TRIBUNNEWS.COM - Menjelang laga melawan Fulham, Kamis (21/1/2021), pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer membantah rumor yang berhembus tentang  kondisi Bruno Fernandes yang menurun dalam beberapa laga terkahir Setan Merah.

Teranyar, Bruno ditarik keluar oleh Solskjaer di akhir-akhir babak kedua saat Manchester United bertandang ke markas Liverpool, Minggu (17/1/2021).

Pemain asal Portugal itu juga ditarik keluar Solskjaer pada dua laga sebelum bersua Liverpool.

Baca juga: Reaksi Brendan Rodgers Usai Leicester Kalahkan Chelsea & Rebut Posisi Manchester United

Baca juga: JADWAL Manchester United vs Liverpool Piala FA, Paceklik Gol Trisula The Reds, Firmonho-Salah-Mane

Kala menjamu Aston Villa, mantan pemain Sporting Lisbon itu juga diganti di menit-menit akhir laga, tepatnya kala pertandingan menginjak menit ke-87.

Di pekan selanjutnya, Bruno Fernandes juga tak memainkan laga selama 90 menit kala bertamu ke markas Burnley.

Pasalnya, ia kembali harus menerima keputusan untuk digantikan pada menit ke-89.

Pada laga melawan Aston Villa dan Burnley itu, Manchester United mampu tampil sebagai pemenang laga.

Setan Merah menang dari Aston Villa lewat skor 2-1 dan mengandaskan Burnley dengan kedudukan 0-1.

Baca juga: Di Puncak Klasemen, Man United Belum Masuk Hitung Jadi Pesaing Liverpool untuk Gelar Liga Inggris

Beda halnya kala Bruno mesti ditarik keluar pada menit ke-89 di laga kontra Liverpool.

Manchester United tak mampu meraih kemenangan di laga itu, dan harus puas pulang ke Old Trafford dengan raihan satu poin.

Solskjaer cukup yakin karena Bruno tak mencetak gol atau assist di laga kontra Liverpool, rumor tentang menurunnya kondisi Bruno Fernandes langsung menjamur.

Namun, pelatih asal Norwegia itu nampaknya enggan mengukur kontribusi Bruno dari catatan gol maupun assist.

Ia lebih memilih memandang kontribusi pemain bernomor punggung 18 sebagai sebuah kesatuan unit dengan para pemain Manchester United yang lain.

"Jika saja dia mencetak gol dari tendangan bebas yang ia ambil, dan sedikit doronngan dari peluang yang ia dapat menerima umpan silang dari Luke Shaw, orang-orang bakal melabelinya dengan julukan pemain terbaik Liga Inggris," ungkap Solskjaer dikutip dari laman Manchester Evening News.

"Dia tida kelelahan, jika saya menanyainya oun dia akan menjawab dengan jawaban yang sama."

"Sekali lagi, tidak ada peluang sama sekali untuk Bruno Fernandes kelelahan," sambungnya.

Solskjaer menganggap isu penurunan ketahanan fisik Bruno Fernandes tak berdasar sama sekali.

Ia membandingkan dengan raihan Pemain Terbaik Bulan Ini di ajang Liga Inggris yang baru saja didapat Bruno Fernandes.

Baca juga: JADWAL Liga Italia AC Milan vs Atalanta, Menelisik Duo Striker Gaek Rossoneri, Kaya Trofi dan Gol

Mantan pelatih Cardiff City itu menganggap penghargaan itu saja cukup untuk memberi bukti tentang kontribusi Bruno selama ini.

"Dia dalam performa yang bagus," ujar Solskjaer.

"Ia baru saja meraih gelar Pemain Terbaik bulan Desember!"

"Saya pun mengagumi caranya memulihkan diri dan tenaganya setelah melewati pertandingan," lanjutnya.

Solskjaer pun tak menampik jika banyak orang berharap Burno dapat mencetak gol di setiap pertandingan.

Namun, hal itu bakal menjadi beban yang berat untuk dipikul mantan pemain Udinese itu seorang diri.

Manchester United mencoba memainkan sepak bola kolektif dalam mengarungi persaingan di kompetisi apapun.

Baca juga: HASIL Liga Inggris Tadi Malam: Permalukan Chelsea 2-0, Leicester Ambil Alih Posisi Man United

Di mana Solskjaer memplot Bruno untuk menjadi seorang gelandang kreatif.

Gelandang yang sekaligus memiliki peran untuk mengatur arus bola ke lini depan atau sayap Manchester United.

"Dia selalu berusaha menciptakan sesuatu, bahkan jika dia kehilangan bola," ucap Solskjaer.

"Dia mendapat ekspektasi untuk mencetak gol, membuat peluang gol."

"Namun, saya memiliki instruksi untuknya di atas lapangan. Dia harus menjadi seorang yang paling kreatif dan memainkan umpan dari sudut pandang yang ia punya," pungkasnya.

(Tribunnews.com/Guruh)