Tekel Buruk Pemain Paling Kasar di Liverpool Makan Korban Striker Andalan Jose Mourinho
Jose Mourinho wajar kalau marah-marah mengingat betapa krusial peran Harry Kane dalam tim.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Musim ini, performanya begitu memukau.
Tak sekadar menjadi top scorer tim, dia juga merupakan raja assist.
Di Liga Inggris, Kane mencetak 12 gol dan 11 assist, atau kontribusinya mencapai 68 persen dari total produktivitas Spurs (34 gol)!
Baca juga: Momen Gelandang Liverpool Nekat Tetap Bermain Meski Kepala Bocor Lawan Tottenham Hotspur
Kane memiliki riwayat cedera serius di pergelangan kaki beberapa musim terakhir.
Dia terpaksa absen dalam beberapa waktu di paruh kedua musim 2018-2019, melewatkan 7 partai akibat kerusakan ligamen pergelangan kaki kiri pada Januari 2019, dan 9 pertandingan lagi pada April.
Di musim 2017-2018, Kane absen satu bulan lantaran cedera yang sama di pergelangan kaki kanan, plus menepi selama 6 dan 4 pekan dalam dua periode berbeda pada musim 2016-2017.
Kali ini, Mourinho belum mengetahui pasti anak buahnya bakal dirawat seberapa lama.
"Dengan dua masalah cedera di dua pergelangan kaki, (dia bisa absen) beberapa minggu, saya tidak tahu. Ada beberapa pemain yang tak bisa Anda gantikan," tutur Mourinho.
"Ketika itu terjadi, terjadilah. Tapi saya yakin kami harus berjuang menghadapinya, tak bisa melakukan apa pun lagi," imbuh The Special One.
Kehilangan sosok sepenting Kane dikhawatirkan bakal mengurangi kekuatan Spurs di masa ketatnya kompetisi.
"Anda hanya berharap itu bukan kerusakan ligamen yang akan membuatnya absen lama karena dia sangat fenomenal musim ini," ujar mantan bek Tottenham, Stephen Kelly.
"Kontribusinya, umpannya, gol, dan assist. Dia penyerang yang sangat komplet dan tak tertandingi. Tottenham tak bisa kehilangan dia," imbuhnya kepada BBC.
Baca Juga: Bintang Pekan Ini: Harry Kane, Si Predator yang Rela Jadi Pelayan
Terkait salah satu pelaku yang disebut Mourinho, Thiago Alcantara, gelandang Liverpool tersebut merupakan pemain 'paling kasar' di timnya.