Seputar Skandal Barcagate, Buzzer Bayaran Bertugas Gempur Lionel Messi Cs di Barcelona
Eks-presiden Barcelona ditangkap karena skandal Barcagate di mana dia diduga menggunakan buzzer bayaran untuk menjatuhkan Lionel Messi cs.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Skandal hukum tengah membelit para mantan petinggi Barcelona.
Eks-presiden Barcelona ditangkap karena skandal Barcagate di mana dia diduga menggunakan buzzer bayaran untuk menjatuhkan Lionel Messi cs.
Apa dan bagaimana skandal Barcagate tersebut?
Baca juga: Ini Sejumlah Dugaan Kejahatan Eks-Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu Hingga Ditangkap Polisi
Kabar mengejutkan muncul dari klub raksasa Spanyol, Barcelona, pada Senin (1/3/2021) waktu setempat.
Mantan presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, ditangkap oleh polisi.
Kesatuan Polisi Catalunya, Mossos d'Esquadra, juga melakukan penggerebekan terhadap kantor Barcelona.
Operasi yang dilakukan Kepolisian Catalunya itu menindaklanjuti adanya dugaan skandal Barcagate di kubu manajemen Barcelona.
Baca juga: Anak Murid Pep Guardiola Digadang Gantikan Ronald Koeman Jadi Pelatih Barcelona
Selain Bartomeu, ada nama-nama lain yang juga ikut diringkus, yakni Oscar Grau (CEO Barcelona) dan Roman Gomez Ponti (kepala bagian legal).
Lantas, apa sebenarnya skandal Barcagate yang menjerat mantan presiden Barcelona tersebut?
Dilansir BolaSport.com dari Marca, skandal Barcagate mulai muncul ke permukaan setelah sekelompok anggota yang menyebut dirinya Dignitat Blaugrana membuat pengaduan.
Kelompok tersebut membuat keluhan terkait cerita yang disampaikan oleh perusahaan I3 Ventures.
Perusahaan tersebut diduga memiliki hubungan dengan Barcelona terkait kegiatan buzzer.
Baca juga: Polisi Tangkap Mantan Presiden Barcelona Josep Maria Bartomeu
Pada 17 Februari 2020, media Spanyol Cadena SER sempat menyebutkan kalau Barcelona telah bekerja sama dengan I3 Ventures sejak 2017.
Perusahaan yang dimiliki oleh Carlos Ibanez itu diduga menjadi pihak yang melakukan kegiatan buzzer.