Tanggapan Lautaro Martinez Usai Cetak Hattrick Lawan Crotone, Bicara Ambisi Raih Scudetto
Lautaro Martinez mengungkapkan pendapatnya setelah mencetak hattrick kemenangan ke gawang Crotone, Minggu (3/1/2021).
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Drajat Sugiri
TRIBUNNEWS.COM - Lautaro Martinez mengungkapkan pendapatnya setelah mencetak hattrick kemenangan ke gawang Crotone, Minggu (3/1/2021).
Dalam laga yang telah dilangsungkan di Stadion Giuseppe Meazza, Lautaro Martinez tampil luar biasa melawan Crotone.
Penyerang Timnas Argentina itu mampu mencetak tiga gol dalam kemenangan besar yang diraih Inter Milan.
Lautaro Martinez berhasil mencetak gol masing-masing pada menit 20, 57, dan 78.
Baca juga: HASIL LIGA ITALIA: Inter Milan Pesta Gol, Lautaro Martinez Ukir Hattrick Perdana Sempurna
Hattrick yang dicetak Lautaro Martinez akhirnya membawa Inter Milan mempecundangi Crotone dengan skor 6-2.
Seusai pertandingan melawan Crotone, Lautaro Martinez tak bisa menyembunyikan kebahagiannya setelah mencetak hattrick.
Ia mengakui sangat merindukan perasaan bisa mencetak gol dan membantu timnya mendulang tiga poin penuh.
"Saya merindukan perasaan ini, senang bisa mencetak gol tetapi juga penting untuk bekerja demi tim," ungkap Lautaro Martinez kepada Sky Sport, dilansir Football Italia.
"Saya mempersembahkan gol ini untuk keluarga saya, pacar saya Augustina, dan putri kami yang akan segera lahir,".
"Saya senang saat Inter menang, tetapi saya lebih bahagia saat kami menang berkat gol saya," tukasnya menambahkan.
Kemenangan melawan Crotone secara tidak langsung semakin memanaskan perburuan gelar scudetto musim ini.
Kini, Inter Milan berhak mengambil alih singgasana klasemen dari AC Milan yang belum melakoni pertandingan pekan ini.
Inter Milan sejauh ini telah mengoleksi 36 poin dari 15 laga yang telah dilakoni.
Tim berjuluk Nerazzurri tersebut masih bisa menduduki puncak dengan syarat AC Milan gagal mengalahkan Benevento, dinihari nanti.
Baca juga: Hasil Liga Italia: Duet Lukaku & Lautaro Gemilang, Inter Milan Pesta Gol & Kudeta AC Milan
Disinggung terkait persaingan memperebutkan scudetto, Lautaro Martinez memiliki ambisi meraih gelar tersebut.
Ia berharap timnya mampu bermain secara konsisten untuk bisa mewujudkan impian meraih scudetto musim ini.
"Gelar Scudetto adalah salah satu target kami, kami bekerja untuk bisa bertahan di jalur tersebut," ujar Lautaro Martinez.
"Kami berharap bisa berada pada urutan pertama hingga minggu depan," tegasnya.
Peluang Inter Milan untuk bisa memenangkan gelar scudetto musim ini terasa lebih terbuka.
Apalagi Juventus yang menjadi pemenang scudetto dalam sembilan musim beruntun belum menemukan kestabilannya.
Dengan kedalaman skuad yang mumpuni dan kualitas pelatih jempolan, Inter Milan harus lebih bisa menjaga konsistensi.
Hal ini dikarenakan Inter Milan kerap terganjal masalah konsistensi dalam mengarungi kompetisi musim lalu.
Jika Antonio Conte mampu mengondisikan skuatnya lebih baik agar bermain konsisten.
Maka bukan tidak mungkin Inter Milan akan menjadi kandidat terkuat merebut gelar scudetto pada musim ini.
Baca juga: HASIL Liga Italia: Inter Milan Ngamuk di Kandang, Lukaku Pecahkan Rekor Milik Ronaldo El Fenomeno
Jalannya Pertandingan
Babak pertama dimulai. Inter Milan langsung melancarkan serangan lewat sisi flank melalui Bastoni.
Hanya saja umpan yang coba dikirimkan oleh Bastoni belum menemui sasaran.
Kartu kuning pertama dalam laga ini diterima oleh salah seorang pemain Crotone bernama Arkadiusz Reca pada menit kedelapan.
