TRIBUNNEWS.COM - Kekalahan Juventus atas Inter Milan pada pekan 18 Liga Italia membuat Andrea Pirlo marah besar.

Tersaji di Stadion Giuseppe Meazza, laga Inter Milan vs Juventus berkesudahan lewat skor 2-0, Senin (18/1/2021) dini hari WIB.

Dua gol kemenangan Nerazzurri -julukan Inter Milan- dilesakkan oleh Nicolo Barella dan Arturo Vidal.

Baca juga: Dipermalukan Inter Milan, Kapten Juventus Akui Timnya Kalah di Semua Aspek Permainan

Baca juga: Hasil Liga Italia: Andrea Pirlo Beberkan Penyebab Juventus Dikalahkan Inter Milan

Pasca pertandingan, Andrea Pirlo selaku pelatih Juventus menyebut kekalahan yang dialami oleh timnya akibat Ronaldo dkk tak menunjukkan mentalitas yang sesungguhnya.

Pirlo bahkan mengklaim anak asuhnya takut dengan permainan menyerang yang dipertontonkan oleh Romelu Lukaku cs.

"Ini kekalahan yang buruk, saya ingatkan, tim ini (Juventus) tidak boleh mengulangi kekalahan yang sama seperti melawan mereka (Inter Milan)," terang Pirlo,. seperti yang dikutip dari laman Goal International.

"Kami memang sudah salah sejak awal pertandingan, bahkan ketika baru memulai masuk lapangan."

"Tim ini nampak takut dengan permainan menyerang yang dipertontonkan oleh Inter Milan."

Sepanjang permainan memang Inter Milan mampu mendominasi jalannya laga.

Intensitas serangan yang 'ugal-ugalan' dari Nerazzurri membuat lini belakang Bianconeri kelabakan sepanjang laga.

"Mentalitas kami tidak ada sepanjang pertandingan, hal itu membuat permainan tidak berjalan, jujur, saya hanya melihat bisa bertahan saja."

Kami membiarkan Inter mengambil inisiatif dan mereka menjadi hancur dalam situasi seperti itu.

“Kualitas individu hanya bisa bersinar jika Anda terlebih dahulu menyamai lawan dalam hal agresi dan determinasi."

"Kami tidak melakukan itu dan itu terlihat."

Baca juga: Hasil Klasemen Terbaru Liga Italia: Inter Milan Bayangi AC Milan, Juventus Justru Terkapar

Baca juga: Hasil Liga Italia: Pecundangi Juventus, Inter Milan Pepet Koleksi Poin AC Milan di Puncak

Kekalahan yang diperoleh Juventus membuat kesebelasan asal Turin itu kini berada di tangga kelima klasemen Liga Italia.

Cristiano Ronaldo dkk melorot dari urutan keempat, di mana mereka mengemas 33 angka.

Posisi ketiga diambil alih oleh Napoli yang mampu menang besar pekan 18 Liga Italia.

Sedangkan AS Roma yang hanya mampu bermain imbang 1-1 kontra Lazio, harus puas melorot ke posisi empat lewar raihan 33 angka.

Beda cerita dengan pposisi Inter Miolan yang semakin dekat dnegan pemuncak klasemen Liga Italia, Inter Milan.

TAambahan tiga poin yang dihasilkan Nerazzurri membuat mereka kian kokoh di tangga kedua.

Romelu Lukaku cs mengemas 40 poin dari 18 pertandingan yang telah dimainkan.

Sedangkan AC Milan yang menjadi Capolista, memiliki poin yang sama dengan Nerazzurri.

(Tribunnews.com/Giri)