TRIBUNNEWS.COM - Kapten tim, Wiljan Pluim menjadi pemain asing yang masih bertahan di skuad PSM Makassar.

PSM Makassar terancam kehilangan semua amunisi asingnya pada lanjutan Liga 1 2020.

Hal ini menyusul kepergian pemain asal Bosnia Serif Hesic.

Melalui akun instagramnya, Serif mengucapkan salam perpisahan dengan Juku Eja.

Baca juga: Sederet Pemain Asing yang Pergi dari Liga 1 Karena Mandeknya Kompetisi: Ada Nama-Nama Top

Serif mengikuti dua pemain asing lainnya yang lebih dulu hengkang, Hussein El Dor dan Giancarlo Rodriguez.

Hussein El Dor menjadi pemain asing pertama yang angkat kaki sejak Agustus lalu.

Sementara Giancarlo pamit dai PSM baru sepekan lalu. Bahkan, dirinya sudah bergabung dengan klub baru asal Bangladesh, SK Russell KC.

Kendati demikian, hingga saat ini belum konfirmasi langsung dari manajemen klub terkait kepergian para pemain asing.

Hengkangnya ketiga pemain asing ini praktis hanya menyisakan Wiljan Pluim pada lanjutan Liga 1 2020 nanti.

Pemain asal Belanda ini termasuk pilar asing yang memiliki loyalitas tinggi di PSM.

Baca Juga: Empat Syarat yang Harus Dipenuhi Persipura untuk Berlaga di Piala AFC 2021

Liga 1 2020 menjadi musim keempatnya membela klub kebanggaan warga Makassar.

Pluim didatangkan pada 2016 lalu, ketika PSM masih dilatih Robert Rene Alberts.

Mantan pemain klub Vietnam, Becamex Binh Doung ini menjadi pemain yang tak tergantikan di skuad inti.

Karena dedikasi tersebut, Pluim pun dipercaya sebagai kapten tim Pasukan Ramang sejak musim lalu.

Prestasi terbaik Wiljan Pluim bersama PSM adalah trofi juara Piala Indonesia 2018-2019.

Ia juga berhasil membawa PSM menduduki peringkat ketiga Liga 1 2017 dan runner-up Liga 1 2018.