Usaha yang dilakukan Inter Milan untuk membuka keunggulan masih belum maksimal dalam 10 menit awal pertandingan.
Justru, Crotone selaku tim tamu yang berhasil mencetak gol pembuka pada menit 12.
Berawal dari skema sepak pojok, Niccolo Zanellato berhasil memanfaatkan umpan manis dari Messias guna membobol gawang tuan rumah.
Gol yang tak terduga dari pasukan tim tamu secara tidak langsung membuat Inter Milan cukup kaget.
Tertinggal satu gol membuat pemain Nerazzurri langsung meningkatkan agresifitas permainan.
Kombinasi Lautaro Martinez dengan Romelu Lukaku masih bisa diladeni lini pertahanan Crotone.
Inter Milan akhirnya berhasil menyamakan kedudukan lewat gol yang diciptakan oleh Lautaro Martinez pada menit 19.
Umpan brilian yang dilepaskan Lukaku mampu diselesaikan dengan baik oleh Lautaro guna membobol gawang lawan.
Skor 1-1 mewarnai jalannya laga kedua tim ketika memasuki 20 menit pertama.
Setelah berhasil menyamakan kedudukan, serangan Inter Milan terlihat semakin berbahaya.
Pergerakan dari Lukaku beberapa kali mampu mengecoh lini pertahanan tim tamu.
Inter Milan kembali menemukan keberuntungan setelah mampu mencetak gol kedua dan berbalik unggul tepat pada menit 31.
Berawal dari pergerakan seorang Lukaku, ia melihat Bastoni memiliki ruang kosong di sisi kiri penyerangan.
Bola diumpan kepada Bastoni, dan tanpa menunggu lama pemain Italia itu melepaskan umpan ke tengah yang disambut Lautaro.
Lautaro tanpa kesulitan memasukkan bola ke jala gawang Crotone dan membawa timnya berbalik unggul.
Pertandingan semakin seru ketika tim tamu mendapatkan penalti setelah Hakimi melanggar pemain Crotone di kotak terlarang.
Vladimir Golemic yang menjadi algojo penalti sukses menuntaskan tugasnya dengan baik pada menit 36.
Sekaligus memaksa skor kembali imbang menjadi 2-2.
Skor 2-2 menutup laga pada babak pertama antara Inter Milan melawan Crotone.
Babak kedua dimulai, Conte melakukan kontra strategi dengan menarik keluar Vidal dan memasukkan Sensi.
Sensi yang baru masuk mencoba keberuntungannya dengan melepaskan tembakan jarak jauh.
Hanya saja memang tembakan yang dilepaskan Sensi belum tepat sasaran.
Gol yang ditunggu oleh tim tuan rumah akhirnya tercipta lagi-lagi lewat Lautaro Martinez.
Serangan Inter Milan terlihat semakin sporadis setelah gol ketiga yang dicetak Lautaro Martinez.
Tujuh menit berselang gantian Romelu Lukaku yang tak mau kalah mencatatkan namanya pada papan skor.
Lukaku menyelesaikan upaya individu luar biasa dengan memenangi duel melawan bek tim tamu.
Setelah lepas dari jeratan penjagaan lawan, Lukaku dengan brilian memasukkan bola ke gawang Crotone.
Lautaro Martinez benar-benar tampil luar biasa pada malam hari ini.
Ia kembali mencatatkan namanya pada papan skor setelah memanfaatkan bola rebound sepakan Perisic.
Inter Milan berhak unggul 5-2 atas Crotone ketika laga memasuki menit 80.
Achraf Hakimi akhirnya menutup keunggulan Inter Milan dengan skor 6-2 setelah mencetak gol pada menit 87.
Skor tersebut tak berubah dan Inter Milan berhak memetik tiga poin penuh di kandang sendiri.
Kemenangan yang sementara membawa Inter Milan menduduki puncak klasemen dengan menggeser AC Milan.
Susunan Pemain Inter Milan vs Crotone:
Inter Milan (3-5-2):
Samir Handanovic; Milan Skriniar, Stefan De Vrij, Milan Bastoni; Achraf Hakimi, Nicolo Barella, Marcelo Brozovic, Arturo Vidal, Ashley Young; Romelu Lukaku, Lautaro Martinez.
Crotone (3-5-2):
Cordaz; Golemic, Marrone, Luperto; Pereira, Molina, Eduardo, Zanellato, Reca; Riviere, Messias.
(Tribunnews.com/Dwi Setiawan)