Liverpool Terancam Tak Juara, Kursi Pelatih Jurgen Klopp Mulai Memanas
Masa depan pelatih Liverpool, Jurgen Klopp mulai menjadi perbincangan setelah kembali menelan kekalahan di kancah Liga Inggris
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Liverpool harus mengalami nasib nestapa untuk ketiga kalinya dalam lima laga terakhir mereka di Liga Inggris musim ini.
Jadwal padat di bulan Januari dan Februari nampaknya mulai berimbas pada ketahanan Liverpool dalam menerima berbagai gempuran.
Status sebagai juara bertahan Liga Inggris juga tak begitu menolong situasi The Reds saat ini.
Baca juga: Klasemen Terbaru Liga Inggris: Liverpool Kian Berat di Jalur Juara
Baca juga: Manchester United Terancam Krisis Kreatifitas, Cedera Paul Pogba Tambah Beban Setan Merah
Bukan tidak mungkin publik malah bertanya-tanya soal performa Liverpool akhir-akhir yang kurang mencerminkan status sebagai juara bertahan.
Hasil minor yang didapat Liverpool dalam beberapa pekan terakhir barangkali menimbulkan pertanyaan tentang kelanjutan nasib Jurgen Klopp.
Juru taktik Liverpool itu mulai diguncang isu tak sedap soal kemungkinan dirinya didepak dari kursi manajerial.
Mengutip laman BBC, kekalahan dari Manchester City memang terasa menyesakkan bagi Liverpool.
Terlebih lagi Jordan Henderson dkk tak bisa dikatan tampil buruk di sepanjang laga.
Setidaknya pada babak pertama pasukan The Reds memberikan suguhan pertandingan yang memikat mata bersama Manchester City di atas lapangan.
Hasil akhir yang kurang memihak seakan membutakan performa cukup ciamik di paruh pertama laga.
Rasanya masih terlalu dini untuk membicarakan soal masa depan Klopp di LIverpool sekarang ini.
Menilik dari papan klasemen Liga Inggris, peluang juara The Reds memang belum sepenuhnya tertutup.
Tertinggal sepulh angka dari pemuncak klasemen bukanlah akhir dari segalanya.
Baca juga: Thomas Tuchel Tak Mau Kepalang Tanggung, Chelsea Ditarget Masuk Empat Besar Liga Inggris
Mengingat Liga Inggris baru memainkan laga yang ke-23, itu berati Liverpool masih memiliki sekira 15 pertandingan lagi untuk membuktikan kualitas sebagai juara bertahan.
Sisi positifnya, pasukan Jurgen Klopp bisa saja menyapu bersih seluruh pertandingan sisa di Liga Inggris musim ini.
Didukung dengan para pemain mumpuni seperti Mohamed Salah, Thiago Alcantara, dan Alisson Becker, Liverpool di atas kertas tak kesulitan untuk mencetak gol sekaligus menjaga gawangnya dari kebobolan.
Apalagi jika trio Mohamed Salah, Firmino, dan Mane dapat kembali tokcer seperti musim lalu, pekerjaan Jurgen Klopp bakal menjadi lebih mudah di sisa musim.
Sebaliknya, 15 laga sisa juga dapat semakin menambah derita tim dari Merseyside ini.
Rentetan cedera dan tersendatnya distribusi gol dari trio lini depan sekarang ini bisa saja berlanjut hingga akhir musim.
Namun, Klopp sepertinya juga sudah merasakan ada yang kurang dari para punggawanya musim ini.
Hal itu tercermin dari komentarnya pasca laga menghadapi Manchester City.
"Jika kami bisa memainkan sepak bola seperi di musim lalu, maka kami akan memenangkan laga," ungkap Jurgen Klopp.
Tak ada salahnya bagi Klopp untuk mengatur ulang fokus para anak asuhnya seperti di musim lalu.
Baca juga: Rencana Ambisius Valentino Rossi Sasar Ducati, Bos Avintia Malah Kegirangan
Baca juga: Jorge Lorenzo Ungkap Perasaan Campur Aduk soal Valentino Rossi Hijrah ke Tim Satelit Yamaha
Mengingat rekor impresif yang dicatatkan The Reds musim lalu, catatan lima kekalahan hingga pekan ke-23 membuat kalimat sering tergelincir terasa mudah untuk diucapkan.
Mengutip dari laman resmi Premier League, selama mengarungi 38 laga musim lalu, Liverpool hanya merasakan tiga kali kekalahan, dan tiga kali imbang.
Sedangkan di musim ini hingga pekan ke-23, tim asuhan Jurgen Klopp sudah meraih tujuh kali imbang dan lima kali kekalahan.
(Tribunnews.com/Guruh)