran tim seperti Inter Milan dan Juventus.

(Tribunnews.com/Giri)