TRIBUNNEWS.COM - Kemenangan Manchester United yang sudah berada di depan mata harus buyar setelah Dominic Calvert-Lewin mencetak gol penyama kedudukan bagi Everton pada penghujung laga di Stadion Old Trafford, Minggu (7/2/2021) dinihari tadi.

Gol telat Calvert-Lewin membuat raihan tiga poin yang sudah berada dalam genggaman tuan rumah lenyap begitu saja.

Pertandingan seru antara Manchester United melawan Everton akhirnya harus berakhir dengan skor 3-3.

Pelatih Manchester United, Ole Gunnar Solskjaer sangat menyayangkan ketidakberhasilan timnya mengamankan tiga poin penuh dalam laga melawan Everton.

Apalagi timnya sudah dua kali unggul melawan Everton pada paruh pertama.

Baca juga: Tak Dapat Tempat di Man United, Jesse Lingard Moncer di West Ham, Apa Kata Solskjaer?

Baca juga: Kegalakan Manchester City Berlanjut, Liverpool Berpeluang jadi Korban Berikutnya

Baca juga: Dibalik Kegemilangan Manchester City, Kesolidan Duet John Stones & Ruben Dias Bikin Takjub

Hanya saja perjuangan tanpa mengenal lelah yang dikobarkan tim tamu membuat Manchester United harus puas mendapatkan satu poin.

"Kami memainkan sepak bola yang bagus pada babak kedua tetapi kebobolan tiga gol dari tiga tembakan tepat sasaran," ungkap Solskjaer dilansir BBC.

"Ketika anda melakukan hal seperti itu tentu sangat mengecewakan,".

"Saya tidak akan menyalahkan siapapun atas gol tersebut, tetapi kami tahu kami bisa melakukan hal lebih baik sebagai tim," tambahnya.

Terkait hasil yang didapatkan timnya serta gol telat dari Calvert-Lewin.

Solskjaer mengakui benar-benar kecewa karena harus kehilangan dua poin di depan mata.

Ia juga mengingatkan kepada para pemainnya agar bisa selalu fokus sepanjang laga dan tak mudah lagi dalam urusan kebobolan gol.

"Hasil menciptakan suasana hati, tendangan terakhir dari Calvert-Lewin membuat kami benar-benar kecewa," jujur Solskjaer.

"Kami kehilangan dua poin di depan mata yang seharusnya kami pertahankan,".