Tolak Tawaran Klub Malaysia, Ini Alasan Abdul Aziz Setia Bersama Persib Bandung
Abdul Aziz berkomitmen bertahan di Persib Bandung meski kontraknya akan habis pada akhir Februari 2021.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Abdul Aziz Lufti Akbar menyatakan loyalitas bersama Persib Bandung.
Abdul Aziz berkomitmen bertahan di Persib Bandung meski kontraknya akan habis pada akhir Februari 2021.
Aziz bahkan menolak tawaran kubu Malaysia, Kelantan FC.
Baca juga: Tinggalkan Persib untuk Merumput di Liga Italia, Geoffrey Castillion: Kesempatan Bagus
Abdul Aziz mengaku sejumlah klub luar negeri menyatakan ketertarikan untuk meminangnya.
Salah satunya adalah Kelantan FC, kontestan strata kedua Liga Malaysia.
Bahkan, perwakilan Kelantan sudah menghubungi Abdul Aziz dan menawarinya untuk bergabung.
Akan tetapi, Abdul Aziz memilih menolak tawaran tersebut dengan segala pertimbangan.
Baca juga: Para Pemain Indonesia yang Diincar Klub-Klub Timor Leste, Dari Bek Persib Hingga Ferdinand Sinaga
"Kalau tawaran mah ada, kemarin juga ada tim Liga 2 Malaysia Kelantan FC yang mau datangkan Aziz. Perwakilannya menghubungi saya dan menawari ke sana," kata Aziz kepada wartawan, Jumat (12/02/2021).
Aziz mengatakan, dia sudah berbicara dengan manajemen Persib Bandung sejak Desember 2020 untuk bertahan di klub berjulukan Maung Bandung itu.
Manajemen Persib pun menyambut baik keinginan gelandang berusia 26 tahun itu.
Menurut mantan pemain Borneo FC itu, ada banyak pertimbangan yang membuatnya memilih bertahan.
Selain karena keseriusan Persib untuk mempertahankannya, faktor keluarga pun menjadi pertimbangan Aziz bertahan di Bandung.
"Sejak bulan Desember sudah bilang juga sama manajemen tetapi keputusan Aziz bulat bertahan. Persib juga serius ingin saya bertahan,"
Baca juga: Andai Tak Jadi Pesepakbola, Striker Persib Wander Luiz Mungkin Jadi Pengangkut Sampah
"Pertimbangan lainnya adalah keluarga. Apalagi, sebentar lagi bakal lahiran anak pertama. Jadi sangat berat untuk saya meninggalkan keluarga," ungkap pemain asli Bandung tersebut.
Keputusan Aziz memilih bertahan di Persib bukannya tanpa risiko.
Apalagi, kejelasan terkait jadwal kompetisi musim 2021 belum menemui titik terang.
Pasalnya Kepolisian Republik Indonesia ( Polri) belum mengeluarkan izin untuk digelarnya kompetisi.
Sejauh ini PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) terus berupaya agar kompetisi bisa segera digulirkan.
Bahkan, beberapa waktu lalu PSSI dan PT LIB menggelar pertemuan dengan Kemenpora, Satgas Penanganan Covid-19, dan Polri.
Dalam pertemuan tersebut, PSSI memaparkan skenario penerapan protokol kesehatan yang ketat dalam penyelenggaraan kompetisi 2021.
Setelah pertemuan tersebut, Polri akan mempertimbangkan semua usulan dari PSSI sebelum mengeluarkan izin digelarnya kompetisi.
"Mengikuti perkembangan di media, bahwa liga akan jalan lagi bahkan sudah dilakukan simulasi pertandingan seperti apa, mudah-mudahan ada jalan terbaik," ucap Aziz.
Pemain jebolan Diklat Persib itu berharap segera ada kepastian penyelenggaraan Liga 1 2021.
Pasalnya, kompetisi di Indonesia sudah terlalu lama terhenti.
Terhitung, sejak pertengahan Maret 2020, penyelenggaraan kompetisi sepak bola Indonesia dihentikan karena wabah virus corona.
Menurut Aziz, penghentian kompetisi dalam waktu lama berpengaruh pada kondisi moril dan materil pemain.
"Harapannya, liga cepat bergulir karena sudah terlalu lama berhenti. Pesepak bola juga bergantung kepada kompetisi," tegas dia.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Tolak Tawaran Kelantan FC, Abdul Aziz Ungkap Alasan Bertahan di Persib"