Manchester United Gagal Gaet Erling Haaland Karena Kesalahpahaman yang Konyol
Solskjaer yang kala itu baru saja menukangi Manchester United berniat untuk membawa mantan anak asuhnya itu ke Old Trafford.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Solskjaer yang kala itu baru saja menukangi Manchester United berniat untuk membawa mantan anak asuhnya itu ke Old Trafford.
Akan tetapi, upaya Solskjaer tersebut rupanya gagal karena satu alasan konyol.
Dilansir BolaSport.com dari The Mirror, Manchester United sudah dipastikan akan mendapatkan Haaland pada pertengahan musim 2018-2019.
Baca Juga: Solskjaer Akui Masih Jaga Kontak dan Ingin Melihat Erling Haaland Bermain di Manchester United
Saat itu, Manchester United dan Molde sudah sepakat dengan harga yang sangat murah, yakni 3,5 juta euro atau sekitar Rp60,47 miliar untuk Haaland.
Namun, kesalahpahaman terjadi antara Manchester United dan Molde kala hendak negosiasi melalui panggilan telepon.
Pihak Molde mengatakan kalau mereka akan bersedia untuk ditelepon pada pukul 09.00 pagi waktu Norwegia.
Akan tetapi, pihak Manchester United menangkap kalau mereka bisa menelepon Molde FK pada 09.00 pagi waktu Inggris.
Padahal, selisih waktu antara Inggris dan Norwegia adalah satu jam lebih lambat.
Baca Juga: Percuma, Haaland dan Mbappe Tak Bisa Bantu Real Madrid Hadapi Atalanta
Itu artinya ketika Inggris menunjukkan pukul 09.00 pagi, di Norwegia sudah pukul 10.00 pagi.
Alhasil, Molde FK menganggap kalau Manchester United tidak jadi merekrut Haaland pada saat itu.
Penyerang timnas Norwegia itu pun akhirnya memutuskan untuk bergabung dengan RB Salzburg dengan biaya transfer sebesar 8 juta euro (sekitar Rp138,25 miliar).
Bersama RB Salzburg inilah potensi Haaland mulai terlihat di kancah Eropa dan berhasil mencetak 29 gol dan 7 assist dari 27 laga di berbagai kompetisi.