Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Seusai rapat koordinasi terkait penyelenggaraan kompetisi Liga 1 dan Liga 2 di tengah pandemi Covid-19 di Kemenpora pada Rabu (10/2/2021), rencana jadwal kick off Liga 1 yang dibuat PT LIB beredar di media sosial.

Padahal, wacana perhelatan Liga 1 2021 belum pasti mendapatkan izin keramaian dari kepolisian.

Perlu pembahasan mendetail soal tata laksana kompetisi terkait protokol kesehatan di masa Pandemi Covid-19.

Baca juga: Menpora Soal Nasib Liga 1 dan Liga 2 2021: Masih Harus Dikaji Pihak Kepolisian

Dari data presentasi PT LIB yang beredar itu terlihat jadwal kick off Liga 1 2021 akan bergulir pada 11 Juni 2021 dan berakhir pada 11 Maret 2022 dengan sistem kompetisi penuh.

Sedangkan Liga 2 bakal digelar mulai 26 Juni 2021 sampai 27 November 2022 dengan format dibagi menjadi dua wilayah.

Direktur Utama PT LIB, Akhmad Hadian Lukita membenarkan hal tersebut. Akan tetapi meluasnya jadwal kompetisi tersebut dikatakannya baru sekadar perencanaan semata.

Baca juga: Hal Tak Biasa dari Kebijakan Shin Tae-yong di Pemilihan Pemain Timnas, Kenapa Tak Ada Naturaliasi?

“Itu rencana yang diajukan PSSI dan LIB kepada pemerintah (Kemenpora dan Polri). Saat ini kami tengah melakukan langkah kongkret agar mendapatkan lampu hijau cerah dari pemerintah,” kata Hadian saat dihubungi wartawan, Kamis (12/2/2021).

Seperti diketahui, dalam rapat koordinasi yang dipimpin Menpora Zainudin itu belum menghasilkan keputusan apa pun.

Pihak Kepolisian yang diwakilkan oleh Asops Kapolri Imam Sugianto akan membawa hasil pertemuan ini ke Kapolri Listyo Sigit Prabowo.

Menpora pun berharap usai mengetahui penjabaran yang diberikan PSSI dan PT LIB terkait penerapan protokol kesehatan bisa diterima oleh Kapolri sehingga nantinya mengeluarkan izin resmi.

“Salah satu langkahnya yaitu berkomunikasi dengan suporter. Kalau soal protokol kesehatan pada saat pertandingan bisa disebut tidak ada masalah yang signifikan,” kata Hadian.

“Tidak ada batas waktu, nanti akan dievaluasi pada saat mulai ada pertandingan. Langkah kami akan komunikasi dan kampanye lebih intens lagi bareng dengan suporter,” sambungnya.

Tak hanya itu, perencanaan lainnya yang beredar yakni perhelatan turnamen pramusim.

Turnamen pramusim dimulai pada  20 Maret sampai 25 Mei mendatang atau selama 37 hari.

Sebanyak 20 klub peserta yang terdiri dari 18 klub Liga 1 ditambah dua klub Liga 2 akan dibagi menjadi empat grup dengan masing-masing lima klub di dalamnya.

Empat venue rencananya juga sudah dipersiapkan PSSI dan LIB: Solo, Sleman, Magelang dan Semarang. Juara masing-masing grup dan tiga runner up terbaik akan lolos ke perempat final.