TRIBUNNEWS.COM - Bek sayap Manchester City, Joao Cancelo kagum dengan visi dan sentuhan magis dari Pep Guardiola.

Kesabaran dan tekad Pep Guardiola untuk memoles Joao Cancelo di Manchester City mulai terbayar.

Mantan pemain Juventus itu menjadi satu di antara elemen penting dalam kisah kesuksesan Manchester City sejauh ini.

Baca juga: Fulham vs Manchester City, Liga Inggris: Mahrez Tampil Moncer, Disebut Jadi Winger Terbaik di Eropa

Baca juga: Tak Rela Senjata Rahasianya Merana di Chelsea, Thomas Tuchel Umbar Janji Manis

Meski tengah merasakan bulan madu manis bersama The Citizen, Cancelo juga mengakui awalnya tak berjalan bagus ketika ia datang ke Inggris.

Menurutnya, Pep Guardiola memberikan misi sulit dan asing untuknya di tim milik juragan minyak Timur Tengah ini.

Dikutip dari Manchester Evening News, Cancelo langsung diberi pengertian dirinya tak akan bermain di satu posisi saja.

Pemain berusia 26 tahun itu bakal mondar-mandir menempati sisi kanan dan kiri sebagai seorang full back.

Sontak saja, Cancelo terkejut dengan hal yang ditugaskan kepadanya.

Baca juga: Arsenal di Depan Mata, Jose Mourinho Alami Dilema Bersama Tottenham Hotspur

Ia memandang akan jauh lebih baik jika Pep Guardiola langsung menempatkannya pada posisi favorintya.

Rekan senegara Cristiano Ronaldo itu mengincar pos bek kanan sejak awal, dan tak terbayangkan akan bermain di sektor sebelah kiri juga.

"Pada awalnya saya tidak yakin dengan hal itu, karena jauh lebih sulit daripada melakukan seperti yang biasa saya lakukan," ungkap Joao Cancelo.

"Bermain di sisi kanan adalah favorit saya, dan saya terbiasa menempati pos itu sejak masih muda."

"Pep Guardiola memiliki banyak pengaruh penting dalam perkembangan permainan saya," sambungnya.

Baca juga: Misi Ganda Mikel Arteta Bangun Skuat Arsenal dari Nol, Meriam London Siap Meledak pada Waktunya

Sejak kedatagannya di tahun 2019 lalu, Pep Guardiola langsung memasangnya di dua posisi bek sayap.